Bola.com, Jakarta - Tasamuh merupakan satu di antara sikap terpuji yang bisa diterapkan umat muslim dalam kehidupan sehari-hari.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, tasamuh adalah kelapangan dada, keluasan pikiran, atau toleransi.
Baca Juga
Advertisement
Adapun arti lain tasamuh, yaitu sikap menghormati orang lain untuk melaksanakan hak-haknya, tetapi dalam batas-batas yang telah digariskan oleh ajaran Islam.
Tasamuh mengarah kepada sikap toleransi dan mau mengakui adanya berbagai macam perbedaan suku bangsa, warna kulit, bahasa, adat-istiadat, budaya, bahasa, serta agama.
Maka itu, penting untuk dipelajari oleh umat muslim karena akan sangat bermanfaat dalam menjalankan kehidupan bermasyarakat.
Itulah sedikit penjelasan tentang apa itu tasamuh. Berikut ini rangkuman tentang tasamuh yang bisa menambah ilmu atau wawasan, Jumat (31/5/2024).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Hikmah dalam Tasamuh
- Timbul rasa tenang kepada diri sendiri dan orang lain.
- Memudahkan penyelesaian persoalan yang tampak sulit bagi orang lain.
- Mendapatkan teman yang makin banyak.
- Mudah mendapatkan relasi.
- Jika mendapat kesulitan, akan banyak orang yang menolong.
- Jika melakukan kesalahan, banyak orang yang mau memahami.
- Dapat memberikan kesejukan jiwa kepada diri sendiri dan orang lain.
- Menimbulkan sikap dan perangai yang mulia.
Advertisement
Bentuk Tasamuh
- Tidak Ada Paksaan dalam Memilih Agama
Sebagaimana disebutkan pada surah ke-2, Al-Baqarah ayat 256:
Artinya: "Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam); Sesungguhnya Telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat. Karena itu barang siapa yang ingkar kepada Thaghut dan beriman kepada Allah maka sesungguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang amat kuat yang tidak akan putus dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui."
- Tidak Memaksakan Kepentingan dan Keinginan
Manusia diciptakan oleh Allah Swt. dengan memiliki bermacam kepentingan dan keinginan. Sebaiknya kita tidak memaksakan kepentingan dan keinginan kita untuk selalu sama dengan orang lain. Kita juga tentu tidak mau dipaksa untuk selalu mengikuti kepetingan dan keinginan orang lain.
Maka itu, supaya tidak terjadi benturan antara keinginan dan kepentingan antarsesama manusia, perlu dibangun sifat tasamuh dalam diri setiap individu.
- Menghormati dan Menghargai
Demikian pula dengan adanya perbedaan potensi dan keahlian, yang satu mempunyai kelebihan sementara yang satu mempunyai kekurangan.
Perlu adanya sifat tasamuh untuk memudahkan tercapainya kepentingan bersama. Perbedaan suku, bangsa, profesi, dan sebagainya bukan merupakan alasan untuk tidak saling menghargai atau saling menggangap remeh terhadap lainnya.
Manfaat Tasamuh
- Dengan tasamuh, kita bisa membina kerukunan dan kedamaian dalam menjalankan kehidupan bermasyarakat.
- Menciptakan dan membina suasana yang saling menghargai dan menghormati setiap perbedaan pendapat.
- Membina sikap yang adil kepada sesama, tanpa memandang ras, suku, bahasa, dan lain-lainnya.
- Terhindar dari saling curiga dan berburuk sangka.
- Menjauhkan dari kejadian caci maki dan tindakan yang semena-mena.
- Tasamuh juga dapat mendatangkan kedamaian dalam hidup berdampingan di masyarakat.
Advertisement
Contoh Tasamuh dalam Kehidupan Sehari-hari
- Berlapang dada dalam menerima semua perbedaan karena perbedaan adalah Rahmat Allah Swt.
- Tidak membeda-bedakan (mendiskriminasi) teman yang berbeda keyakinan.
- Tidak memaksakan orang lain dalam hal keyakinan (agama).
- Memberikan kebebasan orang lain untuk memilih keyakinan (agama).
- Tidak mengganggu orang lain yang berbeda keyakinan ketika mereka beribadah.
Â
Yuk, baca artikel Islami lainnya dengan mengeklik tautan ini.