Contoh Upaya Menghadapi Globalisasi di Berbagai Bidang

Di bidang ekonomi, globalisasi ditandai dengan liberalisasi perdagangan dan investasi, serta arus modal yang makin bebas.

Hal ini memberikan peluang bagi negara-negara berkembang untuk meningkatkan perekonomiannya, tetapi juga menimbulkan tantangan berupa persaingan yang makin ketat.

Upaya yang dapat dilakukan untuk menghadapi globalisasi di bidang ekonomi sebagai berikut:

• Meningkatkan daya saing produk dan jasa dalam negeri. Hal ini dapat dilakukan dengan meningkatkan kualitas produk dan jasa, serta meningkatkan efisiensi produksi.
• Meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM). Hal ini dapat dilakukan melalui pendidikan dan pelatihan yang berkualitas.
• Membangun infrastruktur yang memadai. Hal ini diperlukan untuk mendukung kegiatan ekonomi.
• Meningkatkan kerja sama ekonomi internasional. Hal ini dapat dilakukan dengan bergabung dalam organisasi ekonomi internasional, seperti APEC, ASEAN, dan WTO.

Di bidang politik, globalisasi ditandai dengan meningkatnya keterbukaan dan saling ketergantungan antarnegara.

Hal ini memberikan peluang bagi negara-negara berkembang untuk meningkatkan peran dalam tatanan internasional, tetapi juga menimbulkan tantangan berupa ancaman terhadap kedaulatan dan integritas nasional.

Upaya yang dapat dilakukan untuk menghadapi globalisasi di bidang politik sebagai berikut:

• Meningkatkan kualitas demokrasi. Hal ini diperlukan untuk memperkuat kedaulatan dan integritas nasional.
• Meningkatkan kerja sama politik internasional. Hal ini dapat dilakukan dengan bergabung dalam organisasi politik internasional, seperti PBB dan ASEAN.
• Meningkatkan peran aktif dalam isu-isu global. Hal ini diperlukan untuk memperjuangkan kepentingan nasional di tatanan internasional.

Globalisasi juga dapat terjadi di bidang transportasi. Seperti yang diketahui, transportasi berguna untuk memindahkan manusia maupun barang dari satu tempat ke tempat lain.

Transportasi juga berperan penting dalam kegiatan perekonomian seperti produsen, distributor, hingga konsumen. Namun, bagaimana upaya untuk menghadapi globalisasi?

• Membeli Sesuai Kebutuhan

Upaya pertama untuk menghadapi globalisasi di bidang transportasi adalah membeli kendaraan sesuai kebutuhan, bukan keinginan.

Hal yang paling penting adalah bagaimana cara memanfaatkan alat transportasi, bukan jumlahnya.

• Menjaga Transportasi Umum

Di zaman sekarang, sudah banyak transportasi umum seperti MRT, kereta, kapal cepat, taksi, dan masih banyak lagi.

Jika sedang menaiki kendaraan umum, tugas kita adalah menjaga transportasi umum yang tersebut, dan bukan merusaknya.

• Memanfaatkan Transportasi dengan Baik

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, hal yang paling penting saat memiliki kendaraan adalah bagaimana cara kita memanfaatkannya, bukan jumlahnya.

Tidak perlu mempunyai banyak kendaraan, tapi tidak berguna untuk diri sendiri maupun orang lain.

• Tidak Menggunakan Kendaraan yang Mengganggu

Upaya untuk menghadapi globalisasi di bidang transportasi adalah tidak menggunakan kendaraan yang mengganggu publik. Misal, motor yang memiliki suara knalpot berisik dan mengganggu ketenangan dan kegiatan masyarakat.

• Merawat Transportasi

Saat mempunyai sebuah kendaraan, kita harus bertanggung jawab dan merawatnya dengan baik.

Hal ini juga diterapkan saat kita menaiki transportasi umum, hindari membuang sampah sembarangan dan menjaga kebersihan kendaraan umum.

Dalam globalisasi seharusnya masyarakat lebih selektif dalam memilih kebudayaan dari luar. Masyarakat harus mengambil kebudayaan luar yang sesuai kebudayaan lokal.

Kebudayaan lokal pun harus makin diangkat sehingga tidak hilang akibat adanya globalisasi. Misalnya dengan mengadakan pameran atau pertunjukan seni di negara lain.

Kebudayaan lokal harus tetap dilestarikan dengan cara menjaga tempat bersejarah, wisata budaya, wisata alam, maupun wisata yang berkaitan dengan adat istiadat daerah.

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan bersama agar globalisasi dalam bidang budaya tetap membawa pengaruh positif terhadap kebudayaan asli bangsa Indonesia. Adapun cara yang dapat dilakukan tersebut sebagai berikut:

• Menyaring setiap budaya asing yang masuk ke Indonesia untuk kemudian diadaptasi bersama.
• Mempromosikan kebudayaan asli Indonesia ke taraf internasional untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap budaya sendiri.
• Menggunakan produk-produk asli Indonesia.
• Memperkuat persatuan dan kesatuan antarwarga. Hal ini dikarenakan Indonesia terdiri dari beragam suku bangsa sehingga harus tetap bersatu untuk melindungi budaya bangsa Indonesia agar tidak luntur/hilang.
• Mematenkan setiap budaya bangsa Indonesia serta mempublikasikannya supaya tidak diakui oleh negara lain dan menjadikan masyarakat Indonesia bangga memilikinya.

Di era globalisasi seperti saat ini, masyarakat dituntut untuk mengikuti perkembangan IPTEK agar tidak tertinggal dari negara lain serta tidak mudah terpengaruh informasi-informasi yang masuk dari luar.

Namun, derasnya arus informasi yang masuk dari luar, satu di antara upaya untuk menghadapinya adalah dengan menyaring informasi. Jadi, harus disaring mana informasi yang baik dan bermanfaat dan informasi yang kurang baik bagi masyarakat.

Selain itu diperlukan juga pengawasan dari semua pihak sehingga informasi yang beredar di masyarakat tidak membawa dampak negatif terutama untuk kalangan remaja. Saat ini, sudah banyak siswa Indonesia yang mampu bersaing di kancah internasional dalam bidang IPTEK.

Ini membuktikan bahwa Indonesia tidak kalah dengan negara lain. Namun, masih banyak upaya-upaya lain yang harus dilakukan untuk menghadapi globalisasi dalam bidang IPTEK.

Tahukan kamu, apa saja upaya tersebut? Upaya yang dapat dilakukan sebagai berikut:

• Meningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam hal penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi.
• Selalu berorientasi masa depan.
• Berkompetisi dalam kemajuan IPTEK.
• Meningkatkan penguasaan terhadap teknologi modern di berbagai bidang supaya tidak tertinggal dari negara lain.

Dapatkan artikel contoh berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.