Bola.com, Jakarta - Mitos biasanya mengandung unsur-unsur magis, gaib, dan supranatural, dan sering dikaitkan dengan asal-usul, sejarah, dan nilai-nilai budaya masyarakat.
Satu di antara yang mungkin kamu pernah dengar ialah mitos larangan pakai baju hijau di pantai selatan.
Baca Juga
Advertisement
Mitos ini merupakan cerita rakyat masyarakat Indonesia dan telah ada sejak lama serta diwariskan turun-temurun.
Mitos larangan pakai baju hijau di pantai selatan menarik untuk ditelusuri, meski terkesan tidak realistis.
Namun, penting untuk memahami bahwa mitos merupakan cerminan dari pemikiran dan kepercayaan masyarakat di masa lampau.
Mempelajari mitos ini juga dapat membantu kita memahami kekayaan budaya bangsa dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.
Berikut sembilan mitos larangan pakai baju hijau di pantai selatan yang menarik diketahui, Rabu (29/5/2024).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Mitos Larangan Pakai Baju Hijau di Pantai Selatan
1. Kemurkaan Nyi Roro Kidul
Konon, Nyi Roro Kidul, penguasa Pantai Selatan, sangat menyukai warna hijau. Memakai baju hijau di wilayahnya dianggap tidak menghormati dan dapat memancing kemarahannya sehingga mengakibatkan terseret ombak dan hilang.
2. Penyamaran Penunggu Gaib
Hijau diyakini sebagai warna yang disukai para penunggu gaib di pantai selatan. Memakai baju hijau dikhawatirkan dapat menarik perhatian mereka dan membuat mereka mengganggu pengunjung.
3. Kesulitan Pencarian
Warna hijau saat berenang di laut dapat menyatu dengan air sehingga menyulitkan petugas penyelamat untuk menemukan korban jika terjadi kecelakaan.
Advertisement
Mitos Larangan Pakai Baju Hijau di Pantai Selatan
4. Simbol Kesialan
Bagi sebagian masyarakat, warna hijau melambangkan kesialan dan kematian. Memakai baju hijau di Pantai Selatan dikhawatirkan dapat membawa sial dan kejadian buruk.
5. Menyamari Prajurit Keraton
Nyi Roro Kidul dipercaya memiliki pasukan gaib berupa prajurit yang selalu mengenakan pakaian hijau. Mitosnya, orang yang memakai baju hijau akan dianggap sebagai penyusup atau musuh dan bisa menjadi sasaran gangguan para prajurit tersebut.
6. Pintu Gaib
Beberapa cerita mistis menyebutkan adanya pintu menuju kerajaan gaib Nyi Roro Kidul di pantai selatan. Warna hijau diyakini sebagai "tanda pengenal" bagi mereka yang ingin memasuki pintu tersebut.
Memakai baju hijau dikhawatirkan akan menarikmu ke dunia gaib tersebut.
Mitos Larangan Pakai Baju Hijau di Pantai Selatan
7. Meniru Aura Nyi Roro Kidul
Nyi Roro Kidul sering digambarkan memiliki aura atau cahaya berwarna hijau. Mitosnya, memakai baju hijau dianggap meniru aura sang penguasa laut selatan sehingga bisa memancing cemburu atau ketaksenangannya.
8. Menyerupai Tumbal
Masyarakat sekitar Pantai Selatan mungkin saja pernah mengadakan ritual sesajen dengan menggunakan kain hijau. Mitosnya, memakai baju hijau dikhawatirkan akan disalahartikan sebagai tumbal atau persembahan yang akan ditarik oleh Nyi Roro Kidul.
9. Melanggar Pantangan
Di beberapa daerah di Indonesia, warna hijau memiliki arti khusus dan dianggap pantang digunakan di tempat tertentu.
Pantai Selatan, dengan kepercayaan mistis yang kuat, mungkin saja memiliki pantangan tersebut untuk menjaga keseimbangan dan ketenangan.
Â
Dapatkan kumpulan artikel mitos lainnya dengan mengeklik tautan ini.
Advertisement