Bola.com, Jakarta - Tanah adalah sumber daya alam yang sangat penting bagi kehidupan di Bumi. Keberadaannya memiliki dampak signifikan terhadap kehidupan makhluk hidup dan berbagai aspek ekosistem.
Tanah, sebagai satu di antara unsur lingkungan di muka bumi, memiliki peran penting dalam menopang kehidupan. Tanah sebagai penopang kehidupan memiliki arti bahwa tanah menyediakan segala hal yang dibutuhkan oleh makhluk hidup.
Baca Juga
Advertisement
Keberadaan tanah memberikan manfaat tak terhingga bagi kehidupan manusia, hewan, dan tumbuhan. Melalui manfaat-manfaat ini, tanah membentuk dasar kehidupan di Bumi dan mengilhami tanggung jawab kita untuk menjaganya.
Pelestarian dan pengelolaan tanah yang bijaksana menjadi kunci untuk menjaga keberlanjutan dan menyelaraskan kesejahteraan manusia dengan keberlanjutan alam.
Dengan keseluruhan manfaat yang dimilikinya, tanah tidak hanya menjadi fondasi harapan bagi pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup, tetapi juga menjadi tantangan dalam menjaga kelestariannya.
Itulah mengapa, perlindungan, pelestarian, dan pengelolaan tanah yang berkelanjutan menjadi kunci untuk menjaga kehidupan di Bumi.
Berikut ini manfaat tanah bagi kehidupan di bumi, dilansir dari ditsmp.kemdikbud.go.id, Senin (15/1/2024).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Manfaat Tanah bagi Kehidupan di Bumi
1. Penyedia dan Penyaring Alami Air
Sifat dan tekstur tanah memengaruhi kemampuan tanah dalam menyimpan air. Tanah yang memiliki porositas baik, struktur halus dan permeabilitas tinggi mampu menyerap air hujan dengan baik.
Air hujan bisa masuk lebih dalam dan disimpan sebagai air bawah tanah. Kandungan bahan organik dalam tanah berfungsi sebagai filter/penyaring air yang masuk ke tanah sehingga air yang tadinya kotor bisa menjadi bersih.
2. Penyangga Kehidupan Organisme
Tanah merupakan rumah bagi berbagai makhluk hidup. Tanah menyediakan sumber makanan, unsur hara, energi, oksigen, dan air.
Di dalam tanah, organisme-organisme saling berhubungan dan saling membutuhkan membentuk suatu jaring-jaring makanan.
Dalam ekosistem tanah terdapat produsen, konsumen, dan pengurai (dekomposer) sehingga keseimbangan kehidupan dalam tanah tetap terjaga.
Advertisement
Manfaat Tanah bagi Kehidupan di Bumi
3. Media Tumbuh bagi Tumbuhan
Tumbuhan dapat tumbuh di atas tanah karena terdapat unsur hara tanah, udara, dan air dalam tanah yang dibutuhkan tumbuhan. Tanah dapat menyangga tumbuhan dengan akar tumbuhan yang masuk mencengkeram tanah.
Akar di dalam tanah turut meningkatkan kemampuan tanah dalam menyimpan air. Keberadaan tumbuhan juga memberikan keuntungan bagi tanah karena sisa-sisa tumbuhan mati, ranting, daun yang gugur sebagai sumber bahan organik bagi tanah.
Bahan organik merupakan sumber energi bagi organisme pengurai dan hasil penguraiannya kembali ke tanah menjadi unsur-unsur hara yang akan diserap tumbuhan.
4. Pendaur Ulang Alami
Proses pembusukan dan penguraian sisa-sisa organisme mati terjadi di dalam tanah. Tanah berperan sebagai tempat utama pendaur ulang alami, di mana sisa-sisa organisme mati diuraikan menjadi unsur-unsur hara tanah yang dibutuhkan.
Tanaman kemudian menyerap unsur-unsur hara ini, membentuk suatu siklus alami yang mendukung kesuburan tanah dan pertumbuhan tanaman.
Manfaat Tanah bagi Kehidupan di Bumi
5. Penyumbang Komposisi Atmosfer
Atmosfer Bumi terdiri atas nitrogen (78.17 persen), oksigen (20.97 persen), karbondioksida (sekitar 0.0357 persen), uap air, dan gas lainnya.
Nitrogen merupakan gas yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tanaman, nitrogen akan masuk ke pori-pori tanah dan diikat oleh organisme tanah.
Oksigen dibutuhkan untuk proses respirasi kehidupan dalam tanah, hasil respirasi yaitu karbondioksida akan dilepaskan ke atmosfer. Karbondioksida juga dihasilkan dari proses penguraian dan kembali dilepaskan ke atmosfer bumi.
6. Sumber Nutrisi bagi Tumbuhan
Tanah adalah sumber utama nutrisi bagi tumbuhan. Melalui proses fotosintesis, tumbuhan menggunakan unsur-unsur hara yang terkandung dalam tanah, seperti nitrogen, fosfor, dan kalium, untuk tumbuh dan berkembang.
Tanah yang subur mendukung pertumbuhan tanaman yang sehat dan produktif.
7. Penyaring Pencemaran
Tanah berperan sebagai penyaring alami yang membantu menghilangkan zat-zat pencemar dari air. Proses ini dikenal sebagai filtrasi tanah, yang dapat mengurangi dampak polusi dan melindungi sumber air tanah.
8. Penyimpanan Karbon
Tanah menyimpan sejumlah besar karbon organik. Ini membantu mengurangi jumlah karbon dioksida (CO2) dalam atmosfer, berkontribusi pada mitigasi perubahan iklim.
Â
Sumber: Kemdikbud
Baca artikel seputar manfaat lainnya dengan mengeklik tautan ini.
Advertisement