Bola.com, Jakarta - Bunga serai, tanaman yang dikenal dengan aroma khasnya, telah lama menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Indonesia.
Selain digunakan sebagai bumbu dalam masakan dan bahan obat herbal, bunga serai menyimpan berbagai mitos yang berakar kuat dalam kepercayaan dan budaya lokal.
Baca Juga
Advertisement
Mitos-mitos ini tidak hanya mencerminkan keyakinan masyarakat terhadap kekuatan spiritual yang dikaitkan dengan bunga serai, tetapi juga menunjukkan bagaimana tanaman ini menjadi simbol yang penting dalam upacara adat dan ritual di berbagai daerah.
Secara umum, mitos seputar bunga serai telah berkembang selama berabad-abad. Namun, di balik misterinya, kepercayaan semacam ini lebih bersifat subjektif dan tidak selalu berdasar pada realitas.
Berikut tujuh mitos bunga serai yang dipercaya banyak orang, Senin (19/8/2024).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Mitos Bunga Serai
1. Penangkal Energi Negatif
Di beberapa kepercayaan di Jawa, bunga serai dianggap sebagai penangkal energi negatif atau roh jahat. Masyarakat percaya bahwa dengan menempatkan serai di sekitar rumah atau di tempat tertentu, energi negatif atau gangguan dari roh jahat dapat dihindari sehingga menciptakan suasana yang lebih aman dan harmonis.
2. Penerang Jalan Hidup
Di beberapa daerah, terutama di Bali, bunga serai dipandang sebagai simbol pencerahan dan pembuka jalan hidup.
Kepercayaan ini menyatakan bahwa aroma harum dari serai dapat membantu dalam meditasi atau doa sehingga memudahkan seseorang dalam mencari petunjuk dan jalan yang benar dalam hidupnya.
Advertisement
Mitos Bunga Serai
3. Pengusir Hama dan Penyakit
Di beberapa bagian Sumatra dan Kalimantan, terdapat kepercayaan bahwa bunga serai memiliki kekuatan untuk mengusir hama dan penyakit.
Masyarakat percaya bahwa dengan menanam serai di sekitar rumah atau ladang, mereka dapat melindungi tempat tersebut dari serangan serangga, tikus, dan penyakit yang merugikan.
4. Pembersih Rohani
Di beberapa budaya di Sulawesi, bunga serai digunakan dalam ritual pembersihan rohani. Masyarakat percaya bahwa bunga serai memiliki kemampuan untuk membersihkan tubuh dan pikiran dari energi negatif atau gangguan spiritual.
Ritual mandi dengan air yang dicampur serai diyakini dapat membersihkan dan menyegarkan jiwa serta fisik.
5. Pemanis Hubungan Sosial
Di beberapa daerah di Jawa Barat, bunga serai dianggap sebagai pemanis dalam hubungan sosial. Kepercayaan ini menyatakan bahwa menanam atau memiliki serai di rumah dapat meningkatkan keharmonisan dan kebahagiaan dalam keluarga dan hubungan sosial.
Aroma harum dari serai dipercaya dapat membawa kedamaian dan menguatkan hubungan antaranggota keluarga.
Mitos Bunga Serai
6. Pembawa Keberuntungan
Di beberapa tradisi lokal, bunga serai dipercaya dapat membawa keberuntungan. Beberapa orang menggantung serai yang sudah dikeringkan di pintu masuk rumah dengan harapan akan mendatangkan rezeki dan nasib baik bagi penghuni rumah.
7. Penambah Kewibawaan
Bagi sebagian orang, bunga serai dipercaya dapat meningkatkan kharisma dan kewibawaan seseorang. Aroma serai yang khas dianggap dapat membuat seseorang lebih percaya diri dan dihormati oleh orang lain.
Â
Dapatkan artikel mitos berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.
Advertisement