Bola.com, Jakarta - Kontingen Indonesia yang akan mentas di Paralimpiade Paris 2024 enggan hanya sekadar mentas saja. Melalui sang Chief de Mission (CdM) Reda Manthovani, Indonesia menargetkan enam keping medali.
Total 35 atlet paralimpiade baru saja menjalani proses pengukukan oleh Menteri Pemuda Olahraga di Karanganyar Jawa Tengah sebelum berangkat ke Paris.
Advertisement
"Secara realistis kita menargetkan capaian medali Indonesia pada Paralimpiade Paris 2024 berupa satu emas, dua perak, dan tiga perunggu," kata Reda Manthovani mengutip situs Antara.
Kompetisi olahraga tertinggi dunia bagi para penyandang disabilitas akan dimulai pada 28 Agustus hingga berakhir 8 September 2024.
Indonesia mengirimkan sebanyak 35 atlet paralimpiade dari 10 cabang olahraga yang dilombakan. Delapan orang atlet paralimpiade sudah terbang ke Paris, sementara 27 sisanya akan menyusul pada 20 Agustus 2024.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Jumlah Atlet Meningkat
Jumlah total 35 atlet untuk Paralimpiade Paris ini meningkat signifikan dibandingkan dengan Paralimpiade sebelumnya yang diikuti oleh 23 atlet.
Sementara kesepuluh cabang olahraga yang akan diikuti oleh tim Indonesia adalah para bulu tangkis, para atletik, para panahan, boccia, judo tunanetra, para renang, para tenis meja, para balap sepeda, dan para menembak.
Bagi Reda, target enam medali itu tidak muluk-muluk. Komite Paralimpiade Nasional (National Paralympic Comitee, NPC) Indonesia telah mencanangkan target medali itu dengan mempertimbangkan kesiapan atlet didukung tim ofisial.
"Kami meyakini bahwa target ini akan tercapai melalui upaya dan persiapan yang matang dan serius yang telah dilakukan oleh seluruh olahragawan kita, ofisial, dan pihak terkait lainnya," ujarnya.
Advertisement
Prestasi demi Prestasi
Seluruh atlet Paralimpiade Indonesia telah menjalani pelatnas di Kota Solo sejak November tahun lalu hingga Agustus 2024.
Paris memang menjadi tujuan mereka sejak tahun 2023, di mana para atlet berkebutuhan khusus Indonesia berjuang untuk mendapatkan tiket paralimpiade dengan berbagai kejuaraan level internasional.
Di kuartal dua 2023, para atlet ini telah berkompetisi di ajang ASEAN Para Games 2023 di Phnom Pehn Kamboja, dan berhasil menjadi juara umum dengan torehan 153 emas, 141 perak, dan 93 perunggu.
Tim NPC Indonesia mencatatkan sejarah dengan menjaga tradisi juara umum di ajang olahraga paralimpiade tingkat ASEAN sebanyak tiga kali berturut-turut. Capaian itu sudah sesuai target, dan bahkan melampaui sasaran jika dilihat dari segi perolehan medali.
Pada kuartal tiga tahun lalu, para atlet ini berkompetisi di ajang Asian Para Games di Hangzhou China. Lagi-lagi capaian mereka di luar ekspektasi.
Kontingen Indonesia mencatat sejarah baru dengan berada di peringkat enam klasemen akhir dengan koleksi 29 emas, 30 perak, dan 36 perunggu.
Torehan ini melampaui target yang telah ditetapkan yaitu dengan sasaran 19 emas dan finis di posisi 10 besar. Lebih dari itu, kontingen para games Indonesia menjadi yang terbaik di ASEAN pada ajang Asian Para Games 2023.
Tidak cukup sampai di situ. Torehan 29 emas ini merupakan medali emas terbanyak yang pernah dicapai Indonesia pada ajang Asian Para Games yang diselenggarakan di luar Indonesia.