Bola.com, Jakarta - Teks tanggapan kritis adalah jenis teks yang berisi kritik tajam terhadap suatu kesalahan. Biasanya, teks tersebut dibuat dan disampaikan pada saat terjadinya perdebatan antar individu atau kelompok.
Selain berisi kritik tajam, dalam teks tanggapan kritis juga mengungkapkan pandangan, pemikiran, atau evaluasi terhadap suatu topik, gagasan, atau karya tertentu.
Baca Juga
Advertisement
Teks tanggapan kritis bukan sekadar menunjukkan pemahaman terhadap informasi yang disajikan, tetapi juga mencerminkan kemampuan analisis, penilaian, dan pemikiran kritis seseorang terhadap suatu materi.
Struktur yang membentuk teks tanggapan kritis terdiri dari beberapa elemen penting untuk menyusun argumen dan analisis yang kuat.
Tujuan utama dari teks tanggapan kritis adalah untuk mengevaluasi, menganalisis, dan memberikan pandangan pribadi tentang hal yang sedang dibahas.
Itulah sedikit penjelasan tentang pengertian teks tanggapan kritis. Untuk lebih jelasnya, ketahui ciri-ciri teks tanggapan kritis, struktur, kaidah kebahasaan, cara menyusun, dan contohnya.
Berikut ini ciri-ciri teks tanggapan kritis, struktur, kaidah kebahasaan, cara menyusun, dan contohnya yang perlu diketahui, dilansir dari Modul Bahasa Indonesia Pendidikan Kesetaraan Paket B Kelas IX terbitan Kemdikbud, Kamis (23/11/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Ciri-Ciri Teks Tanggapan Kritis
1. Teks ini memuat tanggapan terhadap fenomena yang terjadi di sekitar dengan disertai fakta dan alasan.
2. Mempunyai tiga struktur teks yaitu: evaluasi, deskripsi teks, dan penegasan ulang.
3. Mengandung kaidah kebahasaan atau ciri kebahasaan yang dimiliki teks tanggapan kritis.
Advertisement
Struktur Teks Tanggapan Kritis
Struktur dari tanggapan kritis meliputi tiga hal:
1. Evaluasi
Evaluasi merupakan bagian pertama dalam teks tanggapan kritis. Bagian evaluasi berisi pernyataan umum tentang apa yang akan disampaikan penulis dalam teks.
2. Deskripsi teks
Deskripsi teks merupakan bagian kedua atau lebih jelasnya adalah bagian isi dalam teks tanggapan kritis. Bagian deskripsi teks ini memuat informasi tentang data-data dan pendapat pendapat yang mendukung pernyataan atau melemahkan pernyataan.
3. Penegasan ulang
Penegasan ulang merupakan bagian ketiga teks atau lebih jelasnya adalah bagian terakhir teks yang berisi penegasan ulang terhadap apa yang telah dilakukan atau yang telah diputuskan.
Kaidah Kebahasaan Teks Tanggapan Kritis
Kaidah kebahasaan teks tanggapan kritis meliputi empat hal:
1. Kalimat kompleks, kalimat yang memiliki lebih dari dua struktur dan dua verba.
2. Konjungsi, kata penghubung yang menghubungkan setiap kata dan juga setiap struktur.
3. Kata rujukan, sesuatu yang digunakan pemberi informasi (pembicara) untuk menyokong atau memperkuat pernyataan dengan tegas. Dikenal juga dengan sebutan referensi.
4. Pilihan kata, pemilihan kata yang sesuai dalam penggunaan dan pembuatan teks tanggapan kritis.
Advertisement
Cara Menyusun Teks Tanggapan Kritis
Menyusun teks tanggapan kritis dapat dilakukan dengan memilih tema yang sedang banyak dibicarakan oleh khlayak pada saat ini. Tema-tema tersebut banyak kita temukan dalam kehidupan sehari-hari.
Untuk dapat menyusun teks tanggapan kritis setelah menemukan tema, dilanjutkan dengan mengembangkan tema tersebut menggunakan kata-kata sendiri.
