Sukses


7 Manfaat Iman kepada Hari Kiamat yang Perlu Dipahami

Bola.com, Jakarta - Hari kiamat atau hari akhir adalah hari berakhirnya kehidupan seluruh makhluk di dunia. Alasan disebut hari akhir karena tidak ada hari lagi setelah hari tersebut.

Dalam Islam, hari kiamat disebut yaum al-qiyamah. Ini adalah hari ketika Allah Swt. akan membangkitkan kembali semua manusia yang telah meninggal dan mengadili mereka berdasarkan perbuatan mereka selama hidup.

Dalam Al-Qur'an banyak disebutkan istilah lain bagi hari akhir yang menunjukkan agungnya hari tersebut. Iman kepada hari akhir merupakan rukun iman yang kelima.

Seorang muslim yang tidak beriman kepada hari akhir berarti ia tidak beriman kepada Allah Swt. Orang yang tidak beriman kepada hari kiamat tidak akan melakukan amal saleh.

Iman kepada hari kiamat mengandung arti meyakini dengan sepenuh hati bahwa hari akhir itu pasti terjadi atas kehendak Allah Swt. Untuk menghadapi datangnya hari akhir, dibutuhkan keimanan yang kuat.

Orang yang tidak menyakini akan terjadinya hari kiamat termasuk golongan orang yang tidak sempurna imannya. Maka itu, sebagai umat Islam harus percaya dan meyakini bahwa hari akhir itu pasti akan datang.

Selain itu, ada beberapa manfaat beriman pada hari kiamat. Apa saja manfaatnya?

Berikut ini manfaat beriman pada hari kiamat yang perlu diketahui umat muslim, dilansir dari fai.umsu.ac.id, Jumat (15/9/2023).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Contoh Perilaku Iman kepada Hari Kiamat

a. Kehidupan Dunia Hanya Sementara

Menyadari bahwa kehidupan di dunia ini hanyalah sementara, sedangkan kehidupan di akhirat adalah kekal abadi selama-lamanya.

Suatu saat kita pasti akan mati, dan dunia ini akan hancur. Setelah itu berlanjut di alam akhirat yang kekal abadi.

Kehidupan di akhirat nanti akan sesuai amal perbuatan di dunia ini. Untuk itu, mari perbanyak perberbuatan baik ketika hidup di dunia.

b. Percaya Surga dan Negara

Memercayai adanya surga dan neraka sehingga akan lebih termotivasi untuk lebih taat kepada Allah Swt. Dengan demikian akan selalu berhati-hati agar tidak melakukan perbuatan dosa karena takut masuk neraka dan ingin masuk surga.

c. Semangat dan Disiplin Beribadah

Lebih bersemangat dan disiplin dalam beribadah, seperti mendirikan salat dan menunaikan zakat. Demikian juga tidak terlena dengan kehidupan di dunia yang sementara ini.

d. Semangat dan Ikhlas

Lebih bersemangat dan ikhlas dalam beramal saleh, hal ini dikarenakan sesudah mati akan ada kehidupan lagi untuk mempertanggungjawabkan perbuatan yang dilakukan di dunia ini.

3 dari 5 halaman

Contoh Perilaku Iman kepada Hari Kiamat

e. Berhati-hati dalam Bertindak

Lebih berhati-hati dalam berbuat sesuatu, dengan menjauhi perbuatan dosa karena perbuatan dosa sekecil apa pun akan dibalas di akhirat nanti.

f. Perbanyak Taubat

Memperbanyak bertaubat kepada Allah Swt. karena takut akan mendapatkan siksa di akhirat nanti.

g. Lingkungan yang Hidup

Mencari lingkungan yang baik sebab lingkungan tempat seseorang berinteraksi juga memberikan pengaruh terhadap prilakunya.

h. Berupaya Berteman

Berupaya berteman dengan orangorang saleh agar terpengaruh oleh kesalehannya.

i. Mengisi Waktu Luang

Mengisi waktu luang dengan hal-hal yang bermanfaat dengan melakukan pekerjaan bermanfaat. Misalnya membaca Al-Qur'an, berzikir, mendengarkan kaset-kaset ceramah (pengajian) membaca buku yang bermanfaat, dan lainnya.

j. Berdoa kepada Allah

Senantiasa berdoa kepada Allah dan meminta pertolongan-Nya agar nikmat dalam beribadah dan mampu menghindari perbuatan maksiat.

4 dari 5 halaman

Manfaat Beriman Pada Hari Kiamat

Orientasi Hidup

Keyakinan pada hari kiamat memberikan orientasi hidup yang jelas dan tujuan yang lebih tinggi. Ini membantu individu dalam menentukan nilai-nilai dan prioritas hidup yang sesuai ajaran agama.

Keyakinan ini juga memotivasi individu untuk melakukan amal perbuatan baik dan menghindari perbuatan dosa.

Pertanggungjawaban

Keyakinan pada hari kiamat menekankan pertanggungjawaban atas perbuatan dan amal selama di dunia. Ini mendorong individu untuk bertindak dengan penuh kesadaran dan menjalani kehidupan yang bermakna.

Keyakinan ini juga memberikan dorongan untuk memperbaiki diri, memperbaiki hubungan dengan sesama, dan berbuat kebaikan dalam masyarakat.

Ketenteraman dan Ketenangan Batin

Keyakinan pada hari kiamat memberikan ketenteraman dan ketenangan batin. Ketika seseorang menghadapi kesulitan, cobaan, atau penderitaan dalam hidup, keyakinan pada hari akhir memberikan harapan bahwa keadilan akhir akan datang dan setiap penderitaan akan mendapatkan balasan yang adil di akhirat.

Kesadaran Etika

Keyakinan pada hari akhir mendorong individu untuk hidup sesuai prinsip-prinsip etika dan moral. Keyakinan ini memperkuat kesadaran akan tanggung jawab terhadap diri sendiri, sesama manusia, dan lingkungan.

Ini mendorong individu untuk berlaku jujur, adil, berbelas kasih, dan menjaga kebaikan dalam interaksi mereka dengan orang lain.

5 dari 5 halaman

Manfaat Beriman Pada Hari Kiamat

Harapan dan Penghiburan

Keyakinan pada hari kiamat memberikan harapan bagi individu dalam menghadapi cobaan dan kesulitan hidup.

Keyakinan ini memberikan keyakinan bahwa kehidupan di dunia ini hanya ujian sementara, dan ada kehidupan yang abadi yang lebih baik di akhirat. Ini membantu individu untuk menghadapi tantangan dengan ketabahan dan kepercayaan diri.

Motivasi untuk Amal Perbuatan Baik

Keyakinan pada hari akhir memberikan motivasi kuat untuk melakukan amal perbuatan baik dan berbuat kebaikan dalam kehidupan sehari-hari.

Keyakinan akan balasan dari Tuhan dan kebahagiaan abadi di surga menjadi dorongan untuk melakukan kebajikan dan berbuat baik kepada sesama.

Penghormatan terhadap Lingkungan

Keyakinan pada hari kiamat mendorong individu untuk menghormati dan menjaga lingkungan alam. Keyakinan akan pertanggungjawaban di hadapan Tuhan mengajarkan pentingnya merawat dan melestarikan alam, serta bertanggung jawab atas penggunaan sumber daya yang diberikan.

 

Sumber: fai.umsu.ac.id

Baca artikel seputar edukasi lainnya dengan mengeklik tautan ini.

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer