Bola.com, Jakarta - Saat pagi hari tiba, di situlah momen di mana seseorang menyiapkan segalanya untuk menjalani hari dan memenuhi kewajiban mencari rezeki dengan penuh semangat.
Namun, terkadang kekhawatiran tidak mendapatkan rezeki membuat diri kita menjadi waswas dan merasa kurang bersemangat. Padahal, untuk masalah rezeki, kita harus berserah diri kepada Allah Swt. dan percaya akan takdir baik yang diberikan-Nya.
Baca Juga
Advertisement
Perlu diingat, yang terpenting kita memulai hari dengan penuh rasa semangat, serta keyakinan untuk mendapatkan segala kebaikan.
Selain berdoa kepada Allah Swt. kita juga bisa mendirikan salat Duha agar selalu dilimpahkan rezeki dan semangat dari Sang Maha Pencipta.
Ketika semangat menjalani hari sedang turun, kita dianjurkan membaca doa di bawah ini.
Berikut bacaan doa memberi semangat untuk menjalani hari, disadur dari Dream, Senin (11/9/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bacaan Doa Memberi Semangat untuk Menjalani Hari
Agar semangat dalam menjalani hari, tidak ada salahnya sebelum menjalankan aktivitas kita berdoa dan memohon kepada Allah Swt. Jadi, apa pun yang akan kita lakukan selalu diberi rahmat dan keberkahan dari-Nya.
Berikut doa yang bisa dilafalkan untuk menambah semangat di pagi hari:
Allahumma bika ushawilu, wa bika uhawilu, wa bika uqatilu.
Artinya,
"Ya Allah, dengan-Mu aku menerjang, dengan-Mu aku berupaya, dengan-Mu aku berjuang."
Advertisement
Bacaan Doa Memberi Semangat untuk Menjalani Hari
Dari sekian banyak amalan sunah, ada beberapa yang sangat ditekankan. Umat Islam dianjurkan melaksanakan amalan sunah tersebut.
Satu di antaranya amalan sunah yang dimaksud adalah salat Duha. Salat ini banyak dipahami sebagai sarana memohon keberlimpahan rezeki serta menolak bala'.
Mungkin banyak orang fokus pada doa salat Duha yang sering diajarkan. Doa tersebut berisi permohonan kelimpahan rezeki.
Setiap kali usai salat Duha, Rasulullah memiliki doa khusus. Doa itu tercantum dalam hadis riwayat Imam Bukhari dari Aisyah r.a. Namun, sedikit atau jarang orang mengetahui doa ini. Mereka kebanyakan membaca doa yang lazim diajarkan.
Doa Rasulullah setelah Duha
Allahummaghfirli wa tub 'alayya innaka antat tawwabur rohimu.
Artinya,
"Ya Allah, ampuni dosaku dan terimalah tobatku. Sesungguhnya Engkau Maha Penerima tobat dan Maha Pengampun."
Bacaan Doa Memberi Semangat untuk Menjalani Hari
Sebenarnya tidak ada doa khusus yang diajarkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam setelah selesai salat Duha. Itulah mengapa dalam kitab-kitab fikih, para ulama sama sekali tidak mencantumkan doa selesai salat Duha.
Namun, ada satu doa selesai salat Duha yang populer dipanjatkan umat muslim di seluruh dunia. Seperti dijelaskan sebelumnya, doa ini bukanlah berasal dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam.
Doa selesai salat Duha ini dicantumkan oleh Asy-Syarwani dalam Syarh Al Minhaj dan disebutkan pula oleh Ad-Dimyathi dalam I’anatuth Thalibiin.
"Allahumma innad dhuha-a dhuha-uka, wal baha-a baha-uka, wal jamala jamaluka, wal quwwata quwwatuka, wal qudrota qudrotuka, wal 'ismata 'ismatuka.
Allahumma in kana rizqi fis sama-i fa-anzilhu, wa in kana fil ardhi fa akhrijhu, wa in kana mu’assaron fa yassirhu, wa in kana haroman fathohhirhu, wa in kana ba’idan faqorribhu, bihaqqi dhuha-ika, wa baha-ika, wa jamalika, wa quwwatika, wa qudrotika, aatini ma atayta 'ibadakas sholihin".
Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya waktu Duha adalah waktu Duha-Mu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, penjagaan adalah penjagaan-Mu. Ya Allah, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila berada di dalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran duha-Mu, keagungan-Mu, keindahan-Mu dan kekuatan-Mu, berikanlah kepadaku apa yang Engkau berikan kepada hamba-hamba-Mu yang saleh."
Disadur dari: Dream.co.id (Penulis: Ahmad Baiquni. Published: 19/7/2019)
Yuk, baca artikel Islami lainnya dengan mengeklik tautan ini.
Advertisement