Bola.com, Yogyakarta - Bima Perkasa Jogja (BPJ) akhirnya meraih kemenangan kandang perdana di Indonesian Basketball League (IBL) 2024. Mereka sukses mengandaskan tamunya, Tangerang Hawks dengan skor 79-75 di GOR Pancasila UGM, Rabu (17/4/2024).
Dalam laga kandang bertajuk Home Sweet Home itu, dua pemain mencatatkan rekor pribadi. Mereka adalah Habib Ahmeda dan Jonathan Komagum. Habib untuk kali pertama menembus roster utama Bima Perkasa Jogja, sedangkan Jonathan mencetak double-double pertama untuk timnya.
Baca Juga
Jelang Musim Baru, Bima Perkasa Jogja Amankan Jasa Talenta Muda yang Bersinar di IBL All Indonesian 2024
Nir Kemenangan di IBL OASIS + All Indonesian 2024, Pelatih Bima Perkasa Jogja: Pembelajaran yang Bagus
2 Kali Keok, Bima Perkasa Jogja Jadikan IBL OASIS + All Indonesian 2024 sebagai Ajang Evaluasi
Advertisement
Pelatih BPJ, Predrag Lukic, senang dengan kemenangan kedua musim ini. Dia juga mengapresiasi kinerja Habib Ahmeda selama latihan dan dalam laga melawan Tangerang Hawks.
"Dia melawan mantan timnya dan termotivasi untuk habis-habisan. Kami lihat tadi dia bagaimana kan, jatuh bangun demi tim. Progresnya sangat baik," ujar Predrag Lukic.
---
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bisa Lebih Baik Lagi
Jonathan Komagum membukukan 12 poin dan 11 rebounds. Catatan itu diyakini bakal mendewasakan pebasket yang musim lalu berkarier di liga basket Inggris tersebut. Predrag Lukic mengamini hal itu.
"Dia masih muda dan ketika sudah bisa beradaptasi dengan baik terhadap liga dan tim. Dia bisa melakukan apa saja," kata pelatih asal Serbia itu.
Laga berjalan sengit sejak awal kuarter. Kedua tim bergantian memimpin skor. Tangerang Hawks yang menutup kuarter pertama dengan 25-27 menambah intensitas di kuarter dua. BPJ meladeni lalu membalikkan skor menjadi 38-34.
Advertisement
Saling Kejar
Pertandingan sempat terhenti setelah pemain asing Tangerang melakukan unsportman foul ke Ali Mustofa. Tangerang Hawks mengambil momentum pada awal kuarter tiga. Mereka berbalik unggul tiga angka 46-49.
Akselerasi Garrius Holloman membawa BPJ terus menempel skor Tangerang Hawks, 55-57 ketika kuarter tiga berjalan tujuh menit. Namun, Tangerang Hawks kembali memperlebar selisih angka 57-62 pada akhir kuarter tiga.
Defense ketat BPJ di kuarter empat membuat skuad besutan Antonius Joko itu kerepotan. Mereka hanya mencetak 13 angka dan kalah cepat menghadapi akselerasi Garrius Holloman dan Brandis Ross ke paint area.
Akurasi tembakan Joseph Desmet juga banyak menolong tim, sehingga BPJ mencetak 21 angka lalu memenangkan 78-75. "Pelatih memberi instruksi agar memperkuat defense di kuarter empat. Kami melakukannya dan akhirnya bisa ambil kemenangan,” ucap Joseph Desmet.
Faktor Mental dan Psikologis
Disinggung soal taktik BPJ di kuarter empat, Predrag Lukic menjelaskan faktor mental dan psikologis pemain mengambil kendali. Tingginya intensitas selama latihan usai Lebaran.
Plus hangatnya ruang ganti BPJ disebutnya jadi kunci utama yang membuat tim cukup disiplin menerapkan game plan. Hasil positif ini sekaligus memutus rekor tujuh laga tak pernah menang di pentas liga.
Kemenangan atas Tangeran Hawks jadi modal bagus BPJ menjamu Pelita Jaya pada matchday ke-13 IBL, Jumat (19/4/2024) petang di venue yang sama. Saat ini, klub kesayangan Kanca Bima itu menghuni peringkat 10 klasemen dengan torehan 14 poin.
Advertisement