Sukses


Manfaat dan Cara Melakukan Terapi Warna

Bola.com, Jakarta - Terapi warna atau disebut juga chromotherapy, adalah metode pengobatan mental dengan menggunakan warna.

Terapi warna pada dasarnya menggunakan warna dan cahaya untuk mengobati kondisi kesehatan mental dan fisik tertentu.

Dasar dari terapi warna adalah warna yang tertentu dapat membangkitkan respons yang berbeda pada setiap individu.

Para ahli yang percaya pada teori ini beranggapan warna dapat berdampak positif pada seseorang dalam beberapa cara dan membantu sejumlah kondisi. Misalnya, stres, depresi, hipertensi, gangguan tidur, agresi, kecemasan, kanker jenis tertentu, dan juga infeksi kulit.

Pada titik tertentu, tanpa disadari kamu pasti pernah merasakan terapi warna. Contohnya, saat melihat taman dengan dominan warna hijau, suasana hati menjadi lebih baik dan tenang.

Berikut ini manfaat dan cara melakukan terapi warna, disadur dari Klikdokter, Rabu (13/9/2023).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Manfaat Terapi Warna

Menghilangkan Stres

Warna-warna tertentu, seperti biru dan hijau, dapat memiliki efek menenangkan pada orang yang stres atau cemas.

Meningkatan Nafsu Makan

Warna-warna hangat dapat meningkatkan nafsu makan pada orang yang kehilangan selera makan.

Mengurangi Seasonal Affective Disorder (SAD) atau Depresi Musiman atau Berulang

Pada orang yang menderita gangguan depresi musiman, warna-warna hangat seperti kuning dan oranye dapat membantu meringankan gejala.

Meningkatkan Energi

Warna-warna seperti merah dan kuning telah terbukti meningkatkan energi dan membuat kamu lebih termotivasi.

3 dari 3 halaman

Cara Melakukan Terapi Warna

Pada terapi warna, nantinya klien akan diperlihatkan berbagai warna yang umum. Misalnya, merah, biru, hijau, kuning atau oranye. Ada dua teknik dalam melakukan terapi warna.

Teknik pertama melalui indera penglihatan. Klien akan melihat warna-warna tertentu sesuai keluhan fisik dan mental yang disampaikan. Nantinya diharapkan tubuh merespons yang menandakan healing.

Kemudian yang kedua, bisa juga dengan memantulkan langsung warna ke bagian tubuh tertentu dengan harapan mengurangi gejala yang dirasakan.

Jadi, pada color therapy warna-warna tertentu dianggap memiliki panjang gelombang dan frekuensi yang berbeda-beda.

Akhirnya, warna warni ini memberikan manfaat yang juga berbeda pada klien tergantung keluhannya.

 

Disadur dari: Klikdokter.com (Published: 18/10/2021)

Yuk, baca artikel manfaat lainnya dengan mengikuti tautan ini.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer