Arti Mitos Menabrak Kucing Menurut Primbon

Bola.com, Jakarta - Kepercayaan budaya yang terkait dengan kecelakaan kucing telah lama menjadi bagian penting dalam berbagai budaya di seluruh dunia. Dalam kebudayaan Barat, bertemu hitam kucing di jalan dianggap sebagai pertanda sial.

Sementara itu, di beberapa budaya Asia, kucing dianggap sebagai simbol keberuntungan yang membawa rezeki bagi pemiliknya. Kepercayaan ini sering kali membuat orang memperlakukan kucing dengan penuh rasa hormat.

Di beberapa daerah di Indonesia, kepercayaan tentang kucing juga begitu kuat. Misalnya, di daerah Jawa Tengah, kucing sering dianggap sebagai makhluk gaib yang bisa membawa keberuntungan.

Orang-orang sering memberikan makanan dan tempat berlindung untuk kucing di sekitar rumah dengan harapan mereka akan membawa keberuntungan.

Namun, di daerah lain seperti Bali, kucing sering dikaitkan dengan dunia gaib dan kekuatan mistis.

Meski kepercayaan ini mungkin terdengar berbeda-beda di setiap budaya, tetapi satu hal yang pasti, keberadaan kucing telah lama menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan manusia dan budaya mereka.

Dengan semua kompleksitas kepercayaan yang terkait dengan kucing, kita bisa melihat betapa pentingnya peran mereka dalam kehidupan manusia selama bertahun-tahun.

Di Indonesia, ada satu di antara mitos tentang kucing yang dipercaya oleh sebagian besar masyarakat. Konon, seseorang yang menabrak kucing hingga mati akan memperoleh kesialan. Benarkah itu? Lantas, apa arti menabrak kucing?

Berikut penjelasan arti menabrak kucing menurut Primbon, Senin (22/1/2024).