Sukses


Arti Mitos Bunga Bugenvil yang Menarik untuk Diketahui

Bola.com, Jakarta - Bunga bugenvil adalah satu di antara jenis bunga yang populer di Indonesia. Bunga ini terkenal dengan keindahannya yang memesona dan keberagamannya yang melimpah.

Asal-usul bunga bugenvil berasal dari Pulau Bougainville, yang terletak di wilayah Pasifik Selatan.

Pulau Bougainville merupakan bagian dari kepulauan Papua Nugini di Pasifik Selatan. Nama bunga ini diambil dari nama seorang penjelajah asal Prancis, Louis Antoine de Bougainville, yang menemukan jenis bunga ini pada akhir abad ke-18.

Selama penjelajahannya, Bougainville menemukan bunga ini dengan keindahan warna-warni yang menarik perhatiannya.

Seiring berjalannya waktu, bunga bugenvil kemudian dianggap sebagai simbol kecantikan, keanggunan, dan keberanian.

Di Indonesia, bunga ini juga memiliki banyak mitos dan kepercayaan yang berkembang di masyarakat. Satu di antara mitos yang terkenal adalah bahwa bunga bugenvil dianggap membawa keberuntungan dan melindungi rumah dari energi negatif.

Berikut penjelasan lebih lanjut tentang arti mitos bunga bugenvil, Jumat (1/3/2024).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Mitos Bunga Bugenvil menurut Primbon

Mitos bunga bugenvil menurut Primbon tidak jauh berbeda dengan mitos yang ada di masyarakat.

Dalam Primbon, bunga bugenvil dikaitkan dengan pertanda buruk dan tidak menguntungkan. Hal ini dikarenakan bunga bugenvil memiliki duri yang tajam dan tajam, yang melambangkan kesulitan dan kegagalan.

Berdasarkan mitos Primbon, ketika seseorang menanam bunga bugenvil di sekitar rumah, mitos ini mengatakan bahwa rumah tersebut akan membawa bencana dan kemalangan. 

Maka itu, orang-orang sering menghindari menanam bunga bugenvil di dekat rumah mereka. Bahkan ada mitos yang lebih spesifik yang mengklaim bahwa jika bunga bugenvil berada di dekat pintu masuk, itu akan membawa nasib buruk dan kesengsaraan kepada pemilik rumah.

Namun, penting untuk dicatat bahwa mitos ini hanya kepercayaan yang tidak didasarkan pada fakta ilmiah. Dalam realitasnya, bugenvil adalah tanaman cantik dan indah yang sering digunakan untuk menghiasi taman dan halaman.

Tanaman ini dapat memberikan warna dan keindahan di sekitar. Jadi, meskipun mitos primbon mungkin meyakinkan bagi beberapa orang, banyak orang melihat bunga bugenvil hanya sebagai tanaman hias yang indah.

3 dari 3 halaman

Kepercayaan Bunga Bugenvil di Seluruh Dunia

Bunga bugenvil merupakan satu di antara jenis bunga yang memiliki kepercayaan dan makna yang beragam di seluruh dunia.

Di beberapa negara seperti Filipina, bunga ini dianggap sebagai simbol kebahagiaan dan merupakan bunga nasional mereka. Bunga bugenvil juga sering digunakan dalam upacara pernikahan atau pesta adat sebagai simbol keabadian dan kecantikan.

Namun, di beberapa tempat lain seperti Indonesia, bunga bugenvil memiliki kepercayaan yang kurang baik.

Dalam tradisi masyarakat Bali, bunga ini dianggap sebagai bunga sakti yang tidak boleh dijadikan perhiasan atau diberikan sebagai hadiah karena diyakini dapat membawa sial atau malapetaka.

Masyarakat Bali meyakini bahwa bunga bugenvil hanya boleh tumbuh di area kuburan sebagai pelindung bagi arwah yang sudah meninggal.

Selain itu, di Jepang, bunga bugenvil memiliki makna yang kurang menguntungkan. Bunga ini dianggap sebagai simbol kesedihan dan kehilangan. Di beberapa keluarga Jepang, bunga bugenvil dikira sebagai bunga yang perlu dihindari karena dipercaya dapat memberikan energi negatif.

Itulah mengapa, dalam festival Obon yang merupakan festival untuk menghormati leluhur, bunga bugenvil tidak digunakan.

Berbagai kepercayaan dan makna yang berbeda ini menunjukkan betapa pentingnya memahami budaya dan kepercayaan masyarakat setempat. Kendati bunga bugenvil memiliki keindahan yang menawan, kepercayaan yang berkaitan dengannya dapat berbeda di seluruh dunia.

 

Yuk, baca artikel mitos lainnya dengan mengikuti tautan ini.

Video Populer

Foto Populer