Bola.com, Jakarta - Bahan bakar adalah suatu zat atau material yang dapat digunakan untuk menghasilkan energi dalam bentuk panas, cahaya, atau gerakan.
Bahan bakar sangat penting dalam kehidupan sehari-hari kita, karena digunakan dalam berbagai sektor seperti transportasi, industri, dan pembangkit tenaga listrik.
Advertisement
Bahan bakar memiliki kandungan energi yang tinggi, yang dikeluarkan ketika bahan bakar tersebut terbakar atau dikonsumsi.
Proses terbakarnya bahan bakar ini menghasilkan reaksi kimia yang mengubah energi kimia yang terkandung di dalamnya menjadi energi termal, kinetik, atau radiasi.
Misalnya, saat kita membakar kayu, energi kimia dari kayu tersebut dikeluarkan dalam bentuk panas dan cahaya.
Begitu juga dengan penggunaan bahan bakar dalam kendaraan bermotor, bahan bakar tersebut dikonsumsi dan menghasilkan energi yang digunakan untuk menggerakkan mesin.
Agar lebih paham lagi, berikut jenis-jenis bahan bakar, Kamis (27/6/2024).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Jenis-Jenis Bahan Bakar
1. Bahan Bakar Fosil
- Bensin (Petrol/Gasoline): Bahan bakar cair yang umumnya digunakan untuk kendaraan bermotor dengan mesin pembakaran internal.
- Solar: Bahan bakar cair yang digunakan untuk mesin diesel, seperti truk, bus, dan beberapa mobil pribadi.
- LPG (Liquefied Petroleum Gas): Campuran hidrokarbon yang terutama terdiri dari propana dan butana, digunakan untuk memasak dan pemanas.
- CNG (Compressed Natural Gas): Gas alam yang dikompresi, digunakan sebagai alternatif bahan bakar untuk kendaraan.
2. Bahan Bakar Biologis (Biofuels)
- Bioetanol: Alkohol yang dihasilkan dari fermentasi bahan baku nabati seperti jagung atau tebu, digunakan sebagai campuran atau pengganti bensin.
- Biodiesel: Bahan bakar yang dibuat dari minyak nabati atau lemak hewani, digunakan sebagai pengganti atau campuran untuk diesel konvensional.
- Biogas: Gas yang dihasilkan dari dekomposisi bahan organik oleh mikroorganisme, digunakan untuk pembangkit listrik atau sebagai bahan bakar.
3. Bahan Bakar Nuklir
- Uranium: Digunakan sebagai bahan bakar dalam reaktor nuklir untuk pembangkit listrik.
- Plutonium: Juga digunakan dalam beberapa jenis reaktor nuklir.
Advertisement
Jenis-Jenis Bahan Bakar
4. Bahan Bakar Berbasis Hidrogen
- Hidrogen: Digunakan dalam sel bahan bakar untuk menghasilkan listrik melalui proses kimia, dengan air sebagai satu-satunya produk sampingan.
5. Bahan Bakar Alternatif Lainnya
- Elektrisitas: Digunakan dalam kendaraan listrik dan hibrida sebagai sumber daya.
- Batu Bara: Sumber energi utama untuk pembangkit listrik dan beberapa industri berat.
- Minyak Bakar (Fuel Oil): Digunakan dalam pembangkit listrik dan pemanas industri.
6. Bahan Bakar Cair Sintetis
- Gas to Liquid (GTL): Proses yang mengubah gas alam menjadi bahan bakar cair seperti diesel dan bensin.
- Coal to Liquid (CTL): Proses yang mengubah batu bara menjadi bahan bakar cair.
Yuk, baca artikel jenis lainnya dengan mengikuti tautan ini.