Sukses


8 Penyebab Ngantuk setelah Makan yang Perlu Diketahui

Bola.com, Jakarta - Pernahkah kamu merasa sangat mengantuk setelah makan, terutama setelah menyantap makanan dalam porsi besar? Fenomena ini bukanlah hal yang asing dan sering dialami oleh banyak orang.

Rasa kantuk yang muncul setelah makan bisa menjadi tanda bahwa tubuh kita sedang bekerja untuk mencerna makanan yang telah kita konsumsi. Namun, apakah ada penyebab lain yang membuat kita mengantuk setelah makan?

Rasa kantuk setelah makan dapat dipengaruhi berbagai faktor, dari jenis makanan yang kita konsumsi hingga bagaimana tubuh kita bereaksi terhadap proses pencernaan.

Memahami penyebab rasa kantuk ini penting agar kita dapat mengatur pola makan dan aktivitas sehari-hari dengan lebih baik sehingga produktivitas tidak terganggu. Selain itu, mengetahui penyebab ngantuk setelah makan bisa membantu kita dalam menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Berikut ini beberapa penyebab ngantuk setelah makan yang perlu diketahui, Rabu (21/8/2024).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Penyebab Ngantuk setelah Makan

1. Makanan yang Mengandung Karbohidrat Tinggi

Konsumsi makanan yang kaya akan karbohidrat dapat menyebabkan lonjakan gula darah, yang kemudian diikuti oleh penurunan tajam. Penurunan kadar gula darah ini sering kali membuat tubuh merasa lelah dan mengantuk.

Karbohidrat sederhana seperti nasi putih, roti, atau pasta cepat dicerna dan diserap oleh tubuh, yang menyebabkan lonjakan dan penurunan gula darah yang cepat.

Untuk mengatasi hal ini, disarankan untuk mengonsumsi karbohidrat kompleks seperti gandum utuh, beras merah, atau sayuran. Karbohidrat kompleks dicerna lebih lambat sehingga memberikan energi yang lebih stabil dan mencegah rasa kantuk setelah makan.

2. Makanan yang Mengandung Tryptophan

Tryptophan adalah asam amino yang ditemukan dalam makanan seperti kalkun, ayam, keju, dan kacang-kacangan. Tryptophan digunakan oleh tubuh untuk memproduksi serotonin, neurotransmitter yang berperan dalam pengaturan suasana hati dan tidur.

Ketika kadar serotonin meningkat, tubuh cenderung merasa lebih rileks dan mengantuk.

Meski tryptophan berperan dalam menyebabkan kantuk, hal ini bukan berarti kamu harus menghindari makanan yang mengandung zat tersebut. Cukup atur konsumsi dan imbangi dengan makanan lain yang dapat menyeimbangkan efeknya, seperti sayuran dan protein nabati.

3. Makan dalam Porsi Besar

Mengonsumsi makanan dalam porsi besar membuat sistem pencernaan bekerja lebih keras untuk mencerna makanan tersebut. Proses pencernaan yang intens ini membutuhkan banyak energi, yang kemudian bisa membuat tubuh merasa lelah dan mengantuk.

Selain itu, aliran darah lebih banyak diarahkan ke sistem pencernaan sehingga otak mendapatkan pasokan darah yang lebih sedikit.

Untuk menghindari kantuk setelah makan, cobalah untuk makan dalam porsi yang lebih kecil, tetapi lebih sering. Ini akan meringankan beban sistem pencernaan dan mencegah rasa kantuk yang berlebihan.

3 dari 4 halaman

Penyebab Ngantuk setelah Makan

4. Perubahan Hormonal Setelah Makan

Setelah makan, tubuh melepaskan hormon insulin untuk membantu mengatur kadar gula darah. Peningkatan kadar insulin ini juga memicu produksi hormon lain seperti melatonin dan serotonin, yang berperan dalam siklus tidur.

Meningkatnya hormon-hormon ini setelah makan, terutama setelah makan besar, dapat membuatmu merasa lebih mengantuk.

Memahami bagaimana hormon-hormon ini bekerja dapat membantumu mengatur waktu makan dan jenis makanan yang dikonsumsi sehingga kamu dapat menghindari rasa kantuk yang tidak diinginkan.

5. Dehidrasi

Rasa kantuk setelah makan bisa menjadi tanda bahwa tubuh mengalami dehidrasi. Air sangat penting dalam proses pencernaan, dan kurangnya asupan air dapat memperlambat proses ini, yang membuat tubuh merasa lelah.

Dehidrasi juga dapat menyebabkan penurunan tekanan darah, yang bisa berkontribusi pada rasa kantuk.

Pastikan untuk minum cukup air sepanjang hari, terutama sebelum dan sesudah makan, untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dan mencegah kantuk setelah makan.

6. Konsumsi Makanan yang Tinggi Lemak

Makanan yang tinggi lemak, seperti makanan gorengan atau makanan cepat saji, memerlukan waktu lebih lama untuk dicerna. Proses pencernaan yang lebih lambat ini bisa menyebabkan perasaan kenyang berlebihan dan akhirnya membuatmu merasa mengantuk.

Lemak juga dapat memperlambat pengosongan lambung, yang membuat perut terasa penuh lebih lama.

Untuk menghindari rasa kantuk yang disebabkan oleh makanan berlemak, pilihlah lemak sehat seperti yang terdapat pada alpukat, kacang-kacangan, dan ikan. Lemak sehat lebih mudah dicerna dan tidak menyebabkan kantuk yang berlebihan.

4 dari 4 halaman

Penyebab Ngantuk setelah Makan

7. Aktivitas Fisik yang Minim Setelah Makan

Kurangnya aktivitas fisik setelah makan juga dapat menyebabkan rasa kantuk. Ketika kamu duduk atau berbaring setelah makan, tubuh cenderung menjadi lebih rileks, yang membuatmu merasa mengantuk.

Selain itu, kurangnya gerakan fisik memperlambat metabolisme, yang juga bisa berkontribusi pada rasa lelah setelah makan.

Cobalah untuk berjalan-jalan ringan atau melakukan peregangan setelah makan untuk membantu pencernaan dan mencegah rasa kantuk. Aktivitas fisik ringan dapat meningkatkan aliran darah ke otak dan membuatmu tetap terjaga.

8. Jam Makan yang Terlalu Dekat dengan Waktu Tidur

Makan terlalu dekat dengan waktu tidur, terutama makan malam yang berat, dapat membuat tubuh merasa lebih mengantuk. Ini karena proses pencernaan yang masih berlangsung saat kamu mencoba untuk tidur bisa mengganggu ritme tidurmu. Akibatnya, tubuh merasa lebih lelah ketika bangun, dan kantuk bisa terjadi setelah makan.

Untuk mengatasi hal ini, cobalah untuk makan malam setidaknya 2-3 jam sebelum tidur. Ini akan memberi waktu bagi tubuh untuk mencerna makanan dengan baik sebelum kamu tidur sehingga jany bisa bangun dengan perasaan segar dan terhindar dari kantuk setelah makan.

 

Yuk, baca artikel penyebab lainnya dengan mengeklik tautan ini.

Video Populer

Foto Populer