Arti Medan Magnet beserta Pengukuran dan Prinsipnya

Ilustrasi medan magnett. (Gambar oleh Peggy und Marco Lachmann-Anke dari Pixabay)

Bola.com, Jakarta - Medan magnet adalah sebuah gambaran yang biasa kita gunakan untuk merepresentasikan bagaimana gaya magnet terdistribusi di antara suatu benda bermagnet atau di sekitar benda bermagnet tersebut.

Dalam ilmu fisika, medan magnet adalah suatu medan yang dibentuk dengan menggerakkan muatan listrik (arus listrik) yang menyebabkan munculnya gaya di muatan listrik yang bergerak lainnya.

Pelatih Persis Akui Efek Ditinggal Alexis Messidoro: Kreativitas Minim, Sirkulasi Bola Jadi Lambat
Hampir 2 Tahun Kepemimpinan Erick Thohir di PSSI: Mulai Terlihat Hasilnya

Sebuah medan magnet adalah medan vektor, yaitu berhubungan dengan setiap titik dalam ruang vektor yang dapat berubah menurut waktu. Arah dari medan ini adalah seimbang dengan arah jarum kompas yang diletakkan di dalam medan tersebut.

Ada dua jenis sumber magnet yang menghasilkan medan magnet, yakni sumber alamiah dan sumber buatan.

Berikut penjelasan lebih lanjut tentang medan magnet, dilansir dari laman Stekom dan Studiobelajar, Kamis (19/10/2023).

Berita Video, Erik ten Hag berambisi kalahkan Chelsea untuk dapatkan tiket Liga Champions

2 dari 3 halaman

Pengukuran Medan Magnet

Lantaran medan magnet merupakan besaran vektor, ada dua aspek untuk mengukur medan magnet, yakni besarnya dan arahnya.

Untuk mengukur arahnya, kita dapat menggunakan kompas magnet. Jika kompas magnet diletakkan di sekitar medan magnet, arah jarum kompas akan mengikuti arah medan magnet di titik tersebut.

Pada rumus medan magnet, besarnya medan magnet dituliskan dengan simbol B. Sesuai sistem Internasional, besarannya memiliki satuan dalam tesla (T) yang diambil dari nama Nikola Tesla.

Tesla didefinisikan sebagai seberapa besar gaya medan magnet. Contohnya, sebuah kulkas kecil memproduksi medan magnet sebesar 0,001 T.

Ada satu cara untuk membuat medan magnet tanpa menggunakan magnet, yakni dengan mengalirkan arus listrik.

Jika kita alirkan arus listrik melalui kabel (contohnya dengan menyambungkannya ke baterai),kita akan mendapat dua fenomena. Makin besar arus yang mengalir pada kabel, akan makin besar pula medan magnet yang dihasilkan.

3 dari 3 halaman

Prinsip Penggunaan

Medan magnet memiliki empat jenis prinsip yang dapat menjelaskan karakteristiknya penggunaannya.

Prinsip pertama bahwa suatu medan magnet hanya menghasilkan arus listrik pada bagian tubuh dari magnet.
Prinsip kedua ialah medan magnet yang dapat terpengaruh oleh arus listrik dapat menghasilkan gaya. Prinsip ini digunakan pada motor listrik.
Prinsip ketiga ialah tegangan listrik dapat dihasilkan pada medan magnet yang mengalami perpindahan penghantar listrik. Prinsip ini digunakan pada generator listrik.
Sedangkan prinsip keempat ialah jumlah kumparan penghantar listrik menentukan lamanya waktu yang diperlukan untuk pertukaran suatu medan magnet.

Sumber: Stekom, Studiobelajar

Yuk, baca artikel edukasi lainnya dengan mengikuti tautan ini.