Bola.com, Jakarta - Nutrien adalah zat dalam makanan yang berisi energi ataupun bahan mentah yang dibutuhkan oleh tubuh untuk melakukan seluruh proses penting yang menunjang kehidupan.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) versi daring, nutrien adalah zat yang diperlukan oleh makhluk hidup untuk hidup, tumbuh, dan berkembang
Baca Juga
Advertisement
Ketika selesai makan, makanan yang dimakan akan dipecah oleh sistem pencernaan menjadi nutrien.
Nutrien memberikan energi, membangun struktur tubuh, dan mendukung berbagai proses biokimia yang penting dalam tubuh. Nutrien yang seimbang memainkan peran kunci dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan tubuh manusia.
Ada beberapa jenis nutrien yang berbeda, dan setiap nutrien memiliki peran penting dalam tubuh. Nutrien dapat dibagi menjadi enam kategori, yaitu karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air.
Berikut ini jenis-jenis nutrien beserta penjelasannya yang perlu diketahui, dilansir dari Buku Ilmu Pengetahuan Alam untuk SMP Kelas VII terbitan Kemdikbud, Selasa (19/9/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Karbohidrat
Fungsi karbohidrat untuk memberikan energi bagi tubuh. Karbohidrat juga berperan sebagai bahan dasar untuk beberapa bagian dari sel tubuh.
Sekitar 50 persen dalam kalori harian yang kita makan harus berasal dari karbohidrat. Perlu diingat, jangan sampai berlebihan dalam mengonsumsi karbohidrat karena akan berdampak buruk pada kesehatan tubuh.
Terlalu banyak mengonsumsi karbohidrat dapat mengakibatkan tingginya gula darah dalam tubuh yang bisa memicu penyakit diabetes.
Kelelahan, pusing, selalu merasa haus, mood yang buruk, perut kembung, serta jerawat juga merupakan tanda bahwa kamu terlalu banyak mengkonsumsi karbohidrat.
Karbohidrat dibagi menjadi karbohidrat sederhana dan karbohidrat kompleks.
Advertisement
Protein
Tubuh kita terbentuk dari protein, dari ujung kaki sampai ujung rambut. Sel sampai DNA kita pun terbentuk dari protein. Oleh sebab itu, protein disebut sebagai nutrien yang berfungsi untuk membangun tubuh atau pembentuk struktur tubuh.
Manusia bisa tumbuh besar dan memperbaiki sel tubuh yang rusak dengan protein. Protein yang harus kita konsumsi paling sedikit 10 persen-35 persen dari kalori harian kita.
Remaja membutuhkan 2.000 kalori per harinya, berarti kita harus mengonsumsi setidaknya 200 kalori untuk protein.
Protein terbentuk dari unit yang disebut asam amino. Ada sekitar 20 asam amino yang dibutuhkan tubuh, 11 di antaranya dapat diproduksi oleh tubuh sementara sembilan lainnya tidak diproduksi tubuhdan harus didapatkan dari makanan.
Sembilan macam asam amino tersebut disebut asam amino esensial. Sumber-sumber protein ada di dalam telur, daging merah, daging ayam atau unggas, kacang-kacangan, dan ikan.
Protein yang berasal dari tumbuhan, tidak mengandung asam amino esensial lengkap seperti yang berasal dari hewan.
Lemak
Tidak selamanya lemak berkonotasi buruk. Justru lemak dibutuhkan tubuh kita sebagai sumber energi. Energi yang dihasilkan lemak dua kali lipat lebih besar di bandingkan karbohidrat.
Lemak berfungsi untuk memproteksi organ tubuh manusia dari benturan dan guncangan. Lemak juga berfungsi sebagai isolator untuk mempertahankan panas tubuh, membantu memelihara kesehatan kulit dan rambut, serta membentuk sel membran pada tubuh makhluk hidup.
Lemak dibagi menjadi tiga jenis yaitu lemak jenuh, lemak tak jenuh, dan lemak trans.
Advertisement
Vitamin
Vitamin dibutuhkan untuk memelihara fungsi sistem tubuh. Vitamin memang tidak mengandung energi, tetapi vitamin dibutuhkan untuk membantu mempercepat segala reaksi kimia di dalam tubuh kita.
Sayur-sayuran, buah-buahan, dan kacang-kacangan merupakan sumber vitamin, begitu pula dengan produk olahan susu.
Beberapa vitamin dapat diproduksi sendiri di dalam tubuh, seperti vitamin D yang dibuat di kulit ketika terkena paparan sinar matahari.
Vitamin dibagi menjadi dua tipe, yaitu vitamin yang larut dalam lemak dan vitamin yang larut dalam air.
Mineral
Nutrisi yang tidak dibuat oleh makhluk hidup disebut mineral (Pearson). Sama seperti vitamin, mineral juga tidak menghasilkan energi, tetapi tubuh tetap membutuhkan mineral, meski dalam jumlah sedikit, untuk melakukan seluruh proses kimia di dalam tubuh.
Contoh mineral besi yang dibutuhkan oleh sel darah merah agar berfungsi, kalsium untuk membentuk dan memperkuat tulang dan gigi, dan magnesium yang berfungsi untuk memelihara otot dan sistem saraf.
Advertisement
Air
Air merupakan nutrisi yang paling penting. Hal itu karena 70 persen dari tubuh kita terdiri dari air. Seluruh aktivitas penting tubuh terjadi di dalam air.
Air membantu untuk mengatur suhu normaltubuh dan untuk membantu pembuangan sampah sisa metabolisme.
Untuk menjaga agar organ tubuh kita berfungsi dengan baik, dalam keadaan normal sebaiknya kita mengkonsumsi 2 liter air per harinya.
Sumber: Kemdikbud
Baca artikel seputar edukasi lainnya dengan mengeklik tautan ini.