Contoh Puisi Bertema Matahari Terbit yang Menyentuh Hati

Di ufuk timur, sinar mula bersinar,

Mengusik rintihan malam yang menghilang.

Matahari terbit, membangunkan dunia,

Menyapa bumi dengan cahaya gemilang.

Dingin malam perlahan berganti hangat,

Detik demi detik, sang fajar menjelma.

Menghiasi langit dengan warna-warna,

Menari dalam harmoni yang tak terkira.

Lautan biru menyambut kedatangan sang mentari,

Gelombang membelai pantai dengan lembut.

Semilir angin membawa aroma pagi,

Membawa harum bunga dan kicauan burung.

Di kejauhan, gunung-gunung menjulang gagah,

Menantikan sentuhan hangat sang surya.

Pohon-pohon bergoyang merangkak malu,

Menyambut embun pagi yang menari-nari.

Matahari terbit, simbol kehidupan baru,

Tanda harapan di awal setiap petang.

Karya alam yang menakjubkan dan agung,

Menginspirasi jiwa, mencipta keajaiban.

Oh, matahari terbit, engkau yang membawa,

Cahaya dan kehangatan dalam setiap hariku.

Engkau adalah penjaga waktu dan ruang,

Mengawal bumi dalam pelukanmu yang damai

Di ufuk jauh, ketika malam mulai sirna,

Matahari terbit dengan gemulai menyapa.

Sinar mentari membelai langit, merona,

Menyulap bayang kelam menjadi terang berseri.

Di antara awan, sang surya bangkit dengan gagah,

Mengukir senyum di wajah langit yang sepi.

Menyapa bumi dengan sinar hangatnya,

Membangunkan alam dari tidur yang lelap.

Pagi pun datang, membawa harapan baru,

Di setiap bayang yang tercipta di bumi.

Matahari terbit, mengajak dunia merayu,

Dengan cahaya dan kehangatan yang terus bersemi.

Di hadapan mata, pemandangan terbentang luas,

Diwarnai dengan warna-warna alam yang gemilang.

Matahari terbit, sang raja yang anggun dan gagah,

Menyapa dunia dengan pesona yang memesona.

Oh, matahari terbit, engkau bagai pelaut yang teguh,

Menembus samudra waktu dengan penuh semangat.

Mengantarkan kita ke petang yang teduh,

Dalam harapan dan keajaiban yang tiada tara.

Di ufuk timur, senyum sang mentari merekah,

Matahari terbit, menghadirkan kehidupan baru.

Dengan sinar hangatnya, dunia bergelora,

Menyemai keindahan dalam setiap langkah.

Detik demi detik, alam berbisik rindu,

Pagi memeluk bumi dengan penuh kasih.

Matahari terbit, mengukir cerita baru,

Menghadirkan harapan di setiap kegelapan.

Di pelukan pagi, bunga-bunga berseri,

Mengembangkan kelopaknya dengan lembut.

Suaranya bersahut dengan kicau burung riang,

Merayakan kedatangan sang surya dengan syahdu.

Matahari terbit, simbol keajaiban alam,

Menyinari jiwa yang merindukan cahaya.

Menyegarkan hati dengan sinar kebahagiaan,

Membawa kedamaian di setiap hari.

Dalam keindahanmu, kita menemukan arti,

Kemuliaan alam yang tiada tara.

Matahari terbit, memancarkan keabadian,

Menyapa dunia dengan cinta yang nyata.

Yuk, baca artikel contoh puisi lainnya dengan mengikuti tautan ini.