Bola.com, Jakarta - Istilah toleransi tentu sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Lantas, apa yang dimaksud dengan toleransi?
Toleransi adalah sikap saling menghargai, menghormati, menyampaikan pendapat, pandangan, kepercayaan kepada antarsesama manusia yang bertentangan dengan diri sendiri.
Baca Juga
Advertisement
Toleransi juga dapat dimaknai sikap manusia untuk saling menghormati dan menghargai perbedaan, baik antarindividu maupun kelompok.
Adapun fungsi dari sikap toleransi yaitu menghadirkan perdamaian dalam keberagaman sehingga konflik dan perpecahan antarindividu maupun kelompok tidak akan terjadi.
Menerapkan sikap toleransi sangat penting di kehidupan sehari-hari, termasuk di sekolah. Sikap toleransi di sekolah harus diterapkan supaya dapat hidup berdampingan dengan orang lain, yaitu teman dan guru.
Jika suasana sekolah damai, aman serta nyaman maka proses belajar mengajar dapat berlangsung dengan lebih baik.
Berikut empat contoh sikap toleransi di lingkungan sekolah yang bisa diajarkan pada anak, dikutip dari laman sditsalsabila3banguntapan.sch.id, Selasa (12/9/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Saling Membantu
Contoh toleransi di sekolah yang pertama adalah dengan mengedukasi kepada anak bahwa sikap saling membantu merupakan sikap terpuji yang harus dimiliki dan diimplementasikan.
Saling membantu dan tidak pilah-pilih teman merupakan satu di antara toleransi di sekolah.
Advertisement
Tidak Merundung Teman
Mengejek, mem-bully, apalagi sampai merundung teman akan membuat suasana yang kurang harmonis antaranak. Maka itu, tindakan perundungan kepada maupun antaranak harus dicegah dan dihindari.
Saling Menghargai
Di sekolah, peserta didik akan berjumpa dengan perbedaan latar belakang. Perbedaan tersebut harus disikapi secara bijak dengan tidak mencemooh dan menyalahkannya.
Advertisement
Saling Menghormati
Pengtingnya sikap saling menghormati pada peserta didik untuk menciptakan ruang aman dan nyaman tanpa perundungan, bulliying, ejekan, dan lain-lain yang dapat menyebabkan kurangnya keharmonisan antarpeserta didik.
Â
Sumber: sditsalsabila3banguntapan.sch.id
Dapatkan artikel contoh berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.