Sukses


Macam-Macam Dampak Negatif Terlalu Banyak Mengonsumsi Kacang-kacangan

Bola.com, Jakarta - Aneka jenis kacang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari pola makan manusia. Mereka menjadi sumber nutrisi yang kaya akan protein, serat, vitamin, dan mineral penting yang mendukung kesehatan tubuh.

Bagi orang yang menjalani pola makan vegetarian atau vegan, kacang-kacangan menjadi sumber protein nabati yang penting untuk memenuhi kebutuhan protein tubuh.

Beberapa studi menunjukkan bahwa konsumsi kacang-kacangan secara teratur dapat membantu mengurangi risiko terjadinya beberapa jenis kanker, seperti kanker usus besar.

Namun, seperti halnya makanan lain, konsumsi berlebihan dapat menghadirkan risiko bagi kesehatan.

Kendati kacang dianggap sebagai makanan sehat, konsumsi berlebihan bisa menimbulkan efek samping yang perlu diperhatikan. Dari alergi hingga masalah pencernaan.

Penting untuk kita memahami bahwa kacang, meski kaya akan nutrisi, juga memiliki batas asupan yang disarankan.

Berikut macam-macam dampak negatif akibat terlalu banyak mengonsumsi kacang-kacangan, seperti dikutip dari Healthline, Minggu (26/11/2023)

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Dampak Negatif Terlalu Banyak Mengonsumsi Kacang-kacangan

1. Menyebabkan Asam Urat

Asam urat merupakan satu di antara jenis penyakit yang sering menyerang orang pada usia lanjut. Namun, penyakit ini juga bisa menyerang kalangan usia muda.

Satu di antara penyebab asam urat adalah terlalu banyak mengonsumsi kacang-kacangan dalam sekali waktu.

Hal itu terjadi karena kacang-kacangan mengandung senyawa purin, terutama pada kacang hijau dan kacang kedelai, yang dapat memicu munculnya asam urat.

2. Keracunan

Terlalu banyak mengonsumsi kacang, seperti kacang almond, dapat menyebakan keracunan pada tubuh. Hal ini jarang terjadi, tetapi kita tetap harus selalu mewaspadainya.

Hal itu karena kacang almond mengandung asam hidrosianat, yang dapat memicu gangguan sistem saraf dan gangguan sistem pernapasan.

Jadi, meski memang lezat, sebaiknya kamu tidak terlalu banyak mengonsumsi almond.

3 dari 4 halaman

Dampak Negatif Terlalu Banyak Mengonsumsi Kacang-kacangan

3. Memicu Kenaikan Tekanan Darah

Terlalu banyak mengonsumsi kacang-kacangan dapat memicu kenaikan tekanan darah, tetapi hal ini tergantung pada caramu mengonsumsinya.

Mengonsumsi kacang yang tidak dicampurkan bahan tambahan akan memberikan manfaat baik pada tubuh, akan tetapi sebaliknya, jika terlalu banyak mengonsumsi kacang dengan tambahan banyak garam, akan menyebabkan masalah pada tubuh.

Hal tersebut terjadi karena terlalu banyak mengonsumsi garam yang dicampurkan pada kacang dapat memicu kenaikan tekanan darah, yang bila dibiarkan akan menyebabkan penyakit jantung dan stroke.

4. Menyebabkan Rambut Rontok

Berbagai penelitian banyak yang menyebutkan bahwa mengonsumsi terlalu banyak kacang-kacangan dapat memicu kerontokan pada rambut, bahkan juga dapat membuat nyeri pada otot.

Hal tersebut karena pada jenis kacang tertentu, mengandung selenium, dan jika tidak dijaga asupannya, selenium dapat menyebabkan kerontokan pada rambut menjadi tambah parah.

4 dari 4 halaman

Dampak Negatif Terlalu Banyak Mengonsumsi Kacang-kacangan

5. Memicu Kenaikan Berat Badan

Sebenarnya kacang-kacangan merupakan makanan yang dapat membantu menurunkan berat badan berkat kandungan serat dan protein di dalamnya.

Namun, hal tersebut jika dikonsumsi dengan porsi yang tepat. Apabila terlalu berlebihan mengonsumsinya, dampaknya akan membuat berat badan kita justru makin bertambah.

Hal itu karena kacang memiliki kandungan kalori yang cukup banyak. Misalnya, pada 100 gram kacang alomnd mengandung paling tidak 163 kalori.

6. Gangguan Pencernaan

Kacang mengandung banyak serat yang dapat membantu melancarkan pencernaan, tetapi sekali lagi, harus dengan porsi yang tepat. Jika sebaliknya, akan berdampak buruh pada pencernaan.

Hal ini karena sebagian besar kacang-kacangan mengandung senyawa phytates dan tanin, yang cenderung sulit untuk dicerna oleh sistem pencernaan kita.

Selain itu, terlalu banyak mengonsumsi kacang yang digoreng juga merupakan hal yang tidak baik karena dapat menimbun lemak di dalam usus yang dapat menghambat sistem pencernaan berjalan dengan lancar.

 

Sumber: Healthline

Yuk, baca artikel macam-macam lainnya dengan mengeklik tautan ini.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer