13 Contoh Kegiatan MPLS yang Menarik dan Berkesan

1. Tur Sekolah

Siswa baru diajak berkeliling sekolah untuk mengenal berbagai fasilitas seperti ruang kelas, laboratorium sains dan komputer, perpustakaan, kantin, lapangan olahraga, dan ruang-ruang ekstrakurikuler.

Tujuan dari tur ini adalah agar siswa baru bisa merasa lebih familier dengan lingkungan fisik sekolah dan tidak merasa kebingungan saat pertama kali memulai kegiatan belajar mengajar.

2. Perkenalan Guru dan Staf

Setiap guru dan staf memperkenalkan diri dan menjelaskan peran serta tugas mereka di sekolah. Hal ini membantu siswa untuk mengetahui siapa yang harus mereka hubungi jika mereka membutuhkan bantuan atau informasi selama masa studi mereka di SMA tersebut.

3. Ice Breaking Games

Ice breaking bisa dilakukan untuk membantu siswa baru saling mengenal dalam suasana yang santai dan menyenangkan.

Kegiatan ini dirancang untuk memecah kekakuan dan membangun keakraban di antara siswa baru sehingga mereka merasa lebih nyaman dan terbuka satu sama lain.

4. Pengenalan Ekstrakurikuler

Setiap klub atau organisasi ekstrakurikuler di sekolah mempresentasikan aktivitas mereka.

Klub-klub ini meliputi berbagai bidang seperti olahraga (basket, sepak bola, bulu tangkis), seni (musik, tari, teater), sains (klub robotik, klub debat), dan organisasi siswa (OSIS, Pramuka).

Presentasi ini membantu siswa baru menemukan minat dan bakat mereka serta memilih kegiatan ekstrakurikuler yang sesuai.

5. Workshop Pembentukan Karakter

Kegiatan ini melibatkan berbagai latihan dan diskusi kelompok yang berfokus pada pengembangan karakter positif seperti integritas, tanggung jawab, kerja sama, dan kepemimpinan.

Siswa diajak untuk berpartisipasi dalam simulasi, studi kasus, dan permainan peran yang menantang mereka untuk berpikir kritis dan bertindak berdasarkan nilai-nilai tersebut.

6. Sosialisasi Tata Tertib

Guru dan staf menjelaskan secara terperinci tentang peraturan dan tata tertib yang berlaku di sekolah. Ini mencakup aturan tentang kehadiran, seragam, etika berperilaku, penggunaan fasilitas sekolah, dan sanksi bagi pelanggaran.

Penjelasan ini disertai dengan contoh konkret dan diskusi interaktif agar siswa baru benar-benar memahami dan menyadari pentingnya disiplin di lingkungan sekolah.

 7. Kunjungan Edukatif

Mengajak siswa baru untuk berkunjung ke tempat-tempat edukatif seperti museum, planetarium, atau kebun binatang.

Kegiatan ini memberikan pengetahuan baru dan pengalaman belajar yang berbeda dari kelas, serta mempererat hubungan antarsiswa melalui perjalanan bersama.

8. Talent Show

Siswa baru diberi kesempatan untuk menampilkan bakat mereka di depan teman-teman baru, dari menyanyi, menari, bermain alat musik, hingga keterampilan unik lainnya.

Talent show ini membantu siswa mengenal satu sama lain melalui bakat dan minat yang mereka miliki, serta membangun rasa percaya diri.

9. Sesi Refleksi dan Rencana Masa Depan

Mengadakan sesi refleksi di mana siswa diajak untuk merenungkan pengalaman mereka selama MPLS dan membuat rencana masa depan mereka di sekolah.

Mereka bisa menulis jurnal, berdiskusi dengan teman, dan membuat komitmen untuk mencapai tujuan akademik dan pribadi. Ini membantu mereka memulai tahun ajaran baru dengan motivasi dan tujuan yang jelas.

10. Sports Day

Mengadakan hari olahraga di mana siswa baru berpartisipasi dalam berbagai jenis olahraga seperti sepak bola, basket, voli, dan permainan tradisional.

Kegiatan ini tidak hanya menyehatkan, tetapi juga mempererat hubungan antarsiswa melalui semangat sportivitas.

11. Festival Budaya

Mengadakan festival budaya di mana setiap siswa bisa memperkenalkan budaya daerah asal mereka melalui pakaian tradisional, makanan khas, tarian, dan musik.

Festival ini memperkenalkan keberagaman budaya dan mengajarkan toleransi serta penghargaan terhadap perbedaan.

12. Amazing Race Sekolah

Siswa baru dibagi menjadi beberapa kelompok dan diajak berkeliling sekolah melalui berbagai pos yang telah ditentukan.

Setiap pos memiliki tantangan yang harus diselesaikan oleh kelompok, seperti teka-teki, permainan fisik, atau tugas kreatif.

Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan siswa pada berbagai lokasi di sekolah dengan cara yang menyenangkan dan interaktif.

13. Proyek Hijau

Mengadakan kegiatan penanaman pohon atau pembuatan taman sekolah. Siswa baru diajak untuk menanam pohon, merawat tanaman, dan membuat kebun kecil di area sekolah.

Ini membantu meningkatkan kesadaran lingkungan dan memberikan kontribusi nyata terhadap kelestarian alam.

Baca artikel seputar MPLS lainnya dengan mengeklik tautan ini.