Kalimat yang telah dikembangkan kemudian digabungkan menggunakan konjungsi sesuai struktur teks tanggapan kritis yaitu evaluasi "deskripsi teks" penegasan ulang.
Evaluasi adalah bagian awal teks yang berisi pernyataan umum tentang persoalan yang disampaikan penulis deskripsi teks adalah bagian tengah teks yang berisi informasi tentang alasan yang mendukung pernyataan dan yang menolak pernyataan.
Penegasan ulang adalah bagian akhir teks tanggapan kritis yang berisi penegasan pendapat terhadap apa yang dilakukan dan diputuskan.
Untuk dapat menyusun teks tanggapan kritis, data yang dapat membantu dalam penyusunan teks tersebut dapat dicari di media massa, baik cetak maupun elektronik, atau karya-karya yang sudah diterbitkan.
Berikut ini merupakan langkah-langkah menyusun teks tanggapan kritis:
1. Menentukan tema teks tanggapan kritis yang akan disusun. Tema tersebut dapat berhubungan dengan diri sendiri, orang lain, atau kejadian yang sedang hangat dibicarakan.
2. Mengembangkan tema tersebut menjadi kalimat dengan kata-kata sendiri.
3. Menyusun dan menggabungkan kalimat-kalimat tersebut sehingga menjadi teks tanggapan kritis yang urut dan logis.
Kalimat-kalimat yang digabung itu sesuai dengan bagian struktur teks tanggapan kritis, yaitu evaluasi, deskripsi teks, dan penegasan ulang. Agar keterkaitan di antara kalimat-kalimat dalam setiap bagian itu tampak, kamu harus menggunakan konjungsi antarkalimat yang tepat.
4. Agar teks yang disusun tersebut penggunaan bahasanya sesuai kaidah bahasa Indonesia, cermati dan teliti kembali hasil karya tersebut. Silakan menggunakan buku Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan dan Kamus Besar Bahasa Indonesia sebagai acuan.
5. Setelah teks tanggapan kritis hasil kerja kelompok selesai, minta guru atau temanmu untuk membacanya. Kemudian, minta saran perbaikan dari mereka.
6. Memperbaiki teks hasil kerja tersebut sesuai saran dan masukan guru atau teman, kemudian menuliskannya sesuai dalam format penulisan.
Contoh Teks Tanggapan Kritis
                  Ujian Nasional (Online), Perlu atau Tidak?
Evaluasi
Wacana ujian nasional online sudah diberikan ke masyarakat sejak awal tahun 2014, tetapi kepastian akan hal tersebut masih belum jelas. Pemerintah telah mencanangkan ujian nasional online. Namun, pelaksanaan ujian nasional online harus melewati proses penyesuaian dan menuntut kesiapan infrastruktur teknologi di berbagai daerah.
Deskripsi Teks
Disampaikan bahwa proses ujian nasional online akan diselenggarakan di laboratorium komputer sekolah dan jawabannya akan dikumpulkan oleh sebuah server melalui internet. Sekolah yang terpilih akan mendapatkan kesempatan uji coba ujian nasional online tahun 2015.
Salah satu tujuan ujian nasional online diadakan yaitu mengatasi pemborosan penggunaan kertas, keamanan, dan kebocoran soal. Sisi positifnya yaitu komputer bisa mengetahui nilai dengan cepat dan siswa tidak bisa mencontek pekerjaan orang lain. Sisi negatifnya yaitu jaringan listrik dan koneksi internet bisa saja terputus sewaktu-waktu.
Penegasan Ulang
Yang bisa diperoleh dari isu di atas bahwa ujian nasional bisa memicu dampak positif maupun negatif. Menurut okee.id, ujian online itu perlu karena melihat dari sisi positifnya yang cukup menguntungkan, tetapi sayangnya harus adanya fasilitas yang mendukung.
Â
Sumber: Kemdikbud
Baca artikel seputar edukasi lainnya dengan mengeklik tautan ini.
Advertisement