Bola.com, Jakarta - Tumbuhan adalah makhluk hidup yang memiliki sistem pertahanan yang kompleks untuk melindungi diri dari berbagai ancaman di lingkungan sekitar.
Tidak jarang struktur suatu tumbuhan bergantung pada sistem pertahanan yang menyesuaikan dengan lingkungan tempatnya tumbuh.
Baca Juga
Advertisement
Setiap tumbuhan memiliki perbedaan cara untuk bertahan hidup yang dipengaruhi oleh banyak hal seperti dari lingkungan tempat hidup, karakter tumbuhan, dan sebagainya.
Tumbuhan melakukan cara melindungi diri dengan memanfaatkan bagian-bagian tubuhnya seperti lewat duri, bulu atau rambut halus, getah, racun, atau lewat aroma yang dikeluarkan.
Agar kamu lebih jelas, berikut cara tumbuhan melindungi diri, dilansir dari laman dari Ipa.pelajaran.co.id, Senin (28/8/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Cara Tumbuhan Melindungi Diri dari Musuh
1. Tumbuhan Melindungi Diri dengan Duri
Beberapa jenis tumbuhan memiliki duri pada tubuhnya yang berfungsi untuk melindungi diri dari musuh yang ingin memakan sebagian atau seluruh tubuh tanaman. Musuh yang tadinya ingin memakan sebagian tanaman akan terganggu akibat tertusuk dari duri yang tajam.
Duri digunakan sebagai senjata untuk pertahanan diri dari serangan musuh. Ada beberapa jenis tanaman dengan duri yang tumbuh alami sebagai bentuk perlindungan diri, tetapi ada juga tumbuhan yang mengeluarkan duri atau serat tajam ketika tumbuhan merasa terancam.
Tidak hanya tumbuh ditangkai atau batang tanaman, duri juga terletak pada buahnya seperti pada buah durian.
Beberapa contoh tumbuhan yang melindungi diri dengan duri, yaitu tanaman kaktus, salak, mawar, jeruk, durian, putri malu, alang-alang, dan sebagainya.
2. Tumbuhan Melindungi Diri dengan Bulu atau Rambut
Cara tumbuhan melindungi diri dari musuh selanjutnya yaitu dengan menggunakan bulu atau rambut. Rambut atau bulu tanaman digunakan untuk mempertahankan diri dari serangan atau bahaya yang menyebabkan ancaman.
Ada beberapa jenis tanaman yang baru memunculkan bulu atau rambut ketika tumbuhan merasa terancam, tetapi ada juga jenis tumbuhan yang memang sudah terdapat bulu pada tanaman. Bulu pada tanaman dapat memberikan efek gatal hingga beracun pada musuhnya.
Contoh tumbuhan yang melindungi diri dengan bulu yaitu tanaman bambu, yang yang pada pelepahnya terdapat bulu atau rambut halus yang berfungi untuk melindungi tunas yang baru tumbuh pada ruas bambu.
Bulu pada pelepah dapat menimbulkan gatal yang mengakibatkan kulit merah dan bentol-bentol.
Contoh lainnya adalah buah rambutan, bulu ijuk, dan tumbuhan jelatang/pulus.
3. Tumbuhan Melindungi Diri dengan Racun
Cara melindungi diri tumbuhan lainnya yaitu dengan mengeluarkan racun yang ada pada tubuhnya. Cairan yang dikeluarkan dapat membuat musuh menjauh bahkan dapat menyebabkan kematian akibat efek racun pada tumbuhan.
Beberapa contoh tumbuhan yang melakukan perlindungan diri dengan racun, yaitu tanaman kecubung, tanaman jarak, dan tanaman upas.
Advertisement
Cara Tumbuhan Melindungi Diri dari Musuh
4. Tumbuhan Melindungi Diri dengan Getah
Cara tumbuhan melindungi diri lainnya yaitu dengan menggunakan getahnya. Getah berfungsi sebagai tempat atau media transportasi unsur hara dan fotosintat pada pembuluh angkut, selain itu getah juga berfungsi sebagai bentuk perlindungan diri tumbuhan.
Getah digunakan sebagai media untuk menjebak musuh sehingga membuat musuh terperangkap.
Contoh tumbuhan yang melindungi diri dengan getah, yaitu buah nangka, sawo, dan sukun. Buah-buah tersebut memiliki getah lengket dengan jumlah yang cukup banyak sehingga membuat musuh yang mendekat menjadi terperangkap.
5. Tumbuhan Melindungi Diri dengan Kulit atau Cangkang Keras
Ada beberapa jenis tanaman yang dilengkapi dengan cangkang atau kulit keras yang berfungsi sebagai media yang digunakan tumbuhan untuk melindungi diri. Berkat cangkang yang keras, tumbuhan dapat meneruskan proses perkembangbiakan tanpa adanya gangguan atau mangsa dari hewan pengganggu.
Biasanya tumbuhan yang memiliki cangkang keras adalah jenis tanaman yang memiliki biji, contohnya pada buah sawit, buah kelapa, buah durian, salak, dan lainnya.
6. Tumbuhan Melindungi Diri dengan Aroma
Ada beberapa jenis tumbuhan yang melindungi diri dengan mengeluarkan aroma tertentu dalam tubuhnya yang membuah musuh menjauh.
Satu di antara contoh tumbuhan yang melindungi diri dengan mengeluarkan aroma bau yaitu bunga bangkai. Bunga bangkai akan mengeluarkan aroma busuk dalam tubuhnya untuk melindungi diri dari musuh yang mendekatinya.
Ketika ada mangsa atau musuh yang mendekat maka bunga bangkai secara otomatis akan mengeluarkan bau menyengat yang membuat musuh akan menjauh karena tidak tahan dengan bau yang dikeluarkan bunga bangkai.
Cara Tumbuhan Melindungi Diri dari Musuh
7. Tumbuhan Melindungi Diri dengan Lingkungan
Tidak hanya hewan yang melindungi diri dengan cara berkamuflase terhadap lingkungannya, tumbuhan juga memiliki kemampuan untuk berkamuflasi atau merubah dirinya menyerupai lingkungan sekitar tempat tinggalnya. Cara ini dilakukan untuk mengecoh musuh sehingga tumbuhan dapat bertahan hidup.
Contoh tumbuhan yang dapat berklamufase adalah tanaman lithops. Lithops termasuk jenis tanaman kaktus atau sering disebut dengan batu hidup. Tumbuhan ini dapat merubah dirinya menyerupai batu sehingga membuat musuh tidak dapat mengenalinya.
8. Tumbuhan Melindungi Diri dengan Menguncupkan Daun
Beberapa jenis tumbuhan dapat melindungi diri dengan cara menguncupkan atau mengatupkan daunnya ketika tumbuhan merasa terancam. Contoh tumbuhan yang melindungi diri dengan menguncupkan daunnya, yaitu tanaman putri malu dan tanaman kantung semar.
Putri malu memiliki tangkai berwarna merah dan duri pada batang. Selain melindungi diri dengan duri, tanaman putri malu juga melindungi diri dengan cara mengatupkan daunnya ketika terdapat rangsangan atau sentuhan.
Sumber: ipa.pelajaran.co.id
Yuk, baca artikel edukasi lainnya dengan mengikuti tautan ini.
Advertisement