Macam-Macam Kebiasaan Penyebab Perut Buncit

Bola.com, Jakarta - Dalam perjalanan menjaga kesehatan dan penampilan tubuh yang optimal, perut buncit kerap menjadi perhatian utama. Selain itu, perut buncit dapat menjadi tanda kurangnya kesehatan metabolik.

Kondisi ini tidak hanya dipengaruhi oleh faktor genetik, tetapi juga oleh sejumlah kebiasaan hidup yang dapat memengaruhi distribusi lemak di area perut

Mendisplinkan diri dalam kebiasaan sehat bukan hanya untuk tujuan estetika semata, melainkan juga untuk mendukung kesejahteraan tubuh secara keseluruhan.

Faktanya, ada beberapa kebiasaan yang dapat menyebabkan perut buncit. Kebiasaan itu bisa jadi kita lakukan sehari-hari, baik kita sadari maupun tidak.

Lantas kebiasaan seperti apa saja itu, yang sebaiknya kamu ketahui dan waspadai.

Berikut, penjelasan lebih lanjut perihal beberapa kebiasaan yang dapat berkontribusi pada perut buncit, serta yang perlu diperhatikan untuk menjaga kesehatan dan bentuk tubuh yang optimal, dilansir dari beberapa sumber, Minggu (3/12/2023).

Berita video mari lebih mengenal soal komunitas Parkour Jakarta.

2 dari 4 halaman

Kebiasaan Penyebab Perut Buncit

1. Pola Makan yang Tidak Sehat

Makanan tinggi lemak terutama lemak jenuh dan trans, gula, serta garam cenderung menyebabkan peningkatan berat badan, terutama di area perut. Makan berlebihan atau tidak teratur juga dapat mengganggu metabolisme tubuh dan menyebabkan penumpukan lemak.

2. Kurang Aktivitas Fisik

Gaya hidup yang kurang aktif dan kurang bergerak dapat memperlambat metabolisme tubuh. Ketakaktifan fisik dapat menyebabkan penimbunan lemak di sekitar perut dan membuat otot perut menjadi lemah.

3. Kurangnya Konsumsi Serat

Kekurangan serat dalam makanan dapat menyebabkan masalah pencernaan termasuk sembelit, yang dapat membuat perut terlihat buncit. Serat membantu dalam pencernaan dan dapat memberikan rasa kenyang lebih lama.

4. Kebiasaan Merokok

Merokok tidak hanya berdampak buruk pada kesehatan paru-paru, tetapi juga dapat menyebabkan penumpukan lemak di perut. Zat-zat kimia dalam rokok dapat memengaruhi distribusi lemak dalam tubuh.

3 dari 4 halaman

Kebiasaan Penyebab Perut Buncit

Jika mengantuk, kurang tidur. (Foto: Pexels.com/Andrea Piacquadio)

5. Stres

Stres dapat meningkatkan produksi hormon kortisol, yang berperan dalam penumpukan lemak di area perut. Selain itu, stres dapat memicu kebiasaan makan tidak sehat atau berlebihan.

6. Kurang Tidur

Kurang tidur dapat mengganggu keseimbangan hormon yang mengatur nafsu makan dan metabolisme. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan berat badan, terutama di sekitar perut.

7. Konsumsi Alkohol Berlebihan

Alkohol dapat mengandung kalori tinggi dan menyebabkan peningkatan berat badan. Selain itu, alkohol dapat menyebabkan peradangan dalam tubuh, termasuk di area perut.

8. Kurang Konsumsi Air

Dehidrasi dapat menyebabkan retensi air dalam tubuh, membuat perut terlihat lebih buncit. Konsumsi air yang cukup dapat membantu menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh.

4 dari 4 halaman

Kebiasaan Penyebab Perut Buncit

Ilustrasi fast food. Credit: pexels.com/Ryutaro

9. Konsumsi Makanan Cepat Saji

Makanan cepat saji sering mengandung lemak jenuh, gula tambahan, dan kalori tinggi. Konsumsi berlebihan dapat menyebabkan penumpukan lemak di perut dan masalah kesehatan lainnya.

10. Kebiasaan Makan Cepat dan Terlalu Banyak

Makan terlalu cepat dapat menyebabkan udara tertelan, yang dapat menyebabkan kembung dan perut terlihat buncit.

Mengonsumsi porsi makanan yang berlebihan juga dapat menyebabkan penumpukan lemak di perut.

11. Kebiasaan Menggunakan Pakaian Ketat

Pakaian yang terlalu ketat dapat membuat tekanan pada area perut dan memperlihatkan bentuk tubuh yang tidak diinginkan. Hal ini dapat membuat perut terlihat lebih besar dari sebenarnya.

12. Kebiasaan Mengunyah Permen Karet

Mengunyah permen karet dapat menyebabkan penumpukan udara dalam perut, yang dapat membuatnya terlihat buncit. Selain itu, permen karet dapat mengakibatkan peningkatan produksi asam lambung.

Sumber: Berbagai sumber

Silakan klik tautan ini untuk mendapatkan artikel kesehatan dari berbagai tema lain.