Sukses


Macam-Macam Jenis Laporan Keuangan

Bola.com, Jakarta - Laporan keuangan perusahaan adalah sebuah catatan informasi keuangan suatu perusahaan dalam satu periode tertentu. Laporan ini dapat digunakan untuk menggambarkan situasi kinerja perusahaan tersebut.

Pembuatan laporan keuangan perusahaan dilakukan dalam periode tertentu. Biasanya perusahaan membuat laporan keuangan ketika periode akuntansi perusahaan mereka memasuki akhir.

Periode akuntansi ini ditentukan oleh perusahaan masing-masing. Ada yang dilakukan setiap akhir tahun, ada juga yang dilakukan dalam beberapa bulan sekali.

Kebijakan perusahaan tentang periode akuntansi ini berbeda satu sama lain. Yang paling penting dari laporan keuangan perusahaan adalah semua transaksi dicatat dengan akurat sehingga laporan keuangan memiliki perhitungan yang tepat.

Lantaran keuntungan perusahaan, kerugian, bahkan pembayaran pajak bergantung dengan laporan keuangan.

Berikut macam-macam jenis laporan keuangan, dilansir dari laman Cimbniaga, Senin (4/12/2023).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Laporan Laba Rugi

Laporan laba rugi digunakan oleh perusahaan untuk mengetahui bagaimana posisi keuangan laba dan rugi perusahaan. Laporan keuangan perusahaan jenis laporan laba rugi yang dibuat untuk perusahaan merupakan acuan untuk kondisi perusahaan dan pengambilan langkah dan keputusan selanjutnya bagi pemimpin perusahaan.

Ada dua cara yang digunakan untuk menyusun laporan laba rugi perusahaan. Pertama, single step atau dengan cara langsung. Kedua, multiple step atau cara bertahap. Dua metode ini memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Untuk cara single step atau cara langsung, relatif lebih mudah dibandingkan dengan multiple step. Proses penghitungannya hanya perlu menambahkan pendapatan dari atas sampai bawah dalam satu kelompok. Kemudian dikurangi dengan total beban dan atau biaya dalam periode tersebut.

Sedangkan untuk cara multiple step atau cara bertahap, perhitungan pendapatan dibagi menjadi dua kategori. Pertama, pendapatan operasional perusahaan yang berasal dari kegiatan pokok dan pendapatan non operasional. Pembagian ini juga berlaku untuk pengurangan beban dan biaya dalam periode tersebut.

Ada beberapa komponen yang perlu diperhatikan saat pembuatan laporan laba rugi untuk laporan keuangan perusahaan, yaitu:

  • Pendapatan, baik operasional maupun non-operasional
  • Beban pinjaman
  • Beban pajak
  • Laba rugi perusahaan
  • Biaya operasional

Komponen laporan laba rugi mencakup laporan laba rugi dari aktivitas perusahaan, laba rugi yang didapat dari afiliasi dan laba rugi saat periode berjalan.

3 dari 4 halaman

Laporan Arus Kas

Jenis laporan keuangan perusahaan selanjutnya adalah laporan arus kas yang juga disebut sebagai cash flow perusahaan.

Laporan arus kas merupakan dokumen penting perusahaan yang didalamnya berisi laporan arus transaksi masuk dan keluar perusahaan. Laporan tersebut terdiri dari transaksi dalam periode tertentu.

Jenis laporan keuangan perusahaan ini sangat penting bagi perusahaan karena digunakan sebagai indikator laporan arus kas di periode-periode mendatang. Selain itu laporan arus kas menjadi dokumen penting untuk pertanggung jawaban transaksi masuk dan keluar dari perusahaan.

Sumber laporan arus kas bermacam-macam, misalnya dari hasil kegiatan operasional perusahaan, kas perusahaan, hingga pendanaan atau pinjaman yang didapat oleh perusahaan.

Untuk arus kas keluar, sumbernya adalah beban perusahaan seperti biaya operasional maupun investasi perusahaan.

Laporan arus kas memiliki tiga komponen penting yang digunakan untuk membuat laporan arus kas perusahaan, yaitu:

  • Arus kas dari kegiatan bisnis.
  • Arus kas dari kegiatan investasi.
  • Arus kas dari kegiatan pendanaan.
4 dari 4 halaman

Laporan Perubahan Modal

Laporan keuangan perusahaan berikutnya adalah jenis laporan perubahan modal yang digunakan untuk melakukan pelaporan jika terdapat perubahan modal dalam perusahaan yang terjadi pada periode tertentu.

Pengertian laporan perubahan modal berisi tentang besarnya perubahan modal keuangan yang terjadi sehingga kamu dapat memiliki gambaran terhadap perencanaan perusahaan ke depan.

Komponen yang diperlukan untuk membuat laporan perubahan modal adalah modal yang dimiliki perusahaan di awal periode berjalan, pengambilan dana pribadi oleh pemilik bisnis, serta jumlah laba dan rugi bersih dalam periode tersebut.

Itulah mengapa, sebelum membuat laporan perubahan modal, perusahaan perlu membuat laporan laba rugi terlebih dahulu.

Laporan Neraca

Neraca atau yang bisa juga disebut sebagai balance sheet dalam istilah akuntansi, merupakan sebuah laporan keuangan perusahaan yang menunjukkan kondisi, informasi, dan posisi keuangan suatu bisnis dalam periode tertentu.

Laporan neraca sangat penting bagi perusahaan agar bisa merencanakan proyek ke depan.

Untuk menyusun laporan keuangan perusahaan jenis neraca perusahaan, ada beberapa komponen neraca yang perlu disiapkan yaitu jumlah aktiva baik berupa harta atau aset, kewajiban berupa utang, dan ekuitas atau modal perusahaan.

Neraca memiliki tiga unsur yaitu aset, liabilitas (liability), dan ekuitas.

 

Sumber: Cimbniaga

Yuk, baca artikel edukasi lainnya dengan mengikuti tautan ini.

Video Populer

Foto Populer