Bola.com, Jakarta - Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) merupakan bagian tak terpisahkan dari Kurikulum Merdeka. Program tersebut wajib diterapkan sekolah untuk seluruh pelajar Indonesia.
Profil Pelajar Pancasila merupakan satu di antara program pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).
Baca Juga
Advertisement
Profil Pelajar Pancasila adalah karakter dan kemampuan yang dibangun dalam keseharian dan dihidupkan dalam diri setiap individu peserta didik.
Dalam pelaksanaan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila diperlukan sebuah rapor untuk melaporkan perkembangan peserta didik selama menjalankan proyek.
Laporan hasil Proyek Pancasila juga digunakan untuk melihat sejauh mana pelaksanaan proyek tersebut sesuai dengan rencana dan harapan yang telah ditetapkan sebelumnya.
Laporan yang efektif menjadi bentuk keseriusan dan profesionalisme dari pihak yang membuat laporan tersebut. Lantas, bagaimana cara membuat laporan hasil Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila yang efektif?
Berikut ini cara membuat laporan hasil Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila yang efektif, dilansir dari smpn4kra.sch.id, Selasa (22/8/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Cara Membuat Laporan Hasil Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)
Hasil Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dilaporkan dalam rapor akhir tahun (semester 2) peserta didik. Format rapor tersebut berbeda dengan format hasil belajar intrakurikuler.
Rapor hasil proyek menggambarkan perkembangan subelemen Profil Pelajar Pancasila yang dipilih dalam tema projek di tahun ajaran.
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila tidak terkait dengan mata pelajaran sehingga bentuk laporannya tidak disusun per mata pelajaran. Ada beberapa langkah yang perlu Anda lakukan dalam menyusun laporan hasil projek Pancasila yang efektif.
1. Tentukan tujuan dan sasaran dari laporan tersebut
Tujuan ini akan menjadi acuan Anda dalam menyusun laporan tersebut. Selain itu, tujuan ini juga akan membantu Anda dalam menyampaikan informasi yang relevan dan penting untuk disampaikan dalam laporan tersebut.
2. Tentukan struktur laporan yang akan digunakan
Struktur ini harus mencerminkan tujuan dari laporan tersebut dan memudahkan pembaca dalam memahami isi laporan tersebut. Struktur ini harus meliputi bab-bab seperti pendahuluan, metodologi, hasil, dan kesimpulan.
3. Tulis laporan dengan gaya bahasa yang formal, jelas, dan mudah dipahami
Dalam menyusun laporan gunakan bahasa yang singkat dan padat serta hindari penggunaan kalimat yang bertele-tele dan tidak jelas. Selain itu, pastikan bahwa laporan tersebut tidak memiliki kesalahan ejaan atau tata bahasa yang bisa mengurangi kredibilitas laporan tersebut.
Advertisement
Prinsip Rancangan Rapor Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)
Menunjukkan keterpaduan
Rapor terdiri dari hasil penilaian terhadap performa peserta didik dalam proyek. Meski ada beberapa disiplin ilmu terintegrasi dalam proyek, bagian proyek fokus pada keterpaduan pembelajaran dan perkembangan karakter dan kompetensi sesuai Profil Pelajar Pancasila.
Tidak menjadi beban administrasi yang berat
Aspirasinya, penulisan rapor akan lebih sederhana, terlebih apabila dibantu teknologi. Teknologi report generator di mana pendidik memasukkan judul proyek, deskripsi singkat, dan seluruh elemen Profil Pelajar Pancasila, dan hanya memberikan penilaian pilihan elemen profil yang berkaitan dengan proyek tanpa harus menuliskannya.
Penulisan deskripsi proses peserta didik benar-benar fokus pada hal unik dan istimewa yang layak direfleksikan, misalnya situasi di mana peserta didik mengambil keputusan yang bijak, perkembangan suatu karakter yang sangat nyata dalam kurun waktu tertentu, dan sebagainya.
Kompetensi utuh
Penilaian dalam rapor projek memadukan pengetahuan, sikap, dan keterampilan sebagai satu komponen. Deskripsi juga disampaikan secara utuh tanpa membedakan aspek tersebut.
Rapor Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Proyek 1: Mengenal dan merawat keberagaman agama dan keyakinan di Indonesia
Proyek ini adalah projek yang mengambil tema Bhinneka Tunggal Ika. Ada dua dimensi profil yang dibangun dalam proyek ini:
- Kebinekaan global
- Bernalar kritis
Proyek 2: 3R
Projek ini adalah projek yang mengambil tema Gaya Hidup Berkelanjutan. Projek ini membangun tiga dimensi Profil Pelajar Pancasila, tetapi berbeda dengan proyek pertama.
- Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia
- Mandiri
- Bernalar kritis
Proyek 3: Merancang Simulasi Digital
Projek ini adalah proyek yang mengambil tema Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI. Ada tiga dimensi Profil Pelajar Pancasila yang dibangun dalam proyek ini:
- Kreatif
- Bernalar kritis
- Bergotong royong
Dalam setiap proyek, pendidik mengambil beberapa sub elemen yang menjadi fokus pengembangan peserta didik, dan dilaporkan dalam rapor projek.
Â
Sumber: smpn4kra.sch.id
Baca artikel seputar Pancasila lainnya dengan mengeklik tautan ini.
Advertisement