Mitos Lidah Buaya yang Perlu Diketahui

Bola.com, Jakarta - Lidah buaya, juga dikenal sebagai Aloe vera, adalah tanaman yang berasal dari daerah tropis. Lidah buaya memiliki sejumlah manfaat yang telah dikenal sejak lama dan sering digunakan dalam berbagai produk perawatan kulit dan rambut.

Tanaman ini memiliki daun tebal yang panjang dengan duri pada tepinya, dan jika daunnya dibelah, akan terdapat lendir bening yang khas.

Secara tradisional, lidah buaya digunakan untuk menyembuhkan luka bakar. Lendir pada daun lidah buaya dapat membantu mengurangi rasa sakit dan meredakan peradangan yang terjadi akibat luka bakar.

Lidah buaya juga dapat digunakan sebagai pelembap alami untuk kulit. Kekentalan lendir pada lidah buaya membantu menjaga kelembapan kulit dan dapat mengurangi iritasi serta mengatasi masalah kulit seperti jerawat atau kulit kering.

Selain itu, lidah buaya memiliki sifat antibakteri dan antimikroba sehingga dapat mengurangi risiko infeksi pada luka atau iritasi kulit. Tanaman ini juga diyakini memiliki sifat anti-aging karena kandungan antioksidan alami yang dapat melawan radikal bebas yang merusak sel-sel kulit.

Lidah buaya dapat digunakan untuk merawat rambut, membantu mengatasi masalah seperti rambut kering, ketombe, dan kerontokan. Ekstrak lidah buaya sering ditemukan dalam sampo, conditioner, dan produk perawatan rambut lainnya.

Selain memiliki manfaat beragam, lidah buaya juga memiliki sederet mitos. Tertarik mengetahuinya? Simak yang mitos berkaitan dengan lidah buaya, berikut ini, Selasa (16/7/2024).