Bola.com, Jakarta - Mencapai kesuksesan dalam karier adalah perjalanan yang memerlukan dedikasi, keterampilan, dan persiapan yang matang. Satu di antara hal penting dalam proses ini adalah memiliki daftar riwayat hidup yang baik dan efektif.
Daftar riwayat hidup, atau yang sering disebut sebagai CV (Curriculum Vitae), adalah dokumen yang merangkum pengalaman profesional, pendidikan, keterampilan, dan pencapaian seseorang.
Baca Juga
Advertisement
Bagi banyak orang, daftar riwayat hidup adalah kesan pertama yang mereka berikan kepada calon pemberi kerja, sehingga sangat penting untuk memastikan bahwa dokumen ini menggambarkan mereka dengan sebaik mungkin.
Daftar riwayat hidup adalah dokumen tertulis yang memberikan gambaran rinci tentang latar belakang profesional dan akademis seseorang.
Daftar riwayat hidup biasanya mencakup informasi pribadi, riwayat pendidikan, pengalaman kerja, keterampilan, dan pencapaian lainnya yang relevan dengan posisi yang dilamar.
Oleh karena itu, menyusun daftar riwayat hidup yang baik memerlukan pemikiran strategis dan perhatian terhadap detail.
Itulah sedikit penjelasan tentang apa itu daftar riwayat hidup. Berikut rangkuman tentang daftar riwayat hidup yang bisa menambah ilmu atau wawasan, Kamis (27/6/2024).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Fungsi Daftar Riwayat Hidup
Setidaknya, daftar riwayat hidup memiliki lima fungsi, yakni:
- Sebagai dokumen pendaftaran yang wajib disertakan seorang pelamar ketika coba mendaftar untuk sebuah pekerjaan.
- Dokumen yang berfungsi menjelaskan identitas diri seseorang, utamanya berkaitan dengan identitas singkat, riwayat pendidikan, dan lain sebagainya.
- Daftar riwayat hidup berguna untuk menjelaskan kemampuan profesional seseorang dalam pekerjaan, baik itu soft skill, hard skill, hingga penguasaan alat-alat tertentu.
- Untuk menjabarkan mengenai pengalaman seseorang, baik itu pengalaman kerja, organisasi, pelatihan, hingga volunteer
- Daftar riwayat hidup dapat digunakan oleh seorang HRD atau perekrut untuk melakukan screening secara cepat terhadap para pendaftar. Hasil screening ini nantinya akan membantu untuk mengambil keputusan tentang nasib pendaftar terkait.
Advertisement
Isi Daftar Riwayat Hidup
Berikut isi daftar riwayat hidup yang biasanya dimasukkan sebagai data identitas penting.
- Deskripsi diri sebagai bentuk persuasi dalam 3-4 kalimat singkat yang menggambarkan sifat dan kemampuan diri.
- Pendidikan dan pelatihan yang pernah diikuti. Tuliskan daftar yang relevan dengan kebutuhan pembuatan daftar riwayat hidup saja.
- Pengalaman organisasi atau pengalaman kerja profesional yang menjelaskan tentang peran dalam sebuah kelompok. Hal ini biasanya disertai dengan penulisan daftar tanggung jawab yang dikerjakan secara rutin.
- Kemampuan teknis atau keahlian khusus yang biasanya terkait dengan penggunaan software, perangkat analisis, atau pengaplikasian manajamen dan strategi tertentu.
- Pencapaian profesional yang berkontribusi signifikan terhadap kelompok, misalnya karyawan dengan jumlah target penjualan tertinggi selama tiga bulan berturut-turut.
Ukuran Daftar Riwayat Hidup
Dalam membuat daftar riwayat hidup, ukuran juga menjadi suatu hal yang perlu diperhatikan. Lantas, berapakah ukuran daftar riwayat hidup yang tepat?
Standarnya, CV tidak boleh lebih dari dua sisi A4. Namun, hal ini bisa bersifat relatif. Misalnya, lulusan fresh graduate dengan pengalaman minimal mungkin hanya perlu menggunakan satu sisi A4.
Demikian tadi beberapa hal mengenai apa yang dimaksud dengan daftar riwayat hidup. Setelah mengetahui pengertian, isi, dan fungsinya, semoga akan memudahkan kita untuk membuatnya dengan baik dan benar.
Yuk, baca artikel edukasi lainnya dengan mengeklik tautan ini.
Advertisement