Sukses


9 Cara Resign Kerja yang Baik dan Benar, Perlu Pertimbangkan Alasannya

Bola.com, Jakarta - Resign atau mengundurkan diri dari pekerjaan adalah langkah yang signifikan dalam perjalanan karier seseorang.

Proses ini memerlukan perencanaan dan pelaksanaan yang hati-hati untuk memastikan bahwa hubungan baik dengan perusahaan tetap terjaga.

Resign yang dilakukan dengan cara yang baik dan benar tidak hanya menunjukkan profesionalisme, tetapi juga dapat memengaruhi reputasi dan peluang karier di masa depan.

Bagi banyak orang, resign mungkin dipandang sebagai momen yang menegangkan, terutama jika merasa tidak nyaman dengan situasi kerja saat ini. Namun, dengan memahami langkah-langkah yang tepat, proses ini dapat menjadi lebih lancar dan minim stres.

Mengetahui cara menyampaikan niat resign dengan sopan, memberikan pemberitahuan yang memadai, dan menyelesaikan tanggung jawab dengan baik adalah beberapa hal penting yang harus diperhatikan.

Berikut sembilan cara resign kerja yang baik dan benar, Rabu (7/8/2024).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Cara Resign Kerja yang Baik dan Benar

1. Pertimbangkan Alasan Resign

Sebelum memutuskan untuk resign, pastikan Anda telah mempertimbangkan alasan secara matang. Apakah karena ketidakcocokan dengan pekerjaan, lingkungan kerja, atau ada tawaran yang lebih baik di tempat lain?

Memahami alasan resign akan membantu Anda dalam menyampaikan niat dengan jelas kepada atasan.

2. Rencanakan Waktu yang Tepat

Pilih waktu yang tepat untuk mengajukan resign. Sebaiknya hindari momen-momen kritis seperti proyek besar atau penutupan tahun fiskal.

Mengajukan resign pada waktu yang tepat akan membantu perusahaan dalam melakukan transisi tanpa banyak gangguan.

3. Beritahukan dengan Pemberitahuan yang Cukup

Umumnya, pemberitahuan resign diberikan dua minggu sebelum tanggal pengunduran diri. Namun, periksa kontrak kerja Anda untuk memastikan tidak ada ketentuan khusus mengenai pemberitahuan resign.

Memberikan pemberitahuan yang cukup memberi waktu bagi perusahaan untuk mencari pengganti.

3 dari 4 halaman

Cara Resign Kerja yang Baik dan Benar

4. Buat Surat Resign yang Profesional

Tulis surat resign yang singkat, jelas, dan profesional. Sertakan tanggal, alasan singkat pengunduran diri, dan ungkapan terima kasih atas kesempatan yang diberikan.

Hindari menyebutkan hal-hal negatif tentang perusahaan atau rekan kerja.

5. Sampaikan Resign Secara Langsung

Jika memungkinkan, sampaikan niat resign secara langsung kepada atasan. Cara ini lebih sopan dan menunjukkan penghargaan Anda terhadap atasan dan perusahaan. Setelah percakapan, barulah serahkan surat resign.

6. Tetap Profesional hingga Hari Terakhir

Kendati Anda sudah mengajukan resign, tetaplah profesional dalam menjalankan tugas hingga hari terakhir. Pastikan Anda menyelesaikan pekerjaan yang masih tertunda dan membantu proses transisi kepada pengganti Anda.

4 dari 4 halaman

Cara Resign Kerja yang Baik dan Benar

7. Berikan Bantuan dalam Proses Transisi

Tawarkan bantuan dalam proses transisi, seperti melatih pengganti atau menyusun panduan kerja. Sikap ini menunjukkan komitmen dan tanggung jawab Anda terhadap pekerjaan dan perusahaan.

8. Jaga Hubungan Baik dengan Rekan Kerja

Meninggalkan kesan yang baik pada rekan kerja penting untuk jaringan profesional Anda di masa depan. Ucapkan selamat tinggal dengan sopan dan tetap jaga komunikasi dengan mereka setelah meninggalkan perusahaan.

9. Persiapkan Diri untuk Masa Depan

Setelah resign, persiapkan diri untuk langkah selanjutnya dalam karier. Manfaatkan waktu untuk meningkatkan keterampilan, mencari peluang baru, atau bahkan beristirahat sejenak untuk menyegarkan pikiran sebelum memulai pekerjaan baru.

 

Yuk, baca artikel cara lainnya dengan mengeklik tautan ini.

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer