Bola.com, Jakarta - PLN Mobile Proliga 2024 sudah memasuki pekan ketujuh atau terakhir putaran reguler. Fase ini bakal digelar di GOR Pangsuma, Pontianak, Kalimantan Barat, mulai 20-23 Juni 2024.
Sejauh ini, baru lima kontestan yang berhasil menggenggam tiket final four alias empat besar PLN Mobile Proliga 2024. Perinciannya tiga di antaranya dari tim putri serta dua tim putra.
Advertisement
Ketiga tim putri yang telah memastikan diri lolos ke final four antara lain, Jakarta Popsivo Polwan, Jakarta BIN, dan Jakarta Pertamina Enduro.
Adapun di kubu tim putra yakni pemuncak klasemen sementara, Jakarta LavAni Allo Bank Electric. Kemudian Palembang Bank SumselBabel yang menduduki posisi runner-up.
Artinya, masih ada tiga slot tersisa yang akan diperebutkan tim-tim pada pekan ketujuh mendatang. Para kontestan tim bakal saling sikut di GOR Pangsuma demi lolos ke babak selanjutnya PLN Mobile Proliga 2024.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bergeser ke Jakarta
Di sisi lain, venue grand final PLN Mobile Proliga 2024 mengalami perubahan. Awalnya, partai puncak kompetisi tertinggi bola voli Tanah Air itu bakal diselenggarakan di Yogyakarta, tepatnya di GOR Amongrogo.
Namun, belum lama ini Wakil Direktur Proliga, Reginald Nelwan, menyampaikan lokasi partai puncak dihelat di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta pada 20-21 Juli mendatang.
Hal tersebut disampaikan Reginald Nelwan di Malang, Jawa Timur, Sabtu (15/6/2024). Dia berharap venue baru dengan kapasitas yang lebih besar bakal menarik minat pencinta bola voli untuk hadir langsung ke lokasi.
"Resmi sudah, di daerah mana yang dipastikan menjadi tempat berlangsungnya grand final PLN Mobile Proliga 2024 nanti," ujar Reginald Nelwan.
Advertisement
Kali Terakhir 2009
Kali terakhir final Proliga berlangsung di Jakarta adalah pada 2009 silam, atau sekitar 15 tahun yang lalu. Saat itu, Surabaya Samator dan Jakarta Elektrik PLN menjadi kampiun di Istora Senayan.
Lebih jauh, Reginald Nelwan menjelaskan, voli saat ini sedang booming. Indonesia Arena sejatinya pernah menghelat hajatan bola voli walau bertajuk ekshibisi yakni pada 20 April 2024.
Ketika itu klub Liga Voli Korea Selatan, Daejeon JungKwanJang Red Sparks, berkunjung untuk menantang Tim Indonesia All-Star.
"Tiket yang dijual di Indonesia Arena terjual habis, artinya itu menunjukkan bola voli di Indonesia tidak hanya prestasi, tapi juga tontonan," katanya.