Sukses


5 Puisi tentang Isra Mikraj yang Indah dan Menyentuh Hati

Bola.com, Jakarta - Isra Mikraj adalah peristiwa luar biasa dalam sejarah Islam. Secara harfiah, "Isra" berarti perjalanan malam, sedangkan "Mikraj" berarti naik atau naik ke tempat tinggi.

Peristiwa Isra Mikraj terjadi pada malam yang diberkahi ketika Nabi Muhammad saw. melakukan perjalanan dari Masjidil Haram di Makkah ke Masjidil Aqsa di Yerusalem, dan kemudian naik ke langit-langit yang lebih tinggi dalam waktu singkat.

Selama perjalanan ini, Nabi Muhammad saw. bertemu dengan para nabi, termasuk Musa dan Isa, di langit-langit berbeda, dan menerima perintah untuk melakukan salat lima waktu.

Nabi juga menyaksikan berbagai makhluk luar biasa dan mendekati Allah Swt. lebih dekat daripada siapa pun sebelumnya.

Isra Mikraj menjadi bukti kemuliaan dan kebesaran-Nya, serta mengandung pelajaran penting tentang ketaatan, salat, dan keagungan perjalanan spiritual.

Peristiwa ini diabadikan dalam Al-Qur'an dalam surah Al Isra dan Al Mi'raj serta menjadi satu di antara momen paling penting dalam kehidupan Nabi Muhammad saw.

Isra Mikraj terjadi tahun ke-10 kenabian Nabi Muhammad saw. sekitar tahun 621 M.

Ada berbagai hal yang bisa kamu gunakan untuk memaknai peristiwa Isra Mikraj, satu di antaranya melalui karya puisi.

Berikut lima puisi tentang Isra Mikraj yang indah dan menyentuh hati, menarik buat dibaca, Selasa (30/1/2024).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 6 halaman

Isra Mikraj Nabi Muhammad saw. (27 Rajab)

Ketika bulan menutup matanya

Sedangkan mentari mulai biaskan cahaya

Bersama pelangi iringi pagi dengan senyuman

Kudengar suara burung riuh asik bersahutan

 

Bagai menyambut datangnya Isra Mikraj silam

Hari di mana dua kejadian dalam satu malam

Isra suatu perjalanan dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa

Mikraj diangkatnya sang Rasul ketempat tertinggi Sidratul Muntaha

 

Menerima firman-Nya mengerjakan salat lima waktu

Menyebarkannya keseluruh umat-umat Beliau

Bahwa salat adalah bentuk komunikasi kepada Allah Swt.

 

Izinkanlah aku mengajak saudara berzikir dan selawat

 

Kepada Nabi kita Muhammad saw. yang menyayangi kita

Hingga ajal menjemput pun 'Umatku..Umatku...Umatku' tak pernah lupa

Bahkan rasa sakit sakratul maut diambilnya demi umatnya

Mari kita dirikan salat lima waktu untuk kita juga.

3 dari 6 halaman

Hikmah Peristiwa Isra Mikraj

Di malam yang sunyi dan sepi

Nabi berjalan dengan hati riang

Dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa

Perjalanan yang akan mengubah segalanya

 

Bersama malaikat Jibril ia berangkat

Menuju ke langit yang penuh dengan cahaya

Di sana ia diberikan wahyu

Dan diperintahkan untuk menjalankan salat

 

Isra dan Mikraj, perjalanan yang agung

Menunjukkan kedekatan dengan Tuhan yang tinggi

Menyampaikan ajaran yang mulia

Dan meninggikan martabat umat manusia

 

Di dalam perjalanan itu juga

Nabi mendapatkan pemahaman yang lebih dalam

Tentang kebesaran Tuhan yang Maha Esa

Dan betapa pentingnya ibadah bagi umat manusia

 

Marilah kita mengambil pelajaran

Dari perjalanan Isra dan Mikraj

Untuk meningkatkan ketaqwaan kita

Dan menjadi hamba yang lebih baik

 

Semoga kita dapat mengikuti jejak Nabi Muhammad saw.

Dan meraih kebahagiaan di dunia dan akhirat.

4 dari 6 halaman

Cahaya Yang Diturunkan-Nya

Ya Rasulullah

Engkaulah lentera

Penerang gulita jiwa

Laksana embun penyejuk kalbu

 

Ya Habiballoh

Ucapmu bernada indah

Kedamaian hati berakidah

Prilakumu santun yaumul marhamah

 

Ya Nabialloh

Gengaman tanganmu penuh kasih

Rengkuhmu tiada sekat di tiap sisi selisih

Menjadikan terang mata kami dari sebuah jahiliyah

 

Ya Nabi, Ya Rasulullah

Betapa mulia akhlakmu

Bak sucinya kemuliaan Al-Qur'an

Penuntun di kehidupan

 

Kau cahaya Mikraj yang diturunkan-Nya

Penunjuk langkah ibadah

Anta syamsun anta badrun anta nurin fatwa nuri

Engkaulah penunjuk pintu surga

 

Dulu kami gelap mata maksiatan dunia

Tak berpenerang hidup dalam kekosongan ilmu

Engkaulah penuntun yang sesungguhnya

Dari liku kebimbangan nurani insan dicipta menuju terang gelap mata

 

Syafaat adalah harapan kehidupan

Allahummah salli ala Muhammad

Selawat dan salam kan terus menggema

Hingga menutup mata akhiri cerita dalam menghadap-Nya

Engkaulah cahaya di atas cahaya yang diturunkan-Nya

 

Tinta perak menyambut kemuliaan Isra Mikraj.

5 dari 6 halaman

Khazanah Mikraj

Kaulah utusan

Penutup akhir zaman

Melesat tinggi

Menembus ruang waktu

Jumpa kekasih

Tuhan semesta alam

Terbingkis pesan

 

Sempurna ilmu ajaran

Sejahtera junjunan

Sujud disempurnakan.

6 dari 6 halaman

Malam Isra Mikraj

Malam Isra Mikraj

Ada sekelebat cahaya

Sebuah perjalanan yang membawa amanah

Tentang nasib umat manusia

Al Amin mengemban tugas

Dari Tuhannya untuk kaumnya

Sebagai wujud cinta dari-Nya

Siapa yang akan percaya?

Seseorang dapat menembus langit ke tujuh

Jika bukan karena setitik keimanan

Tentu mereka lebih menuhankan akal

Yang sewaktu-waktu menjatuhkan pada dasar gelap.

 

Dapatkan artikel puisi berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer