Bola.com, Jakarta - Dalam ranah kompleksitas kehidupan modern, makna dan peran bela negara makin meluas, menuntut partisipasi aktif dari setiap warga negara.
Bela negara bukan lagi semata-mata tentang kesiapan fisik dalam pertahanan, tetapi mencakup keterlibatan dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat.
Baca Juga
Advertisement
Maka itu, untuk meresapi esensi bela negara, diperlukan pemahaman mendalam tentang macam-macam sikap bela negara yang dapat kita tanamkan dalam keseharian kita.
Sikap bela negara tidak hanya sebatas pada semangat patriotisme atau ketahanan fisik, melainkan melibatkan aspek-aspek kritis seperti kepatuhan hukum, tanggung jawab sosial, dan partisipasi dalam pembangunan nasional.
Melalui pemahaman dan penerapan sikap bela negara yang tepat, diharapkan masyarakat dapat merasakan peran pentingnya sebagai bagian dari fondasi kuat suatu bangsa yang berlandaskan nilai-nilai persatuan, keadilan, dan kesejahteraan bersama.
Kamu dapat menjelajahi dan menjalankan berbagai sikap bela negara, membangun suatu pemahaman yang lebih kaya dan mendalam tentang bagaimana kita semua dapat berkontribusi untuk menjaga keutuhan negara tercinta.
Berikut macam-macam sikap bela negara yang harus dipahami, dilansir dari laman Dosensosiologi, Senin (29/1/2024).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Macam-Macam Sikap Bela Negara
1. Membayar pajak tepat waktu
Satu di antara wujud kesadaran berbangsa adalah membayar pajak tepat waktu. Pajak digunakan untuk membiayai kebutuhan belanja negara dan kebutuan warga negara. Jadi, seharusnya pajak akan kembali kepada rakyat.
Hal yang tidak boleh dilakukan adalah menunda membayar pajak atau memanipulasi pajak.
2. Mempelajari sejarah perjuangan pahlawan
Satu di antara perwujudan cinta tanah air adalah mengetahui perjuangan pahlawan dalam meraih kemerdekaan. Tujuannya adalah agar setiap warga negara juga ikut merasakan perjuangan dan mempertahankan kemerdekaan.
Selain itu, diharapkan setiap warga negara mengamalkan nilai sosial dan norma sosial yang diberikan para pahlawan.
3. Menghindari golput ketika pemilu
Banyak masyarakat yang golput, tidak mencoblos sewaktu pemilu, bahkan tidak menyempatkan diri untuk datang ke TPS dengan berbagai alasan.
Seperti tidak percaya kepada calon pemimpin yang akan dipilih, tidak mendapatkan imbalan dalam arti pemilu dan lain sebagainya. Aksi ini disayangkan karena masa depan bangsa ada di tangan para pemilih.
4. Mengangkat potensi daerah tempat tinggal
Setiap masyarakat bertanggung jawab atas kemajuan daerahnya. Melalui perkumpulan pemuda atau perkumpulan lain di daerahnya diharapkan bersama-sama untuk menggali potensi daerah yang dimiliki.
Misalnya potensi sumber daya alam, potensi sumber daya manusia, potensi wisata, ekonomi, dan sebagainya.
Advertisement
Macam-Macam Sikap Bela Negara
5. Berartisipasi langsung di bidang keamanan
Bela negara bisa diwujudkan dengan membantu pihak militer atau TNI dalam mengamankan suatu kondisi.
6. Guru mendidik siswanya dengan tulus
Sebagai guru yang melaksanakan bela negara adalah mendidik para siswa dengan penuh perhatian. Bukan hanya mengajar, tetapi mendidik mereka menjadi manusia yang baik.
Harapan bangsa ada pada generasi muda yang memiliki karakter dan akhlak baik.
7. Menghindari konflik
Menghindari konfik merupakan satu di antara perwujudan sadar berbangsa dan bernegara. Pecahnya suatu negara diawali dari pecahnya masyarakat dan tidak adanya persatuan di dalamnya sehingga akan mudah dicampuri dan dikuasai oleh negara lain.
8. Mengikuti upacara bendera dengan khidmat
Mengikuti upacara bendera dengan khidmat adalah wujud kesadaran berbangsa dan bernegara. Banyak generasi penerus bangsa yang tidak mengikuti upacara bendera dengan khidmat.
Padahal, upacara memiliki banyak makna yakni menghormati jasa pahlawan, meningkatkan kedisiplinan, dan rasa cinta terhadap negara.
Macam-Macam Sikap Bela Negara
9. Mempelajari budaya daerah
Budaya daerah adalah akar dari budaya nasional. Mempelajari budaya daerah menjadi satu di antara cara untuk melestarikan budaya nasional. Banyaknya budaya asing yang masuk ke negara kita mengancam lunturnya budaya asli.
Untuk menjaganya, setiap warga negara lebih baik tetap mempelajari, melestarikan, dan mengenalkan budaya kita kepada negara lain.
10. Ikut serta mengatasi kerusakan massal dan komunal
Dalam kehidupan berbangsa, akan muncul masalah baik yang memiliki kerusakan massal dan komunal, seperti tawuran, konflik agama, dan sebagainya. Sebagai warga negara, kita bisa mencegahnya.
11. Berprestasi untuk mengharumkan bangsa dan negara
Memiliki prestasi akademik dan prestasi non akademis akan membanggakan bagi negara. Apalagi ketika dunia tahu prestasi yang dimiliki oleh anak bangsa. Hal ini juga perlu mendapat dukungan dari pemerintah. Tugas kita, yakni meningkatkan kemampuan yang dimiliki.
12. Selalu berlaku jujur dan amanah
Dalam kehidupan bermasyarakat terkadang kita diberikan tanggung jawab untuk mengemban tugas yang mengelola uang kepentingan sosial. Satu di antara upaya bela negara kita adalah dengan tidak melakukan tindakan korupsi, kolusi, dan nepotisme.
Advertisement
Macam-Macam Sikap Bela Negara
13. Aktif bersosialisasi di tengah masyarakat
Makhluk sosial seperti manusia tidak bisa hidup sendirian. Oleh karena itu, perlu untuk berinteraksi dan berhubungan positif dengan masyarakat lain di sekitarnya.
14. Memperkanalkan wisata lokal kepada dunia
Banyak wisata lokal yang belum dikenal dan dikunjungi oleh wisatawan. Masyarakat lebih memilih berwisata ke luar negeri. Padahal, dengan mengunjungi tempat wisata dalam negeri akan meningkatkan pendapatan daerah maupun nasional.
Banyaknya tempat wisata bahkan juga dapat menarik wisatawan luar negeri.
15. Menjaga dan melestarikan lingkungan
Cinta tanah air berarti menjaga tempat kelahiran dari kerusakan. Wilayah adalah satu di antara unsur negara. Maka itu, lingkungan sosial harus tetap dijaga kelestariannya agar warga negara yang tinggal di dalamnya dapat melangsungkan kehidupannya dengan aman dan nyaman.
16. Menggunakan produk dalam negeri
Menggunakan produk dalam negeri akan meningkatkan penghasilan para pengrajin atau produsen dalam negeri. Dampaknya adalah pendapatan perkapita negara akan meningkat. Selain itu, akan mengurangi berbagai jenis pengangguran.
Sumber: Dosensosiologi
Yuk, baca artikel macam-macam lainnya dengan mengeklik tautan ini.