Sukses


Jenis-Jenis Animasi, Lengkap beserta Penjelasannya

Bola.com, Jakarta - Animasi merupakan gambar bergerak berasal dari suatu objek nyata. Animasi bisa dalam bentuk tulisan, gambar manusia, hewan, manusia, dan lain sebagainya.

Perlu diketahui, kata animasi berasal dari bahasa latin yaitu "anima" yang berarti jiwa, hidup, semangat.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) versi daring, animasi adalah film yang berbentuk rangkaian lukisan atau gambar yang satu dengan lain hanya berbeda sedikit sehingga ketika diputar tampak di layar menjadi bergerak.

Jenis-jenis animasi sangat beraneka ragam. Hal ini tercipta berkat makin berkembangnya teknologi sehingga makin banyak karya atau film-film animasi yang diciptakan.

Secara umum jenis animasi dapat dibedakan menjadi dua, yaitu berdasarkan bentuk karakter dan berdasarkan teknik pembuatannya. Apa saja jenis-jenis animasi tersebut?

Berikut ini jenis-jenis animasi beserta penjelasannya yang perlu diketahui, dilansir dari eprints.polsri.ac.id, Kamis (24/8/2023).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Jenis-Jenis Animasi

1. Stop Motion Animation/ Claymation

Jenis animasi ini kali pertama ditemukan oleh Blakton pada 1906. Blakton memanfaatkan tanah liar (clay) sebagai objek animasi.

Contoh film yang memakai teknik animasi clay adalah film ChickenRun dan Shaun the sheep. Tentu saja bahan yang digunakan bukanlah tanah liat biasa, tetapi palasticin, yaitu bahan yang elastis/ lentur.

2. Animasi 2 Dimensi (2D)

Animasi 2D kita kenal dengan kartun (cartoon), yaitu kumpulan gambar-gambar lucu dalam film animasi untuk menghibur penonton. Beberapa contoh film kartun misalnya; Donal Bebek, Tom & Jerry, dan lain-lain.

3. Animasi 3 Dimensi (3D)

Teknologi berperan besar bagi kemajuan animasi, khususnya teknologi komputer. Animasi 3D adalah pengembangan dari animasi 2D di mana objek dalam animasi menjadi terlihat lebih hidup.

4. Animasi Jepang (Anime)

Film animasi Jepang (anime) sangat disukai berbagai kalangan di dunia dari segala usia. Beberapa anime Jepang yang sangat populer misalnya One Piece, Slam Dunk, Naruto, dan lain-lain.

3 dari 4 halaman

Jenis-Jenis Animasi

5. Animasi Cell

Berasa dari kata "celluloid", ini merupakan teknik membuat film animasi yang cukup populer. Animasi cell biasanya merupakan lembaran-lembaran yang akan membentuk animasi tunggal.

Jadi, masing-masing cel merupakan bagian terpisah. Misalnya objek dan latar belakangnya terpisah sehingga bisa bergerak secara mandiri.

6. Animasi Frame

Animasi frame adalah animasi yang menggunakan rangkaian gambar yang ditunjukkan secara bergantian.

Contoh sederhananya, seperti saat kita membuat gambar/ objek yang berbeda-beda pada lembaran-lembaran buku, lalu membuka buku tersebut secara cepat dengan jari maka gambar tersebut akan terlihat seolah-olah bergerak.

7. Animasi Sprite

Animasi sprite menggunakan latar belakang diam lalu gambar digerakkan di bagian depan. Teknik ini adalah bagian dari animasi yang bergerak secara mandiri, misalnya seperti burung terbang, planet yang berotasi, bola yang memantul, logo yang berputar, dan lain-lain.

4 dari 4 halaman

Jenis-Jenis Animasi

8. Animasi Path

Teknik animasi path adalah animasi dengan menggerakkan objek di sepanjang garis yang ditentukan sebagai lintasan.

Contohnya dalam pembuatan animasi kereta api, pesawat terbang, lain-lain yang membutuhkan lintasan gerak tertentu.

9. Animasi Vektor

Teknik animasi vektor mirip seperti animasi sprite, bedanya animasi sprite menggunakan bitmap sedangkan animasi vektor menggunakan rumus matematika untuk menggambarkan sprite-nya.

10. Animasi Spline

Teknik animasi spline merupakan representasi matematis dari kurva sehingga gerakan objek mengikuti garis berbentuk lurus dan berbentuk kurva.

11. Animasi Karakter

Teknik animasi karakter umumnya ada di film kartun dan juga pada film animasi 3D. Dalam animasi karakter, semua bagian dalam animasi bergerak bersamaan, tetapi karakter setiap objek punya ciri dan gerakan yang berbeda.

 

Sumber: polsri.ac.id

Baca artikel seputar edukasi lainnya dengan mengeklik tautan ini.

Video Populer

Foto Populer