9 Manfaat Bawang Dayak bagi Kesehatan, Antikanker dan Anti-Aging

1. Antikanker

Manfaat bawang dayak yang pertama adalah mampu menjadi agen antikanker. Kandungan naphtokuinones dan banyak senyawa lainnya mampu bekerja untuk menurunkan aktivitas dari sel Cyclin-E.

Mengonsumsi bawang dayak mampu menurunkan aktivitas dari sel tersebut, akan dapat memicu hancurnya sel kanker. Sebuah penelitian menunjukkan bawang dayak dipercaya dapat menurunkan ekspresi Cyclin-E galur sel kanker serviks uteri HeLa secara signifikan.

Hal ini membuktikan bawang Dayak bisa menjadi salah satu obat alternatif untuk kanker serviks. Namun, masih dibutuhkan studi lebih lanjut untuk penemuan tersebut.

2. Mengatasi infeksi

Kandungan antioksidan yang ada dalam bawang dayak mampu bekerja secara efektif untuk menjaga kesehatan tubuh. Bawang dayak dipercaya mampu menghambat dan mematikan pertumbuhan virus, bakteri, dan jamur penyebab penyakit.

Selain itu, bawang dayak ampuh untuk melawan bakteri Staphylococcus aureus (MRSA), B. cereus, Shigella sp., dan P. aeruginosa. Bawang dayak juga memiliki kandungan antimikroba yang berguna menghambat pertumbuhan bakteri pada kulit.

3. Anti-aging

Bawang dayak dikenal memiliki kandungan antioksidan yang cukup banyak. Kandungan antioksidan yang ada dalam bawang dayak, seperti flavonoid, fenolat, dan tannin membantu membasmi radikal bebas yang ada di dalam tubuh.

Radikal bebas sangat merugikan kesehatan, termasuk dapat menjadi penyebab penuaan dini. Anti-aging yang ada dalam bawang dayak dimanfaatkan sebagai campuran krim kulit.

Krim kulit yang menggunakan bawang dayak sebagai bahan campurannya memiliki potensi antioksidan yang tinggi. Hal ini dipercaya mampu mencerahkan wajah dan mencegah timbulnya bintik hitam pada wajah.

4. Mengontrol tekanan darah

Manfaat bawang dayak selanjutnya adalah mampu untuk menurunkan tekanan darah. Tekanan darah tinggi atau hipertensi merupakan penyakit yang sangat umum ditemui dan bisa menyerang siapa saja.

Bawang dayak memiliki kandungan bernama alisin yang diklaim memiliki kemampuan untuk menurunkan kekentalan darah serta tekanan darah. Selain itu, bawang dayak diketahui memiliki sifat diuretik.

5. Meningkatkan metabolisme

Bawang dayak mampu membantu meningkatkan sistem metabolisme di dalam tubuh. Pasalnya, bawang dayak memiliki kandungan bernama alkaloid.

Selain itu, mengonsumsi bawang ini dapat membantu sistem pencernaan yang bisa mencegah infeksi usus, konstipasi, dan masalah ginjal.

6. Mencegah gangguan kesehatan jantung

Khasiat bawang dayak bisa dijadikan sebagai obat pencegahan penyakit. Bawang dayak dipercaya mampu mengobati gangguan pada jantung, seperti mampu mengobati penyakit serius jantung koroner.

Penyakit jantung koroner telah merenggut jutaan nyawa di berbagai belahan dunia. Penyakit jantung koroner adalah kondisi ketika pembuluh darah jantung (arteri koroner) tersumbat oleh timbunan lemak.

Kandungan felonik yang ada dalam bawang dayak bisa membantu mencegah penyakit yang satu ini.

7. Mengobati batu ginjal

Bawang dayak bisa menjadi satu di antara obat alami penyakit batu ginjal. Bawang dayak memiliki sifat diuretik yang berguna mengatasi penyakit batu ginjal.

Sifat diuretik pada bawang dayak dipercaya membantu proses pengahancuran batu ginjal dan mengeluarkan batu ginjal bersama dengan proses pembuangan urine.

8. Reproduksi wanita

Bawang dayak dipercaya bisa melindungi sistem reproduksi wanita. Kandungan flavonoid dan saponin di dalamnya memiliki peran untuk mencegah keputihan, mengatasi siklus menstruasi yang tidak teratur, dan mengurangi dismenore atau keram saat menstruasi.

9. Menurunkan kadar kolesterol

Bagi Anda yang tengah mengalami masalah dengan kolesterol, memanfaatkan khasiat dari bawang dayak bisa menjadi solusinya. Bawang dayak bisa menjadi obat herbal alami untuk menurunkan kadar kolesterol berlebih dalam tubuh.

Dengan mengonsumsi bawang dayak, Anda memiliki risiko rendah terjangkit penyakit berbahaya yang timbul karena masalah kolesterol.

Sumber: Sehatq, Good Doctor