Bola.com, Jakarta - Teks anekdot adalah sebuah cerita singkat, lucu, dan menarik yang menggambarkan kejadian atau melibatkan seorang tokoh atau beberapa tokoh berdasarkan kehidupan nyata.
Selain menghibur, dalam teks anekdot juga terdapat pesan berupa kritikan atau ungkapan sarkastis yang ditujukan kepada sosok tertentu.
Baca Juga
Advertisement
Pada dasarnya teks anekdot digunakan sebagai media sindiran atau kritikan, tetapi disampaikan dengan gaya komedi.
Hal ini bertujuan agar apa yang diungkapkan menjadi lebih halus dan tidak menyakiti pihak lain secara langsung. Tema yang dapat diangkat dalam teks anekdot cukup beragam, dari politik, hukum, hingga pendidikan.
Sedangkan, gaya penuturan teks anekdot ringan dan santai. Di sisi lain, teks anekdot bisa kamu gunakan untuk menyindir teman yang menyebalkan.
Berikut lima contoh teks anekdot menyindir teman penuh makna, dikutip dari laman Vestoli dan Parboaboa, Kamis (9/11/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Contoh Teks Anekdot Menyindir Teman (1)
Fani kelilingi kelas untuk menagih uang kas. Fani mendatangi meja Dara untuk menagih uang kas.
Fani: "Dara, ayo bayar uang kasmu!"
Dara: "Aku teringat burung kakak tua jika melihat kamu."
Fani: "Emang kenapa dengan aku dan burung kakak tua?"
Dara: "Sama-sama bawel dan ngomongnya berulang ..hehe."
Fani pun menepok tangan Dara.
Advertisement
Contoh Teks Anekdot Menyindir Teman (2)
Dedi: "Eh, Kamu tahu enggak, Rina lagi demam panggilan dari kucing-kucing jalanan."
Rina: "Apa maksudnya, Dedi?"
Dedi: "Iya, kemarin dia bilang padaku, 'Dedi, aku tidak bisa menolak mata manis kucing-kucing ini. Mereka selalu membuatku membawa pulang makanan untuk mereka'."
Rina: (tersenyum) "Haha, dia benar-benar punya hati yang lembut untuk kucing."
Dedi: "Iya, tapi tadi aku melihat dia membawa makanan yang sangat mahal untuk kucing jalanan itu."
Rina: "Mahal? Sepertinya dia sangat peduli dengan mereka."
Dedi: "Ya, tapi aku bilang padanya, 'Rina, mungkin sekarang saatnya kamu memikirkan mengapa kucing-kucing itu tidak pernah membawa makanan untukmu!"
Rina: (tertawa) "Dedi, kamu memang punya cara unik untuk nyindir teman!"
Contoh Teks Anekdot Menyindir Teman (3)
Amanda: "Kamu tahu, David, saya benar-benar harus mulai mengontrol pengeluaran saya. Uang saya selalu habis sebelum akhir bulan."
David: "Saya mengerti, Amanda. Bagaimana kamu bisa mengontrolnya?"
Amanda: "Saya berpikir untuk membuat anggaran bulanan yang ketat. Namun, ada teman saya yang memberi saran, 'Kenapa kamu tidak mencoba berhenti membeli barang-barang yang tidak perlu?"
David: "Itu saran yang baik, mengurangi pengeluaran tidak perlu bisa sangat membantu."
Amanda: "Iya, tapi dia memberi saran itu sambil memamerkan tas baru yang dia beli, tas mewah seharga ribuan dolar!"
David: "Oh, jadi dia memberi saran itu sambil mengenakan sepatu merk terkenal dan membawa tas mahal?"
Amanda: "Tepat sekali, David! Saya pikir dia memahami 'pengurangan pengeluaran' dengan cara yang berbeda."
David: "Saya rasa dia lupa bahwa kata-kata bijak sering kali lebih mudah diucapkan daripada dilakukan."
Advertisement
Contoh Teks Anekdot Menyindir Teman (4)
Ketika jam istirahat sekolah tiba, Andini bersama Kiah sedang berada di kantin. Mereka sibuk mengunyah makanan yang dibeli dari tadi.
Karena sebentar lagi waktu masuk kelas, mereka jadi buru buru dan tidak punya waktu buat nge-gosip dan benar saja, lima menit kemudian bel masuk berbunyi.
Mereka pun masuk kelas dan kini sudah bersiap mengikuti pelajaran Sosiologi dari Pak Zaenudin.
Beliau ini terkenal dengan gaya mengajarnya yang eksentrik dan lucu. Sering bertanya ke murid-murid mengenai mata pelajarannya.
"Kalian tahu hewan, hewan apa yang paling kaya? tanya pak Zaenudin memulai kelasnya.
"Saya tahu pak!" jawab Badariah, teman sebangku Andini yang dari tadi antusias.
"Apa, Ba?" tanya pak Zaenudin.
"Beruang!!" jawab Badariah.
"Salah! Itu hanya hewan yang punya duit secara materialistis. Hewan yang paling kaya adalah ratunya semut. Punya pasukan banyak yang setia kepadanya." jawab pak Zaenudin.
"Lho Pak, saya juga ada pertanyaan," Andini balik bertanya. Tiba tiba dia ingat sesuatu terhadap Badariah.
"Apa itu?" tanya pak Zaenudin.
"Hewan, hewan apa yang banyak utang nya?" tanya Andini.
"Hmm, hewan apa ya?" Pak Zaenudiin mengerinyitkan dahinya yang mulai plontos.
"Ba-Boon, Pak! Ada singkatannya juga. Badariah banyak Boon!" jawab Andini datar.
Sekelas pada bengong. Padahal emang teman sekelasnya itu punya kebiasaan ngutang, tapi telat bayar.
Contoh Teks Anekdot Menyindir Teman (5)
Jojo dikenal sebagai sosok orang yang mengalami kesulitan ekonomi. Hal itu dikarenakan gaya keseharian sosial dia yang mahal dan elite. Setiap bulan dirinya selalu meminjam duit ke Dodo.
Jojo: Do, pinjam duit Rp400.000 dong, tanggal tua nih.
Dodo: Loh, ini kan baru tanggal 3 November masa duitmu sudah habis saja.
Jojo: Yah, kamu tahu lah aku ini orang susah beda sama kamu terlahir dari orang yang serba ada.
Dodo: Bukan sulit, itu kamu yang terlalu boros menggunakan duit. Dasar gaya elite ekonomi sulit.
Sumber: Vestoli, Parboaboa
Dapatkan artikel contoh berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.
Advertisement