Bola.com, Jakarta Sebagai umat muslim, kita tidak hanya bisa menjalankan puasa wajib di bulan Ramadan saja. Ada banyak puasa sunah yang bisa umat muslim lakukan. Satu di antaranya puasa Ayyamul Bidh.
Puasa Ayyamul Bidh adalah puasa sunah yang dilakukan pada tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulan kalender Hijriyah.
Baca Juga
Advertisement
Jadwal puasa Ayyamul Bidh Februari 2024 jatuh pada tanggal 23, 24, dan 25.
Oleh karena itu, umat muslim dianjurkan untuk melaksanakan puasa sunah Ayyamul Bidh pada tanggal tersebut sebagai bentuk ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah Swt.
Tata cara pelaksanaan puasa Ayyamul Bidh kurang lebih sama seperti puasa sunah lainnya. Perbedaannya hanya terletak pada lafal niatnya.
Berikut penjelasan tata cara pelaksanaan puasa Ayyamul Bidh yang perlu dicermati umat muslim, Kamis (22/2/2024).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tata Cara Puasa Ayyamul Bidh
1. Membaca Niat
Mulailah dengan niat di hati untuk melaksanakan puasa Ayyamul Bidh. Niat dapat dilakukan dengan niat mutlak.
نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَى
"Nawaitu shauma ayyamil bidh lilaahi ta’ala."
Artinya: "Saya niat puasa Ayyamul Bidh karena Allah ta'ala".
2. Makan Sahur
Pastikan untuk makan sahur menjelang masuk waktu subuh sebelum imsak. Makan sahur membantu menjaga kekuatan selama puasa dan merupakan praktik yang dianjurkan dalam Islam.
3. Melaksanakan Puasa
Puasa ayyamul bidh dilaksanakan dengan menahan diri dari segala hal yang membatalkan, seperti makan, minum, dan sebagainya. Menahan diri merupakan esensi dari ibadah puasa itu sendiri.
Advertisement
Tata Cara Puasa Ayyamul Bidh
4. Menjauhi Hal-Hal yang Membatalkan Pahala Puasa
Selain menahan diri secara fisik, menjaga kebersihan hati dan perilaku positif sangat ditekankan dalam Islam. Hal ini wajib kita lakukan untuk meraih pahala puasa yang maksimal.
5. Berbuka Puasa saat Maghrib
Segera berbuka puasa saat tiba waktu maghrib. Rasulullah saw. menyarankan kita untuk segera membatalkan puasa begitu tiba waktu maghrib.
Terdapat beberapa versi doa buka puasa paling populer yang bisa dibaca saat berbuka puasa.
- Riwayat Sahabat Mu'adz bin Zuhrah
اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ، وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ
"Allahumma laka shumtu wa 'ala rizqika afthartu."
Artinya: "Ya Allah hanya untuk-Mu kami berpuasa dan atas rezeki yang Engkau berikan kami berbuka."
- Riwayat Sahabat Abdullah bin 'Umar
ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ، وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللهُ
"Dzahabadzh dzhama-u wabtallatil-'uruqu wa tsabatal-ajru insyaa-Allah."
Artinya: "Telah hilang rasa haus dan urat-urat telah basah serta pahala tetap, insyaallah."
Dapatkan artikel Islami berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.