7 Cara Hidup Hemat dalam Kehidupan Sehari-hari

Ilustrasi hidup hemat. Credit: pexels.com/Fox

Bola.com, Jakarta - Dalam kehidupan sehari-hari, menjalani pola hidup hemat adalah suatu hal penting dan perlu diterapkan untuk menjaga kestabilan keuangan dan mencegah pemborosan.

Dengan hidup hemat, kita dapat mengatur pengeluaran dengan bijak, menghindari utang yang berlebihan, serta memiliki keleluasaan untuk menabung dan berinvestasi.

Cara agar hidup hemat dapat dilakukan dengan beberapa langkah sederhana, yang dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Satu di antara cara agar hidup hemat adalah dengan membuat anggaran keuangan bulanan. Dalam anggaran ini, kita akan membagi penghasilan kita untuk keperluan yang diperlukan dan keperluan yang lebih kecil.

Dengan memiliki anggaran, kita akan lebih paham berapa jumlah uang yang harus disisihkan dan digunakan untuk kebutuhan sehari-hari.

Selain itu, membatasi penggunaan kartu kredit juga bisa menjadi cara agar hidup hemat. Penggunaan kartu kredit yang tidak bijak dapat menyebabkan utang yang menumpuk dan membengkak.

Lebih baik menggunakan uang tunai atau debit card untuk bertransaksi sehari-hari sehingga kita lebih terkontrol dalam pengeluaran.

Berikut tujuh cara hidup hemat dalam kehidupan sehari-hari yang bisa dipraktikkan, Jumat (19/4/2024).

Berita video pelatih Manchester City, Pep Guardiola, membela anak asuhnya, Erling Haaland yang sedang alami kritikan yang menyebutnya bukan pemain kelas dunia.

2 dari 4 halaman

Cara agar Hidup Hemat dalam Kehidupan Sehari-Hari

Ilustrasi seorang perempuan yang sedang membuat anggaran untuk keluarga. (Foto: Unsplash/Thought Catalog)

1. Buat anggaran pengeluaran

Penting untuk membuat anggaran pengeluaran bulanan. Dengan membuat anggaran ini, kamu bisa melihat secara jelas berapa banyak uang yang keluar dan masuk setiap bulannya.

Dalam anggaran ini, perlu memperhatikan semua biaya rutin yang dikeluarkan seperti tagihan listrik, air, supermarket, serta biaya lainnya yang sering diabaikan.

Dengan memiliki anggaran pengeluaran yang jelas, kamu dapat dengan bijaksana mengatur uang dan menghindari pemborosan.

2. Batasi makan di luar

Satu di antara cara hidup hemat yang efektif adalah dengan membatasi makan di luar. Makan di luar rumah biasanya lebih mahal dibandingkan memasak sendiri di rumah.

Dengan membatasi makan di luar dan lebih sering memasak sendiri, kamu dapat menghemat pengeluaran makanan secara signifikan. Selain itu, memasak sendiri lebih sehat dan kontrol terhadap bahan-bahan yang digunakan.

3. Hemat energi

Langkah berikutnya dalam hidup hemat adalah dengan menghemat energi. Misalnya, matikan lampu saat tidak digunakan, gunakan air panas hanya saat diperlukan, dan atur suhu ruangan dengan bijaksana.

Prinsip ini tidak hanya membantu mengurangi tagihan utilitas, tetapi juga membantu menjaga lingkungan.

3 dari 4 halaman

Cara agar Hidup Hemat dalam Kehidupan Sehari-Hari

Ilustrasi berbelanja (pexels) — Ilustrasi berbelanja. (pexels)

4. Hindari pembelian impulsif

Hidup hemat juga melibatkan mengendalikan diri dari pembelian impulsif. Sebelum membeli sesuatu, pertimbangkan kembali apakah itu benar-benar diperlukan atau hanya keinginan sesaat.

Dalam dunia konsumsi yang serbacepat saat ini, penting untuk mempertimbangkan kembali dan memikirkan dampak jangka panjang dari setiap pembelian.

5. Mengurangi biaya transportasi

Selain menghemat pengeluaran sehari-hari, hidup hemat dapat diterapkan dalam biaya transportasi. Misalnya, menggunakan transportasi umum alih-alih mobil atau motor pribadi, atau bahkan mencoba berjalan kaki atau bersepeda jika memungkinkan.

Selain membantu menghemat biaya bahan bakar dan parkir, langkah ini lebih ramah lingkungan.

4 dari 4 halaman

Cara agar Hidup Hemat dalam Kehidupan Sehari-Hari

6. Pilih barang-barang berkualitas tinggi

Satu di antara cara hidup hemat yang sering diabaikan adalah memilih barang berkualitas tinggi yang lebih tahan lama.

Walau barang-barang berkualitas tinggi mungkin memiliki harga yang lebih tinggi pada awalnya, dalam jangka panjang dapat menghemat uang karena tidak perlu sering menggantinya.

7. Sediakan dana darurat

Terakhir, tetapkan dana darurat yang dapat digunakan dalam situasi tak terduga, seperti bencana alam atau kehilangan pekerjaan.

Dengan memiliki dana darurat, kamu tidak akan terjebak dalam masalah keuangan yang mendesak dan membuatmu terpaksa mencari pinjaman dengan bunga tinggi.

Yuk, baca artikel cara lainnya dengan mengeklik tautan ini.