Bola.com, Jakarta - Polio, juga dikenal sebagai poliomyelitis, adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus polio. Virus ini menyerang sistem saraf dan dapat menyebabkan kelumpuhan otot, bahkan kematian.
Penularan virus polio terutama melalui kontak langsung dengan feses penderita atau melalui droplet saluran pernapasan.
Advertisement
Penyakit ini pernah menjadi momok yang menakutkan di banyak negara, tetapi berkat vaksinasi rutin, polio telah berhasil diberantas di sebagian besar dunia.
Latar belakang polio mencakup sejarah panjang dari epidemi yang mengerikan di berbagai belahan dunia. Sejak kali pertama diidentifikasi pada abad ke-19, polio telah menyebabkan ribuan kasus kelumpuhan dan kematian di banyak negara.
Tahun 1950-an, vaksin polio pertama berhasil dikembangkan dan mulai diimplementasikan secara luas, mencapai kesuksesan besar dalam mengurangi penyebaran penyakit ini.
Meskipun telah ada kemajuan besar dalam eradicating polio, beberapa negara masih menghadapi tantangan dalam memberantas virus ini sepenuhnya.
Sebagai informasi, kamu perlu mengetahui beberapa cara penularan polio. Simak di bawah ini penjelasannya, Senin (29/1/2024).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Memahami Penularan Polio
Polio merupakan penyakit virus yang sangat mudah menular melalui kontak langsung dengan orang yang terinfeksi atau melalui kotoran yang terinfeksi.
Virus polio dapat masuk ke tubuh melalui mulut, hidung, atau mata. Oleh karena itu, penting untuk memahami cara penularan polio guna mencegah penyebaran penyakit ini.
Selain itu, vaksinasi penting dalam mencegah penularan polio. Vaksin polio memberikan perlindungan kepada individu serta masyarakat secara keseluruhan sehingga meminimalkan risiko penyebaran penyakit ini.
Memahami cara penularan polio penting untuk mengurangi risiko penyebaran virus ini. Kondisi sanitasi yang buruk dan kurangnya akses terhadap vaksinasi dapat meningkatkan risiko penularan polio.
Maka itu, langkah-langkah pencegahan seperti mencuci tangan dengan sabun, membersihkan lingkungan, dan menjaga kebersihan diri penting untuk mencegah penularan polio.
Mendukung program imunisasi dan vaksinasi secara luas juga membantu dalam pencegahan penyebaran penyakit ini di masyarakat.
Dengan memahami cara penularan polio dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat, kita dapat membantu menjaga kesehatan diri sendiri serta mencegah penyebaran virus polio di lingkungan sekitar.
Advertisement
Cara Penularan Polio
1. Kontak langsung dengan orang yang terinfeksi
Penularan polio dapat terjadi melalui kontak langsung dengan orang yang sudah terinfeksi virus polio. Hal ini dapat terjadi melalui sentuhan dengan air liur, feses, atau cairan tubuh lainnya yang terkontaminasi virus polio.
2. Melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi
Virus polio juga dapat menyebar melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi oleh virus polio. Hal ini dapat terjadi jika makanan atau minuman tersebut terkena cairan tubuh dari orang yang terinfeksi.
3. Melalui paparan lingkungan yang terinfeksi
Polio juga dapat menyebar melalui paparan lingkungan yang terinfeksi virus polio, seperti air dan tanah yang terkontaminasi virus polio.
Yuk, baca artikel cara lainnya dengan mengikuti tautan ini.