Sukses


Macam-Macam Makanan Penambah Energi yang Baik Dikonsumsi saat Sarapan

Bola.com, Jakarta - Sarapan merupakan hal penting yang harus dilakukan sebelum beraktivitas. Ini adalah momen ketika kita memberi tubuh kita bahan bakar yang diperlukan sebelum memulai aktivitas dan menjalani rutinitas harian dengan semangat.

Satu di antara komponen utama yang harus ada dalam sarapan adalah sumber energi yang berkualitas. Tidak ada yang lebih menguntungkan dibandingkan dengan memulai hari dengan makanan penambah energi yang tepat.

Setiap orang memiliki kebutuhan energi yang berbeda, tergantung pada aktivitas fisik dan metabolisme mereka. Ada berbagai macam makanan yang cocok untuk berbagai jenis orang.

Baik Anda seorang pekerja kantoran yang menjalani hari dengan banyak rapat, seorang atlet yang membutuhkan energi ekstra, atau ibu rumah tangga yang sibuk sepanjang hari, makanan-makanan ini cocok dikonsumsi saat sarapan karena terbilang ampuh untuk menambah energi dalam tubuh.

Berikut macam-macam makanan penambah energi yang baik dikonsumsi saat sarapan, dikutip dari Healthline, Minggu (24/9/2023).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Makanan Penambah Energi yang Baik Dikonsumsi saat Sarapan

1. Sayur Berdaun Hijau

Sayuran berdaun hijau seperti bayam dan kakung baik dikonsumsi saat sarapan karena memiliki banyak nutrisi yang dapat memberikan energi pada tubuh.

Sayuran berdaun hijau biasanya mengandung banyak zat besi, megnesium, kalsium, kalium, dan vitamin A, C, E, dan K. Mereka juga dikemas dengan asam folat, serat, dan antioksidan yang baik untuk kesehatan.

Zat besi yang terkandung dalam sayuran berdaun hijau dipercaya dapat meningkatkan produksi sel darah merah yang membantu mengalirkan energi ke sel-sel dalam tubuh sehingga energi tetap terjaga.

2. Alpukat

Alpukat menjadi satu di antara makanan super di dunia karena semua yang terkandung dalam alpukat dapat memberikan manfaat bagi kesehatan.

Alpukat kaya kandungan lemak tak jenuh dan juga serat. Lemak tak jenuh yang menjadi lemak sehat ini terbukti meningkatkan kadar lemak darah secara optimal dan meningkatkan penyerapan nutrisi sehingga mereka dapat disimpan dalam tubuh dan berubah menjadi energi.

Selain itu, serat dalam alpukat menyumbang 80 persen dari kandungan karbohidrat, yang dapat membantu mempertahankan energi dengan stabil.

3 dari 4 halaman

Makanan Penambah Energi yang Baik Dikonsumsi saat Sarapan

3. Ikan Berlemak

Ikan berlemak seperti sarden, salmon, dan tuna kaya kandungan protein, asam lemak, dan vitamin B yang baik untuk tubuh, dan bagus dikonsumsi secara rutin.

Satu porsi salmon atau tuna memberi Anda jumlah asam lemak omega-3 dan vitamin B12 harian yang direkomendasikan. Asam lemak omega-3 telah terbukti mengurangi peradangan dalam tubuh, yang merupakan penyebab umum kelelahan.

Selain itu, vitamin B12 yang bekerja bersama asam folat dapat menghasilkan sel darah merah dan membantu zat besi bekerja lebih baik di dalam tubuh.

Tingkat optimal sel darah merah dan zat besi dalam darah dapat mengurangi kelelahan dan meningkatkan energi.

4. Apel

Apel termasuk satu di antara buah yang sering dikonsumsi. Buah ini mengandung banyak serat dan karbohidrat. Lantaran kaya akan kandungan gula dan serat alami, apel dapat memberikan pelepasan energi yang lambat dan menjaganya tetap ada dalam tubuh.

Mengonsumsi apel sebelum melakukan kegiatan sehari-hari dapat memberikan tambahan energi bagi tubuh sehingga Anda akan terhindar dari lemas yang mengganggu kegiatan sehari-hari.

4 dari 4 halaman

Makanan Penambah Energi yang Baik Dikonsumsi saat Sarapan

5. Telur

Telur tidak hanya jenis makanan yang lezat, tetapi dapat dijadikan sebagai bahan bakar untuk mendapatkan energi bagi tubuh.

Telur mengandung banyak protein, yang dapat memberikan Anda sumber energi yang stabil dan berkelanjutan karena tidak menyebabkan meningkatnya kadar gula darah dan insulin ketika dicerna.

Selain itu, leusin yang terkandung dalam telur dikenal dapat merangsang produksi energi dalam berbagai cara.

Leusin dapat membantu sel dalam tubuh mengambil lebih banyak gula darah, menstimulasi produksi energi dalam sel, dan meningkatkan pemecahan lemak untuk dijadikan energi.

 

Sumber: Healthline

Yuk, baca artikel macam-macam lainnya dengan mengeklik tautan ini.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer