Bola.com, Jakarta - Penyakit jantung adalah kondisi jantung mengalami gangguan. Dalam istilah medis, serangan jantung dikenal dengan Infark Miokard Akut (IMA) adalah kondisi aliran darah ke otot jantung terhambat atau berhenti total yang menyebabkan kerusakan jaringan.
Dilansir dari MedicalNewsToday, risiko penyakit jantung meningkat ketika pria berusia di atas 45 tahun dan wanita di atas 55 tahun. Merokok dan obesitas adalah faktor besar, terutama dalam kisaran usia berisiko. Jantung merupakan salah satu organ terpenting bagi manusia.
Advertisement
Penyebab penyakit jantung tergantung pada jenis gangguan yang diidap. Penyakit jantung coroner yang sering dialami disebabkan adanya penyempitan pembuluh darah di jantung dengan faktor gaya hidup tak sehat seperti jarang melakukan aktivitas fisik, kebiasaan merokok, serta makan makanan tinggi lemak.
Penyakit jantung juga bisa ditularkan kepada anak. Ibu yang terinfeksi rubella saat hamil memiliki risiko yang tinggi, atau adanya kelainan gen.
Menjaga pola hidup dehat sangat dianjurkan. Dengan menjaga tubuh tetap sehat dengan mengkonsumsi buah-buahan, sayur-sayuran penuh vitamin yang dibutuhkan tubuh.
Selain mengkonsumsi makanan yang sehat, kita harus menjaga kualitas tidur yang baik. Menurut American College of Cardiology, orang yang kurang tidur dapat memiliki risiko 20 persen lebih tinggi terkena penyakit jantung.
Bola.com telah merangkum dari beberapa sumber cara terbaik mencegah penyakit jantung, Rabu (19/02/2020.) Anda bisa mengubah gaya hidup sehat dengan melakukan langkah-langkah ini.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
1. Tidak Merokok
Rokoh adalah pabrik kimia berbahaya yang banyak digemari masyarakat di Indonesia. Banyak bahan kimia yang terkandung dalam sebatang rokok. Benzene, Amonia, Formaldehida, Aseton, Tar, Karbon monoksida, dan Arsenik dapat memicu penyakit jantung coroner.
Merokok salah satu penyebab kematian yang cukup besar di dunia. Berbagai penelitian telah membuktikan banyak bahaya merokok. Perokok pasif memiliki risiko yang tinggi karena efek asap rokok.
Bagi perokok aktif, berhenti merokok memang tidak mudah, meski bukan mustahil untuk dilakukan. Oleh karena itu, tinggal bagaimana kita menghadapi godaan untuk memutuskan berhenti merokok.
Advertisement
2. Menyantap Makanan Sehat
Mengonsumsi makanan sehat memiliki banyak manfaat. Namun, makanan sehat kerap dianggap tidak enak. Makanan sehat memiliki syarat 4 sehat 5 sempurna, bersih, dan mengandung banyak gizi.
Saat ini, banyak pilihan makanan sehat di pasaran. Mengonsumsi sayur hijau dapat melengkapi kebutuhan nutrisi. Selain mengkonsumsi sayur, buah sangat penting karena banyak mengandung vitamin.
Dengan mengonsumsi makanan yang sehat, Anda dapat terhindar dari gangguan kesehatan. Penyakit jantung salah satu penyakit yang bisa muncul jika pola makan tidak terjaga.
Hindari makanan dan minuman yang berlebih dan kurangi makanan cepat saji atau junk food untuk menjaga kesehatan jantung. Selain itu, mulailah mengonsumsi makanan yang sehat dan teratur agar tubuh kita terhindar dari penyakit, termasuk gangguan jantung.
3. Menjaga Kualitas Tidur yang Baik
Tidur merupakan kebutuhan bagi semua manusia. Tidur yang berkualitas dapat meningkatkan kesehatan fisik, fungsi otak, dan menjaga emonisonal. Orang dewasa memerlukan tidur selama 8 jam, ini bervariasi tergantung individu.
Durasi tidur merupakan kunci menjaga kesehatan jantung. Adapun kebiasaan tidur yang buruk dikaitkan dengan masalah kesehatan yang serius.
Tidur yang berkualitas sangat penting untuk kesehatan jantung. Menjaga kualitas tidur akan mencegah Anda terkena penyakit jantung.
Advertisement
4. Berolahraga Teratur
Olahraga didefinisikan sebagai gerakan yang membuat otot bekerja, serta bermanfaat positif untuk tulang Anda. Olahraga merupakan solusi sempurna untuk menjaga berat badan, mampu mengurangi timbunan lemak tubuh, dan terhindar dari risiko penyakit kronis.
Olahraga teratur seperti akrobatik terbukti bisa meningkatkan kesehatan jantung. Tanpa aktivitas fisik yang teratur, tubuh perlahan kehilangan kekuatan, stamina, dan kemampuan untuk berfungsi dengan baik termasuk menjaga kesehatan jantung.
5. Mengelola Stres
Stres dapat dirasakan oleh siapa saja. Selain itu, stres berlebihan bisa memicu terkena penyakit jantung.
Untuk menghindari atau menyembuhkan stres, sebaiknya sempatkan berkonsultasi ke psikiater dan menjalani pemeriksaan medis secara langsung dengan dokter salah satu pilihan yang dianjurkan. Berkonsultasi dengan psikiater mengeluarkan semua unek-unek yang terpendam salah satu cara mengelola stres agar perasaan Anda lebih baik.
Sumber: alodokter, Medical News Today, American College of Cardiology
Advertisement