Bola.com, Jakarta- Surat pribadi adalah satu di antara jenis surat yang berisi keperluan pribadi. Umumnya, surat pribadi ditulis memang dengan maksud pribadi dan ditujukan kepada orang lain.
Lantaran bersifat personal, surat pribadi dalam penulisannya tidak menggunakan bahasa yang terlalu baku, bahkan cenderung bebas.
Baca Juga
Advertisement
Surat pribadi juga tidak memiliki aturan yang terlalu mengikat. Dengan kata lain, surat pribadi bisa saja ditulis berdasar referensi dan selera masing-masing si penulis.
Hal itu dikarenakan surat pribadi lebih bersifat personal. Kendati demikian, dalam menulis surat pribadi tetap harus memperhatikan etika penggunaan bahasa yang sopan.
Penggunaan bahasa yang sopan dan beretika tersebut harus disesuaikan dengan latar belakang orang yang akan menerima surat pribadi.
Dengan melihat pengertian di atas, tentunya surat pribadi pasti memiliki ciri khas tersendiri yang membedakannya dengan jenis surat lainya. Nah, untuk memahami lebih dalam tentang surat pribadi, bisa membaca ciri-ciri, struktur, jenis hingga contohnya.
Berikut ini rangkuman mengenai ciri-ciri, struktur, jenis, dan contoh surat pribadi, seperti dilansir dari laman Pengajar dan Gurupendidikan, Kamis (10/12/2020).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Ciri-Ciri dan Fungsi Surat Pribadi
Ciri-ciri Surat Pribadi
1. Surat pribadi tak dilengkapi dengan kepala surat (kop surat).
2. Surat pribadi tidak mempunyai nomor surat.
3. Salam pembuka serta penutup dalam surat pribadi bersifat non-formal dan santai.
4. Bahasa yang dipakai disesuaikan dengan tujuan surat pribadi itu. Memakai bahasa baku kalau bersifat resmi, serta menggunakan bahasa tidak baku kalau sifatnya tidak resmi.
5. Format surat pribadi biasanya lebih bebas.
Fungsi Surat Pribadi
1. Untuk Mengekspresikan Diri
Surat pribadi biasanya dipakai untuk keperluan personal dan sering dipakai untuk mengungkapkan perasaan seseorang.
2. Menjadi Wakil Penulis
Surat pribadi berfungsi sebagai wakil penulis surat. Surat pribadi mewakili penulis surat guna berkomunikasi dengan pihak lain.
3. Sarana Penyampaian Ide
Penyampaian gagasan serta ide bisa dilakukan lewat surat pribadi kepada orang lain. Dengan cara seperti ini, si penulis bisa menyampaikan ide serta gagasannya secara bebas.
4. Sebagai sarana menyampaikan informasi
Mengingat surat pribadi bisa ditulis dengan bahasa yang tidak baku, maka surat pribadi bisa menjadi satu di antara sarana dalam penyampaian informasi terbaru yang memang ingin dibagikan kepada kerabat dekat.
Advertisement
Jenis-Jenis Surat Pribadi
Jenis-jenis Surat Pribadi
1. Surat Pribadi Kekeluargaan
Jenis surat pribadi yang satu ini dikirimkan guna keperluan komunikasi dengan orang terdekat, seperti keluarga, kerabat, serta orang-orang yang yang dikasihi.
2. Surat pribadi setengah resmi
Biasanya, jenis surat pribadi ini berhubungan dengan kedinasan, seperti surat lamaran pekerjaan, surat izin tidak masuk kerja, surat tidak masuk sekolah, dan surat izin cuti.
Struktur Surat Pribadi
1. Alamat dan Tanggal Penulisan Surat
Pada bagian ini, penulis bisa membuat sebuah surat dengan menuliskan alamatnya secara singkat serta kapan surat tersebut ditulis.
2. Salam Pembuka
Jangan lupakan salam pembuka. Salam pembuka menjadi cara penulis surat memulai sebuah pembicaraan dalam surat pribadi. Salam pembuka tersebut bisa beragam, tentunya tergantung kebiasaan dan kebutuhan.
Namun perlu diingat, sesuaikan penggunaan salam pembuka dengan penerima surat. Jangan sampai salam pembuka tersebut menyinggung si penerima surat.
3. Paragraf Pembuka
Setelah salam pembuka, aspek penting yang harus ada di surat pribadi ialah paragrap pembuka. Biasanya dalam paragraf yang pertama, akan terdiri dari pertanyaan mengenai pesan-pesan penerima surat.
4. Paragraf Isi
Pada bagian isi, biasanya berupa wadah di mana penulis surat pribadi dapat menyampaikan keluh kesah dan menuangkan berbagai hal yang ingin disampaikan ke penerima surat. Dengan kata lain, bagian isi akan menjadi inti dari surat tersebut.
5. Paragraf Penutup
Lalu setelah bagian isi sudah dibuat, jangan lupa untuk membuat bagian paragrap penutup. Paragraf tersebut bertujuan untuk mengakhiri atau menutup surat pribadi yang dibuat.
Umumnya, kata-kata yang digunakan berisi mengenai harapan, permintaan maaf, serta hal-hal lainnya. Jadi, penting untuk menyematkan salam penutup di bagian ini sebagai pelengkap dari surat pribadi.
Advertisement
Contoh Surat Pribadi
Yogyakarta, 10 Desember 2022
Sahabatku,
Bambang
di Magelang
Salam Persahabatan,
Halo Bambang, bagaimana kabar kamu? Aku berharap semoga kamu baik-baik saja ya! Alhamdulillah, soalnya aku di sini juga sehat dan baik-baik saja.
Eh, Bambang, tahun depan aku mau ke rumah nenekku yang ada di Magelang. Jadi, aku pengen mampir sekalian ke rumah kamu. Boleh kan aku main ke rumah kamu? Pasti bolehlah, soalnya aku kangen berat dengan kamu. Awas, kalau tidak boleh! Jangan marah lho, aku cuma bercanda kok. Bambang, gmana foto kenangan kita, masih disimpan nggak? Soalnya punya aku hilang nggak tau kemana.
Bambang, cukup sampai di sini dulu ya surat dari aku. Jangan lupa dibalas ya. Aku tunggu lho balesan suratnya!
Dari temanmu
Ttd.
Budi
Sumber: Pengajar, Gurupendidikan