Sukses


6 Masalah di Olimpiade 2024: Dari Perampokan, Sabotase Kereta, sampai Bus Atlet Mogok

Rentetan masalah terjadi di Olimpiade 2024 Paris.

Bola.com, Paris - Rentetan masalah terjadi di Olimpiade 2024 Paris. Dimulai dari upacara pembukaan di Sungai Seine, Paris, pada 26 Juli 2024 yang dianggap kontroversial.

Opening ceremony Olimpiade 2024 disebut memarodikan lukisan "Perjamuan Terakhir" karya Leonardo da Vinci yang membuat kecewa Gereja Katolik dan kaum religius di dunia.

Selain itu, upacara pembukaan Olimpiade 2024 juga menyuguhkan karakter Marie Antoinette dengan kepala terpenggal yang bikin penonton, terutama anak-anak tidak nyaman.

Penyiar Olimpiade 2024 membacakan Korea Selatan sebagai Korea Utara ketika kontingen asal Negeri Ginseng itu diperkenalkan di atas kapal di Sungai Seine.

Penyelenggara opening ceremony Olimpiade 2024 turut menampilkan simbol negara Amerika Serikat, Patung Liberty, yang dipukuli dan ditembak di kepala.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 6 halaman

Perampokan

Timnas Argentina U-23 dirampok dua kali ketika berkancah di Olimpiade 2024. Tim berjulukan Albiceleste itu kehilangan beberapa barang di tempat latihannya.

Kejadian itu terjadi sebelum Argentina U-23 kalah secara kontroversial 1-2 dari Timnas Maroko U-23 dalam partai pertama Grup B Olimpiade 2024 pada 24 Juli 2024.

"Mereka datang ke tempat latihan dan merampok kami, di Olimpiade. Kami tidak ingin mengatakan apa pun setelah latihan, saya rasa itu tidak membantu apa pun. Namun, jelas agak tidak menyenangkan bahwa hal-hal seperti ini terjadi," ujar pelatih Argentina U-23, Javier Mascherano, dinukil dari ESPN.

Mascherano mengungkapkan bahwa barang berharga gelandang Argentina U-23, Thiago Almada, digondol maling. Pemain berusia 23 tahun itu harus merelakan jam tangan mahalnya.

3 dari 6 halaman

Makanan Mentah

Makanan di kampung atlet Olimpiade 2024 menjadi sorotan, terutama dari kontingen Norwegia yang mengeluhkan porsi makanan yang terlalu sedikit dan kualitasnya yang kurang memuaskan.

Selain Norwegia, tim Inggris Raya yang terdiri dari Inggris, Skotlandia, Wales, dan Irlandia Utara juga menyuarakan ketidakpuasan terhadap pelayanan di Olimpiade 2024.

Inggris Raya sampai mendatangkan chef dari Britanya Raya ke Paris karena makanan di perkampungan atlet dinilai sangat buruk. Banyak atlet yang mengkritik soal makanan, mulai dari kekurangan makanan hingga daging yang disajikan masih mentah.

"Ketimbang menyantap makanan di perkampungan atlet, para atlet kami lebih memilih puasa. Jadi, kami harus mendatangkan langsung chef dari Inggris untuk datang ke sini," ujar Kepala Eksekutif Asosiasi Olimpiade Inggris, Andy Anson.

4 dari 6 halaman

Tanpa AC

Kampung atlet Olimpiade Paris 2024 tidak menyediakan AC demi lingkungan dan emisi karbon rendah. Namun, beberapa kontingen mengakalinya dengan membawa pendingin ruangan.

Atlet-atlet Indonesia di Olimpiade Paris 2024 sudah bisa beristirahat dengan nyaman di Kampung Atlet di Paris. Kamar mereka di sana kini sudah dipasangi pendingin ruangan atau AC.

Pemasangan AC di kamar-kamar atlet Tanah Air diunggah melalui akun Instagram resmi kontingen Indonesia di Olimpiade Paris 2024, yaitu @timindonesiaofficial.

