Bola.com, Paris - Indonesia gagal meloloskan dua wakil ke perempat final Olimpiade Paris 2024. Rahmad Adi Mulyono tidak bisa menemani Veddriq Leonardo setelah kalah 0,01 detik saja saat fase penentuan lucky looser.
Rahmad Adi Mulyono dan Veddriq Leonardo bertarung di nomor men's speed Olimpiade Paris 2024 cabang olahraga panjat tebing, Selasa (6/8/2024). Keduanya bahkan saling bertemu pada babak qualification seeding menuju perempat final.
Advertisement
Sebelumnya, Veddriq Leonardo mengalahkan Mawem Bassa, wakil Prancis. Dalam dua percobaan, Veddriq mencatatkan waktu 4,92 detik dan 4,79 detik.
Catatan waktu 4,79 bahkan sempat menjadika Veddriq Leonardo memecahkan rekor dunia. Atlet berusia 27 tahun itu juga menempati posisi pertama dan bersua Rahmad Adi Mulyono.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Drama False Start
Wakil Indonesia lainnya, Rahmad Adi Mulyono, mengalami nasib apes. Saat berhadapan dengan atlet Afrika Selatan, Joshua Bruyns, ia dianggap melakukan false start. Alhasil, ia tidak bisa memperbaiki catatan waktunya yang mencapai 5,07 detik.
False start itu secara otomatis menempatkan Adi Mulyono ke rank 14. Ia bertemu dengan Veddriq yang menempati rank pertama.
Pada fase kualifikasi eliminasi untuk mendapatkan tujuh atlet ke perempat final, Veddriq mengalahkan Adi Mulyono dengan catatan waktu 4,98 detik berbanding 5,13 detik.
Advertisement
Selisih 0,01 Detik
Adi Mulyono yang mengumpulkan catatan waktu personal best 5,07 detik pada fase qualification seeding harus tersingkir.
Sebab, atlet Iran, Reza Alipour, berhasil meraih 5,06 detik. Artinya, Adi Mulyono terpaut 0,01 detik saja dari Reza.
Pada perempat final, Veddriq akan menghadapi Mawem Bassa lagi.