IBL 2024: Bima Perkasa Jogja Masih Inkonsisten, Dukungan Penuh Suporter Setia Terus Mengalir

Pelatih Prawira Bandung, David Singleton, sama terkejutnya dengan Predrag. Dia juga terkesan dengan energi Kanca Bima yang sepanjang laga tak pernah habis atau menurun meski Bima Perkasa Jogja dalam kondisi tertinggal.

Di luar itu, pelatih yang sempat menukangi Bima Perkasa Jogja pada musim 2020/2021 itu memuji manajemen BPJ yang berhasil melahirkan dan merawat tim dengan basis massa besar sekaligus setia.

Pemain asing Prawira Bandung, Antonio Kurtis Hester, membenarkan pelatihnya itu.

“Bermain di kandang Bima Perkasa Jogja benar-benar gila. Fans mereka memberi tekanan tetapi di sisi lain sangat mengasyikkan,” ucap Antonio Kurtis.

Dukungan Kanca Bima dalam pertandingan menjadi faktor utama kebangkitan di kuarter tiga dan empat. Teriakan fans diiringi tabuhan dan chant menaikkan mental Handri Satrya dkk. sehingga tim bermain lebih cepat, ketat, dan akurat.

Brandis Ross dan Garrius Holloman mencetak 15 angka. Avin Kurniawan menyusul dengan 11 angka diikuti Ali Mustofa dengan sembilan poin, tiga di antaranya dari lemparan tri poin.

Jonathan Komagum, kokoh di bawah ring. Dia memenangi perebutan bola di udara dengan legiun asing Prawira Bandung macam Kurtis dan James Gist Lii. Komagum membukukan 15 rebound dan dua block.

“Kami tidak hanya berterima kasih untuk fans yang terus mendukung kami, tetapi setiap keringat yang jatuh dalam game kami persembahkan untuk mereka,” kata kapten Bima Perkasa Jogja, Ali Mustofa.

Bima Perkasa Jogja saat ini masih tertahan di papan bawah klasemen sementara IBL 2024. Mereka berada di peringkat ke-12 dengan torehan 17 poin. Hasil dari tiga menang dan 14 kalah dari 17 pertandingan yang dijalani.

Performa BPJ pada musim ini memang masing angin-anginan. Bahkan sempat menelan tujuh kekalahan beruntun dari pekan kelima sampai 11. Kemenangan terakhir didapat kala menjamu Pacific Caesar di GOR Pancasila UGM.