Tim Indonesia memasang AC sendiri di kamar-kamar atlet karena cuaca di Paris panas, sedangkan pihak penyelenggara tidak menyediakan pendingin ruangan karena alasan mengurangi emisi gas rumah kaca secara drastis alias ramah lingkungan.

Dalam vidio yang diunggah tersebut, terlihat kontingen Indonesia mendatangkan beberapa unit AC portabel, untuk kamar-kamar atlet. Di video yang diunggah, AC tersebut salah satunya dipasang di kamar ganda putra bulutangkis, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Staf dari kontingen Indonesia dibantu oleh volunteer dalam pemasangan AC tersebut. "Karena cuaca di Paris lagi panas, karena musim panas, makanya kita butuh AC," kata seorang staf dari tim Indonesia yang melakukan pemasangan AC.

Sebelumnya, Wali Kota Paris, Anne Hidalgo, empat bulan lalu mengatakan keputusan tidak memasang AC tersebut dengan alasan lebih ramah lingkungan.

"Kampung atlet dirancang untuk menghindari kebutuhan akan pendingin udara, bahkan dalam suhu yang sangat tinggi, agar suhu tetap nyaman," kata Hidalgo.

Ternyata, kenyataan tak sesuai rencana. Bukan hanya Indonesia yang memutuskan memasang AC sendiri di kampung atlet, tetapi juga kontingen dari beberapa negara lainnya, termasuk Amerika Serikat.

5 dari 6 halaman

Sabotase Kereta

Beberapa jam sebelum pembukaan upacara Olimpiade 2024, Paris mengalami masalah besar. Eurostar mengumumkan beberapa kereta ke Paris telah dibatalkan atau ditunda karena masalah yang sedang berlangsung di Selat Inggris.

Jaringan kereta api Prancis telah 'lumpuh' akibat serangan yang menimbulkan kebakaran itu dan memengaruhi 800.000 orang.

Gare du Nord, tempat kereta Eurostar berhenti di Paris, juga terkena dampak serangan terhadap jaringan kereta api, kata juru bicara SNCF, perusahaan kereta api milik negara di negara tersebut.

"Banyak stasiun yang terkena dampak, termasuk Garde du Nord, dengan layanan di seluruh Prancis dibatalkan atau ditunda. Ini adalah serangan besar-besaran dalam skala besar untuk melumpuhkan jaringan," jelasnya.

6 dari 6 halaman

Bus Mogok

Para pemain skateboard mengalami banyak masalah di Olimpiade Paris 2024.

Pertama, mereka dilarang bermain skateboard di Olympic Village. Kemudian, hujan menunda eliminasi dan babak final skateboard jalanan putra yang dijadwalkan pada 27 Juli 2024.

Sebelum para atlet mengetahui bahwa kompetisi ditunda, bus yang membawa mereka ke lintasan mogok. Reaksi mereka? Meluncur menuju lintasan.

Pemain skateboard jalanan asal Kanada Matt Berger merekam dirinya dan rekan senegaranya Cordano Russell saat meluncur di jalanan Prancis.

Bus yang mereka tumpangi mogok di tengah tikungan di persimpangan Rue de Miromesnil dan Rue de Penthievre, sekitar satu mil dari tempat pertandingan skateboard, Place de la Concorde, di distrik kedelapan Paris.

Berger kembali untuk Olimpiade keduanya dengan naik ke peringkat 18 dunia setelah menempati posisi dua puluh besar di ajang Seri Kualifikasi Olimpiade di Shanghai dan Budapest. Russell akan memulai debutnya di Olimpiade di Paris.

Sebelum memutuskan untuk bermain skateboard, Russell, yang tingginya 198 cm, bermain football Divisi I di Carlsbad High School di California.

"Lebih baik jatuh di atas skateboard daripada harus berlari 200 kali dan berjuang habis-habisan," katanya.

Video Populer

Foto Populer