Sukses


Macam-Macam Tangga Nada Diatonis Minor

Bola.com, Jakarta - Tangga nada diatonis minor adalah satu di antara tangga nada dalam musik yang sering digunakan dalam komposisi lagu-lagu yang memiliki kesan sedih, melankolis, atau misterius.

Tangga nada ini memiliki karakteristik tersendiri yang membedakannya dari tangga nada lainnya, seperti tangga nada mayor.

Tangga nada diatonis minor terdiri dari tujuh nada, yang dibangun dari interval antara nada-nada tersebut. Nada-nada tersebut adalah: La, Ti, Do, Re, Mi, Fa, dan Sol.

Tangga nada diatonis minor ini memiliki pola interval yang berbeda dengan tangga nada mayor sehingga menghasilkan karakter suara yang berbeda pula. Pola interval pada tangga nada diatonis minor adalah: 1, 2, b3, 4, 5, b6, dan b7.

Karakteristik tangga nada diatonis minor ini sering menghasilkan suasana yang lebih gelap dan penuh emosi daripada tangga nada mayor. Hal ini membuat tangga nada ini sering digunakan dalam musik yang ingin mengungkapkan perasaan sedih, rasa kehilangan, atau kegelapan.

Kerndati memiliki kesan yang lebih suram, tangga nada diatonis minor memiliki keindahan tersendiri dan dapat menambah kekayaan musik dalam menyampaikan berbagai jenis emosi.

Itulah mengapa, penggunaan tangga nada diatonis minor ini menjadi penting dalam berkarya dalam dunia musik.

Berikut penjelasan macam-macam tangga nada diatonis minor, Senin (5/2/2024).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Macam-Macam Tangga Nada Diatonis Minor

1. Tangga nada natural minor

Tangga nada natural minor mengikuti pola W-H-W-W-H-W-W, yang menjadikannya memiliki interval antara nada yang teratur.

2. Tangga nada harmonic minor

Tangga nada harmonic minor adalah tangga nada minor dengan tonik yang ditingkatkan satu setengah nada saat naik.

Tangga nada ini digunakan untuk menciptakan akord minor yang lebih kuat dan berbeda dengan akord mayor.

3. Tangga nada melodic minor

Tangga nada melodic minor membedakan antara pola saat naik dan turun. Pola saat naik adalah W-H-W-W-W-W-H, sedangkan pola saat turun adalah sama dengan natural minor.

Tangga nada ini sering digunakan dalam komposisi musik untuk menambahkan variasi dan kesan yang berbeda.

4. Tangga nada dorian minor

Tangga nada dorian minor adalah tangga nada minor dengan susunan nada yang khas yaitu W-H-W-W-W-H-W.

Tangga nada ini sering digunakan dalam musik jazz dan fusion karena memberikan kesan yang unik dan menarik.

3 dari 4 halaman

Fungsi Tanda Nada Diatonis Minor

Menghasilkan Melodi Minor

Tangga nada diatonis minor membentuk dasar melodi minor. Melodi-minor sering kali memiliki kesan yang lebih sedih, melankolis, atau dramatis dibandingkan dengan melodi mayor.

Komposer sering menggunakan tangga nada diatonis minor untuk menciptakan atmosfer emosional yang berbeda.

Pembentukan Akord Minor

Akord-akord minor dibangun berdasarkan tangga nada diatonis minor. Akord minor biasanya memiliki karakter yang berbeda dari akord mayor, dan mereka sering digunakan untuk menciptakan perasaan keheningan, kelembutan, atau ketegangan dalam musik.

Penggunaan dalam Harmoni Minor

Tangga nada diatonis minor menjadi dasar untuk skala harmoni minor. Beberapa akord yang umum dalam skala ini termasuk akord minor, akord diminished, dan akord augmented.

Skala harmoni minor memberikan warna yang berbeda dalam konteks harmonis dan sering digunakan dalam pengaturan musik minor.

4 dari 4 halaman

Fungsi Tanda Nada Diatonis Minor

Variasi dalam Komposisi

Dalam komposisi musik, komposer dapat menggunakan variasi dari tangga nada diatonis minor, seperti natural minor, harmonic minor, atau melodic minor, untuk menciptakan variasi dan kesan yang berbeda dalam musik mereka. Variasi ini memungkinkan ekspresi artistik yang lebih kaya.

Transisi antara Mode Mayor dan Minor:

Tangga nada diatonis minor dapat digunakan sebagai alat untuk menciptakan transisi antara mode mayor dan minor. Ini dapat memberikan kontras emosional yang menarik dalam komposisi.

Pembentukan Mode Dorian dan Aeolian

Tangga nada diatonis minor juga merupakan dasar untuk pembentukan mode Dorian dan Aeolian, yang memiliki karakteristik yang unik dan digunakan dalam berbagai konteks musik.

 

Yuk, baca artikel edukasi lainnya dengan mengikuti tautan ini.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer