Bola.com, Jakarta - Cara mendapatkan hati anak tengah banyak dicari orang tua. Hal ini karena kebanyakan anak tengah "terabaikan", mereka acap kali terjebak di tengah-tengah perhatian orang tua.
Ketika banyak anak pertama menjadi pusat perhatian dan anak terakhir menjadi yang paling dimanja, anak tengah kerap terabaikan.
Baca Juga
Advertisement
Hal ini membuat mereka kesulitan untuk mengekspresikan diri dan lebih sering mencari perhatian di luar keluarga.
Selain itu, anak tengah merasa tidak spesial atau kurang diperhatikan dibandingkan dengan kakak atau adiknya.
Hal ini dapat menyebabkan mereka merasa tidak berharga dan cenderung menarik diri dari lingkungan sekitarnya. Mereka mungkin akan mencari perhatian dari teman-teman di luar keluarga untuk merasa dihargai dan diperhatikan.
Tidak hanya itu, kehadiran kakak dan adik dapat membuat anak tengah merasa terpinggirkan. Mereka tidak hanya harus bersaing untuk mendapatkan perhatian orang tua, tetapi juga harus berbagi ruang dan perhatian dengan saudara-saudaranya.
Hal ini dapat membuat anak tengah merasa sulit untuk mengekspresikan diri dan cenderung menarik diri dari interaksi sosial.
Nah, berikut ini beberapa cara untuk mendapatkan hati anak tengah yang dipraktikkan orang tua, Jumat (15/12/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Cara Mendapatkan Hati Anak Tengah
1. Luangkan waktu untuk mendengarkan dan memahami perasaan anak tengah
Anak tengah sering kali merasa terpinggirkan atau tidak mendapat perhatian yang cukup. Dengan mendengarkan dan memahami perasaannya, kita dapat membangun hubungan yang lebih baik dengannya.
2. Berikan perhatian khusus dan apresiasi positif
Banyak anak tengah merasa tertekan oleh perasaan tidak diakui. Dengan memberikan perhatian khusus dan apresiasi positif atas pencapaian dan perilakunya, anak tengah akan merasa lebih dihargai dan dicintai.
3. Berikan kesempatan untuk bersikap mandiri dan bertanggung jawab
Anak tengah dapat tertekan oleh peran 'pencari perhatian'. Dengan memberinya kesempatan untuk bersikap mandiri dan bertanggung jawab, anak tengah akan merasa lebih percaya diri dan dihargai secara individu.
4. Jangan membandingkan dengan anak lain
Membanding-bandingkan anak tengah dengan anak lain akan membuatnya merasa kurangnya dalam segala hal. Fokuslah pada keunikan dan potensi yang dimilikinya sehingga ia bisa merasa diterima dan dihargai.
Yuk, baca artikel cara lainnya dengan mengikuti tautan ini.
Advertisement