Bola.com, Jakarta - Penyakut asam lambung adalah timbulnya kontraksi atau rasa nyeri yang berasal dari lambung atau usus halus. Saat gejala asam lambung muncul, rasanya seperti terbakar di perut bagian atas.
Kondisi tersebut biasanya bertambah parah setelah makan atau saat berbaring. Gejala ini juga sering disertai keluhan gangguan pencernaan lainnya.
Baca Juga
Advertisement
Satu di antara penyebab utama kambuhnya penyakit asam lambung adalah waktu makan yang tidak tepat.
Sering kali penderita mengeluhkan gejala asam lambung ketika telat makan. Itulah mengapa penting untuk mengetahui kapan saja jam makan yang baik untuk penderita asam lambung.
Selain itu, penderita perlu mengetahui apa saja makanan yang aman dikonsumsi untuk mencegah asam lambung naik.
Berikut cara mengatur pola makan untuk penderita asam lambung, dilansir dari lamanĀ Siloamhospitals, Selasa (31/10/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Jam Makan yang Baik untuk Penderita Asam Lambung
Guna menghindari kambuhnya gejala asam lambung, satu di antara hal yang perlu diperhatikan adalah jadwal makan untuk penderita asam lambung. Berikut penjelasan lengkap mengenai jam makan yang baik untuk penderita asam lambung:
1. Pagi HariĀ
Waktu makan yang baik untuk penderita asam lambung di pagi hari adalah pukul 06.00ā08.00 atau sebelum pukul 09.00 pagi. Satu di antara manfaat sarapan adalah memenuhi kebutuhan energi untuk memulai aktivitas. Pilihlah menu sarapan rendah lemak, seperti sereal, oatmeal, dan pisang.
Setelah sarapan, berikan jeda beberapa saat dan lanjutkan dengan mengonsumsi camilan antara pukul 09.30ā11.30 agar perut tidak terlalu kosong. Beberapa rekomendasi camilan sehat adalah kentang rebus, roti gandum, serta buah-buahan, seperti pepaya.
2. Siang Hari
Jam makan yang baik untuk penderita asam lambung pada siang hari adalah pukul 12.00ā13.00. Jam tersebut biasanya merupakan waktu istirahat bagi para pekerja maupun siswa sehingga penderita dapat memanfaatkan waktunya untuk makan.
Ketika makan siang, usahakan untuk mengonsumsi makanan bergizi seimbang guna memenuhi kebutuhan protein dan karbohidrat. Menu makan siang yang direkomendasikan adalah nasi, ayam, ikan, daging, telur, dan sayur. Usahakan untuk makan secara perlahan dengan porsi yang cukup.
3. Sore Hari
Sore hari sekitar pukul 16.00 juga menjadi jam makan yang baik untuk penderita asam lambung. Pada waktu ini, kamu dapat mengisi perut dengan makanan ringan, seperti bubur kacang hijau, air kelapa, atau kacang-kacangan.
Advertisement
Jam Makan Malam yang Baik untuk Penderita Asam LambungĀ
Secara umum, penderita asam lambung seperti GERD dianjurkan untuk mengatur jeda waktu 2ā3 jam antara makan terakhir dan waktu tidur. Hal ini bertujuan agar makanan dapat dicerna dengan baik sebelum tidur sehingga mencegah isi lambung naik ke kerongkongan dan menyebabkan gejala asam lambung.
Jam makan malam yang dianjurkan adalah 3 jam sebelum waktu tidur. Sebenarnya, kamu dapat menyesuaikan jam makan malam dengan waktu tidur sehari-hari. Apabila kamu tidur pada pukul 8ā9 malam, maka usahakan untuk makan pada pukul 6 sore sampai pukul 7 malam.
Pola Makan yang Baik untuk Penderita Asam LambungĀ
Selain memperhatikan jam makan yang baik untuk penderita asam lambung, perencanaan pola makan sehari-hari tidak kalah penting. Berikut adalah pola makan yang bisa diterapkan untuk menjaga keseimbangan asam lambung dalam tubuh:
- Makan dengan porsi yang cukup dan tidak berlebihan serta menghindari aktivitas makan setidaknya tiga jam sebelum tidur.
- Membatasi konsumsi makanan yang digoreng. Pasalnya, jenis makanan ini sulit dicerna sepenuhnya dan mudah tertinggal di lambung. Kondisi ini dapat memicu produksi asam pada lambung. Sebaiknya, perbanyak konsumsi makanan yang direbus, dikukus, atau dipanggang.
- Menghindari makanan yang dapat memicu asam lambung, seperti makanan pedas, tinggi lemak, asam, dan mengandung gas.
- Memilih makanan yang aman dikonsumsi oleh penderita asam lambung, seperti pisang dan melon.
- Hindari konsumsi minuman beralkohol, kafein, dan bersoda.
Advertisement
Makanan untuk Penderita Asam LambungĀ
Selain jadwal dan pola makan, penderita asam lambung juga disarankan mengonsumsi makanan khusus yang bermanfaat meredakan gejalanya. Sejumlah makanan yang dapat dikonsumsi oleh penderita asam lambung adalah:
- Buah-buahan non sitrus, seperti melon.
- Oatmeal.
- Daging tanpa lemak dan makanan laut yang diolah dengan cara dipanggang atau direbus.
- Jahe.
- Sayuran hijau, seperti kembang kol, brokoli, dan timun.
- Putih telur.
- Lemak sehat yang terkandung dalam alpukat dan minyak zaitun.Ā
Cara Mencegah Asam Lambung NaikĀ
Beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah asam lambung naik adalah sebagai berikut:
- Mengunyah makanan dengan perlahan.
- Memilih makanan secara tepat.
- Tidak langsung tidur setelah makan.
- Menghentikan kebiasaan merokok dan mengonsumsi alkohol.
- Mengatasi stres dengan tepat.
- Menjaga berat badan ideal.
- Tidak mengonsumsi obat pereda nyeri tanpa resep dokter.
Ā
Sumber:Ā Siloamhospitals
Yuk, baca artikelĀ kesehatan lainnya dengan mengikuti tautan ini.
Advertisement