Bola.com, Jakarta - Kelangkaan adalah fenomena mendasar dalam ekonomi yang berdampak pada setiap aspek kehidupan manusia.
Mengacu pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) versi online/daring, ada dua pengertian kelangkaan, yakni jarang didapat; jarang ditemukan; jarang terjadi, lalu yang kedua artinya adalah perihal langka.
Baca Juga
Advertisement
Di dunia ini, sumber daya yang tersedia untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan manusia sangat terbatas, sementara permintaan terhadap barang dan jasa terus meningkat seiring pertumbuhan populasi dan perkembangan ekonomi.
Fenomena ini memaksa kita untuk menghadapi realitas bahwa tidak semua keinginan dapat terpenuhi, dan pilihan-pilihan sulit harus dibuat. Memahami konsep kelangkaan menjadi kunci dalam mengelola sumber daya secara efisien dan berkelanjutan.
Pada tingkat dasar, kelangkaan mengajarkan kita tentang pentingnya prioritas dan pengorbanan. Ketika sumber daya seperti air, energi, dan lahan pertanian menjadi makin terbatas, kita harus menentukan bagaimana cara terbaik untuk mengalokasikannya.
Pilihan yang kita buat hari ini akan memengaruhi kesejahteraan kita di masa depan. Misalnya, keputusan untuk menginvestasikan sumber daya dalam teknologi ramah lingkungan dapat membantu mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan memastikan ketersediaan sumber daya bagi generasi mendatang.
Agar makin paham, ketahui pula macam-macam aspek penting dari kelangkaan, Jumat (2/8/2024).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Macam-Macam Aspek Penting Kelangkaan
1. Keterbatasan Sumber Daya
Sumber daya alam, seperti air, minyak, dan mineral, serta sumber daya buatan, seperti teknologi dan modal, memiliki jumlah yang terbatas.
Keterbatasan ini menuntut pengelolaan yang efisien dan bijaksana agar dapat dimanfaatkan secara optimal.
2. Kebutuhan dan Keinginan yang Tak Terbatas
Manusia memiliki kebutuhan dasar seperti makanan, air, dan tempat tinggal, serta keinginan lain yang lebih luas, seperti pendidikan, hiburan, dan barang mewah. Lantaran kebutuhan dan keinginan ini terus berkembang, sementara sumber daya terbatas, terjadi kelangkaan.
3. Pilihan dan Pengorbanan
Kelangkaan memaksa individu, perusahaan, dan pemerintah untuk membuat pilihan tentang cara terbaik menggunakan sumber daya yang ada. Setiap pilihan melibatkan pengorbanan, yaitu melepas alternatif lain yang juga diinginkan atau dibutuhkan.
4. Harga dan Nilai
Dalam pasar, kelangkaan suatu barang atau jasa cenderung meningkatkan harganya. Hal ini karena barang atau jasa yang langka memiliki nilai lebih tinggi bagi konsumen yang bersedia membayar lebih untuk mendapatkannya.
Yuk, baca artikel arti lainnya dengan mengikuti tautan ini.
Advertisement