Sukses


8 Penyebab Sakit Perut Sebelah Kiri yang Perlu Diketahui

Bola.com, Jakarta - Sakit perut adalah keluhan yang sering dialami oleh banyak orang. Namun, sakit perut yang terjadi di sebelah kiri merupakan hal yang harus diwaspadai.

Sakit perut sebelah kiri bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk kondisi fisik dan pola makan yang tidak sehat.

Satu di antara penyebab umum sakit perut sebelah kiri adalah gangguan pada organ-organ di dalam perut, seperti usus, ginjal, atau pankreas.

Ketika organ-organ ini mengalami masalah, misalnya peradangan atau infeksi, dapat menyebabkan rasa nyeri di sebelah kiri perut.

Selain itu, gangguan pada sistem pencernaan seperti gas berlebihan atau sembelit dapat menjadi penyebab sakit perut sebelah kiri.

Pola makan yang tidak sehat, seperti makan terlalu cepat atau mengonsumsi makanan yang berlemak atau pedas, juga bisa memicu nyeri pada perut sebelah kiri.

Dengan mengetahui berbagai penyebabnya, kamu bisa meminimalkan terjadi sakit perut di sebelah kiri tersebut.

Berikut delapan penyebab sakit perut sebelah kiri yang perlu diketahui, Rabu (8/5/2024).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Penyebab Sakit Perut Sebelah Kiri

1. Gastritis

Gastritis adalah satu di antara penyebab umum sakit perut sebelah kiri. Gastritis adalah peradangan pada dinding lambung yang biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri Helicobacter pylori, penggunaan obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), atau konsumsi alkohol secara berlebihan.

Gejala gastritis meliputi nyeri perut sebelah kiri, mual, muntah, dan perut terasa penuh.

2. Peradangan usus besar

Peradangan usus besar, seperti kolitis ulseratif atau penyakit Crohn, dapat menyebabkan sakit perut sebelah kiri.

Kolitis ulseratif adalah peradangan kronis pada dinding usus besar yang menyebabkan diare berdarah, sakit perut, buang air besar frekuensi tinggi, dan penurunan berat badan.

Penyakit Crohn adalah peradangan pada saluran pencernaan yang dapat melibatkan seluruh saluran pencernaan, termasuk usus besar, dan menyebabkan gejala yang mirip dengan kolitis ulseratif.

3. Batu Ginjal

Batu ginjal adalah massa kecil yang keras yang terbentuk di ginjal dan dapat menyebabkan sakit perut sebelah kiri.

Ketika batu ginjal bergerak di dalam saluran kemih, dapat menyebabkan rasa sakit yang parah di punggung bagian bawah atau perut sebelah kiri.

Gejala lainnya termasuk nyeri saat buang air kecil, darah dalam urine, dan sering buang air kecil.

3 dari 4 halaman

Penyebab Sakit Perut Sebelah Kiri

4. Infeksi saluran kemih

Infeksi saluran kemih juga dapat menyebabkan sakit perut sebelah kiri. Infeksi ini terjadi ketika bakteri masuk ke saluran kemih, termasuk uretra, kandung kemih, ureter, dan ginjal.

Gejala infeksi saluran kemih meliputi nyeri dan sensasi terbakar saat buang air kecil, buang air kecil yang sering, dan rasa sakit di perut sebelah kiri.

5. Divertikulitis

Divertikulitis adalah peradangan pada kantung-kantung kecil di dinding usus yang disebut divertikula. Sakit perut sebelah kiri adalah satu di antara gejala umum divertikulitis.

Gejala lainnya termasuk demam, kembung, mual, muntah, dan perubahan kebiasaan buang air besar.

6. Radang usus buntu

Radang usus buntu adalah peradangan pada appendix (usus buntu) dan dapat menyebabkan sakit perut sebelah kiri.

Gejala radang usus buntu meliputi nyeri di perut sebelah kiri bawah atau pusar, mual, muntah, demam, dan hilang nafsu makan.

4 dari 4 halaman

Penyebab Sakit Perut Sebelah Kiri

7. Gangguan saluran pencernaan

Gangguan pada saluran pencernaan seperti sindrom iritasi usus besar (IBS) atau sindrom usus iritabel dapat menyebabkan sakit perut sebelah kiri.

IBS adalah gangguan kronis yang memengaruhi usus besar dan menimbulkan gejala seperti perut kembung, diare, sembelit, dan nyeri perut yang bisa bergerak ke berbagai bagian perut.

8. Penyakit ginjal

Sakit perut sebelah kiri juga bisa menjadi tanda dari peningkatan fungsi ginjal atau penyakit ginjal seperti polikistik ginjal atau infeksi ginjal.

Gejala lain yang mungkin muncul termasuk nyeri punggung, buang air kecil yang sering, kelelahan, dan pembengkakan di bagian kaki dan perut.

 

Yuk, baca artikel penyebab lainnya dengan mengeklik tautan ini.

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer