Penampilan Kevin Sanjaya / Rahmat Hidayat dalam 2 Turnamen Terakhir, Bakal Jadi Andalan Indonesia?

Ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Rahmat Hidayat, tampil pada 16 besar Korea Masters 2023 di Gwangju Women's University Stadium, Kamis (9/11/2023). (Bola.com/PBSI)

Bola.com, Jakarta - Kevin Sanjaya/Rahmat Hidayat memasuki lima bulan dipasangkan. Sejauh ini, ganda putra tersebut telah mengikuti dua turnamen dengan level di bawah Super 750.

Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) resmi menduetkan Kevin dengan Rahmat pada 28 Juni 2023. Keputusan itu diambil karena duet Kevin Sanjaya selama ini, Marcus Fernaldi Gideon masih harus menjalani pemulihan cedera tumit kaki kanan.

"Saya sudah bicara dengan Kevin. Saya kasih pilihan, ternyata dia milihnya Rahmat," ujar pelatih ganda putra Pelatnas PBSI, Herry Iman Pierngadi, seperti dilansir Antara.

Lantas, bagaimana kiprah keduanya sejauh ini? Apakah Kevin Sanjaya/Rahmat Hidayat mampu menjadi andalan Indonesia di sektor ganda putra?

---

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Berita video momen Marcus Gideon / Kevin Sanjaya mendapat perlawanan ketat pada babak pertama Indonesia Open 2022, Selasa (14/6/2022).

2 dari 4 halaman

Debut di Korea Masters 2023

Kevin Sanjaya Sukamuljo/Rahmat Hidayat - Japan Masters 2023 - Bulu Tangkis — Ganda putra Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo/Rahmat Hidayat lolos ke babak 16 besar Japan Masters 2023. Kevin/Rahmat menang atas wakil Malaysia Goh Sze Fei/ Nur Nur Izzuddin 21-19 dan 21-14 dalam waktu 32 menit di Kumamoto Prefectural Gymnasium, Rabu, 15 November 2023.(foto: PBSI)

Kevin/Rahmat menjalani debutnya sebagai ganda putra pada ajang Korea Masters 2023. Di turnamen level Super 300 tersebut, Kevin/Rahmat meraih hasil bagus pada fase 32 besar.

Bertanding di Gwangju Women’s University Stadium, Gwangju, 7 November 2023, Kevin Sanjaya/Rahmat Hidayat bersua waktu tuan rumah, Jin Yong/Ki Dong-ju. Keduanya pun menang 21-18 dan 17-11 karena Jin/Ki memutuskan mundur pada pertengahan gim kedua.

Sayangnya, Kevin/Rahmat gagal meraih hasil bagus pada 16 besar, 9 November lalu. Bertanding selama 48 menit, Kevin/Rahmat menyerah 21-14, 21-23, dan 16-21 dari pasangan Chinese Taipei, Lee Jhe-Huei/Yang Po-Hsuan.

3 dari 4 halaman

Berlaga di Japan Masters 2023

Setelah tampil di Korea Masters 2023, Kevin Sanjaya/Rahmat Hidayat berlaga di Japan Masters 2023. Langkah keduanya di turnamen level Super 750 tersebut diawali pada babak kualifikasi.

Bertanding di Kumamoto Prefectural Gymnasium, Kumamoto, 14 November 2023, lawan pertama yang dihadapi Kevin/Rahmat adalah Chiang Chien-Wei/Wu Hsuan-Yi. Keduanya pun menang mudah 21-13 dan 21-13 atas Chiang/Wu.

Hasil tersebut membuat Kevin/Rahmat lolos ke-32 besar dan berhadapan dengan Goh Sze Fei/Nur Izzuddin pada 15 November 2023. Hanya dalam waktu 32 menit, Kevin Sanjaya/Rahmat Hidayat menang dua gim langsung 21-19 dan 21-14 atas wakil Malaysia tersebut.

Pada 16 besar, Kevin/Rahmat bentrok dengan ganda China, He Ji Ting/Ren Xiang Yu. Namun, Kevin Sanjaya/Rahmat Hidayat dibuat tak berkutik dan takluk 10-21 dan 17-21 dari He/Ren.

4 dari 4 halaman

Bisa Jadi Ganda Putra Andalan Indonesia?

Gagal menorehkan prestasi dalam dua turnamen terakhir, Kevin/Rahmat diragukan bisa menjadi ganda putra andalan Indonesia. Namun, penilaian tersebut masih terlalu dini.

Apalagi, duet keduanya baru seumur jagung dan masih bisa terus ditingkatkan. Demi bisa meraih hasil yang lebih baik lagi, Kevin Sanjaya/Rahmat Hidayat menyebut Korea Masters dan Japan Masters menjadi turnamen terakhir pada tahun ini.

"Setelah tampil di Korea Masters dan Kumamoto Masters ini masih banyak yang harus ditingkatkan untuk bisa bersaing di level atas," ujar Kevin.

"Turnamen di Korea dan Jepang kan juga menjadi tolok ukur sampai di mana kami bisa bersaing. Tahun ini, turnamen yang kami ikuti sudah selesai. Kami tidak tampil di India. Untuk tahun depan kita lihat saja nanti bagaimana," tambahnya dalam keterangan resmi PBSI.