Hadapi Kuaifikasi BCL Asia 2024 di Mongolia, Prawira Harum Bandung Optimistis Melaju Jauh

FOTO Tim Prawira Bandung menjuarai kompetisi IBL 2023 — Tim Prawira Bandung menjuarai kompetisi IBL 2023. (Bola.com/Erwin Snaz)

Bola.com, Bandung - Pelatih tim basket Prawira Harum Bandung, David Singleton memastikan para pemainnya tidak akan terkendala dengan masalah cuaca di Mongolia, sebagai tempat putaran pertama babak Kualifikasi Basketball Champions League (BCL) Asia yang bergulir di Ulaanbaatar pada 3-7 April 2024.

Bahkan pelatih asal Amerika Serikat tersebut merasa optimistis pasukannya bisa menampilkan penampilan terbaiknya diajang BCL Asia nanti.

Prawira Harum Bandung tergabung ke dalam Grup A bersama NS Matrix Deers (Malaysia), Hong Kong Eastern Basketball Team (Hong Kong), dan Bishrelt Metal (Mongolia). Runner-up Liga Mongolia itu akan menjadi lawan pertama yang dihadapi Prawira.

"Saya kira Bandung sudah dingin, perbedaannya mungkin sedikit dengan di sana (Mongolia). Jadi, kami tidak akan punya masalah dan siap bersaing dengan lawan-lawan di Grup A," jelas David Singleton, Selasa (26/3/2024) di Bandung.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Berita video highlights pertandingan Prawira Harum Bandung melawan West Bandits Solo dalam lanjutan seri kedua IBL (Indonesia Basketball League) 2023 pada Rabu (1/2/2023) malam hari WIB.

2 dari 4 halaman

Adaptasi Cuaca

Aksi Yudha Saputera bersama Prawira Harum Bandung (Dok, IBL 2024)

Hal senada diungkapkan sisten pelatih Prawira Harum Bandung, Nico Donnda. Menurutnya, timnya dipastikan akan mampu mengatasi perbedaan cuaca antara Indonesia dan Mongolia dengan proses adaptasi yang cepat.

"Kami punya dua hari untuk menyesuaikan terhadap cuaca. Menurut saya, lebih mudah main di tempat yang dingin ketimbang di tempat yang agak panas," tutur Nico Donnda.

Manajemen Prawira Harum Bandung memberikan dukungan penuh kepada tim asuhan David Singleton untuk mengikuti babak kualifikasi Asia Timur & Tenggara Basketball Champions League (BCL) Asia 2024 yang akan dimulai pada April mendatang.

3 dari 4 halaman

Ambisi Besar

Direktur Prawira Harum Bandung, Teddy Tjahjono menyebutkan, BCL 2024 merupakan ajang yang sangat kompetitif dan positif untuk terus mengangkat performa tim setelah menjuarai Indonesia Basketball League (IBL) 2023 lalu.

"Manajemen mendukung Prawira Harum Bandung dalam keikutsertaannya di BCL 2024. Setelah menjadi juara di IBL musim lalu, Prawira Harum Bandung terus berupaya untuk menjadi tim bola basket yang lebih baik dan itu bisa kita lihat sama-sama di kompetisi ini," kata Teddy Tjahjono.

Babak kualifikasi BCL 2024 melibatkan delapan tim dari enam negara, terdiri dari dua negara Asia Timur yaitu Mongolia (2 tim) dan Hong Kong dan empat negara Asia Tenggara, terdiri dari Indonesia (2 tim), Malaysia, Singapura dan Thailand. Prawira Harum Bandung dan Pelita Jaya Jakarta merupakan perwakilan Indonesia karena kedua tim merupakan finalis IBL tahun lalu.

4 dari 4 halaman

Siapkan Mental

Prawira Harum Bandung Vs Bima Perkasa Jogja — Para pemain Bima Perkasa Jogja melakukan selebrasi usai menang dramatis atas Prawira Harum Bandung dalam game kedua seri 1 IBL 2023 di GOR Merpati Denpasar. (Maheswara Putra/Bola.com).

Babak kualifikasi BCL 2024 akan dimulai dari putaran pertama yaitu pada 3-7 April 2024, dengan Mongolia sebagai tuan rumahnya. Putaran pertama akan menghasilkan empat tim terbaik untuk kemudian bertanding di putaran kedua dengan Indonesia bertindak sebagai tuan rumah. Putaran kedua akan digelar di Jakarta pada 23-26 April 2024.

"BCL 2024 adalah kompetisi yang sangat bagus karena mempertemukan tim-tim terbaik di Asia Timur dan Tenggara. Tentunya, kejuaraan ini akan membawa Prawira Harum Bandung ke level selanjutnya," tegas Teddy.

"Dan kami akan mempersiapkan tim sebaik mungkin demi bisa mempersembahkan kebanggaan untuk Prawira Family dan masyarakat pecinta bolabasket Indonesia," bebernya memungkasi.